Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KPK bawa pulang satu bundel dokumen dari rumah Tommy

KPK bawa pulang satu bundel dokumen dari rumah Tommy KPK. merdeka.com/Merdeka.com

Merdeka.com - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah Tommy Hindratno di Jalan Lempung Baru, Manukan, Surabaya, Jawa Timur. KPK pun menyita satu bundel dokumen milik pegawai pajak tersebut.

KPK mengajak salah satu perangkat RW Lempung Baru, Kelurahan Lontar Kecamatan Sambikerep, Manukan, Surabaya, turut serta mengawasi penggeledahan. Penggeledahan ini dimulai sekitar pukul 13.00 WIB, Senin (11/6). Seluruh sudut rumah milik Tommy sudah diperiksa.

"Mulai dari lemari, laci meja yang ada di semua rumah sudah diperiksa. Tak satupun yang terlewatkan. Mereka (KPK) hanya membawa satu bundel dokumen, kalau tidak salah tadi ada tiga lembar. Kalau tas koper yang dibawa itu, cuma berisi alat-alat penyidikan," kata Staf RW V Lempung Baru, Mobin, Senin petang, usai penggeledahan.

Menurut Mobin, dari perangkat kampung yang diminta untuk mengawasi penggeledahan tim penyidik KPK, ada tiga orang. "Dua orang dari perangkat RW dan satu dari RT setempat, RT 1."

Di rumah milik Tommy sendiri, masih menurut dia, cuma ada tiga orang. "Ibunya mas Tommy, istrinya dan anaknya yang masih berumur lima tahun. Pak Hendik (ayah Tommy, Hendik Lutfianto) saya tidak tahu ada di mana. Makanya waktu penggeledahan tadi tunggu adik Pak Hendik yang di Lamongan dulu."

Seperti diketahui sebelumnya. Sekitar pukul 10.00 WIB, tim KPK dari Jakarta datang ke rumah mantan Kasie Pengawasan dan Konsultasi II Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Sidoarjo Wilayah Selatan itu, dan baru melakukan penyidikan sekitar pukul 13.00 WIB.

Selanjutnya, hingga pukul 16.00 WIB, proses penggeledahan selesai dilakukan penyidik. Tak satupun dari 10 orang penyidik dari KPK bisa dimintai keterangan soal penggeledahan tersebut.

"Mereka (KPK) cukup kooperatif kok. Mereka tidak arogan. Tidak main periksa. Mereka tetap minta izin keluarga yang bersangkutan dan perangkat kampung setempat juga diminta ikut mengawasi proses penggeledahan. Juga ada bapak-bapak polisi yang ikut menjaga di depan rumah," lanjut Mobin.

Sementara terkait pribadi keluarga Hendik tak satupun warga yang tahu. Meski dikenal dermawan, satu keluarga yang menempati tiga bangunan yang berdiri di atas lahan 25x20 meter itu juga dikenal tertutup.

"Mereka jarang bersosialisasi dengan warga. Cuma orangnya baik. Kalau ada kegiatan di kampung, mereka mau memberi sumbangan. Bahkan dengan mas Tommy aja semua warga di sini tak ada yang tahu, karena mereka memang orangnya tertutup," pungkas Mobin.

Seperti diberitakan sebelumnya, pihak KPK menangkap Kasi Pengawasan dan Konsultasi II KPP Sidoarjo Wilayah Selatan, Tommy Hindratno bersama dua rekannya JG dan HT di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Mereka terlibat transaksi skandal uang pajak. Selain mengamankan tersangka, turut diamankan pula uang tunai sekitar Rp 200 juta lebih, dan kini keduanya sudah ditetapkan sebagai tersangka.

(mdk/ian)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Aset Milik Tommy Soeharto Tak Kunjung Laku Dilelang, Kemenkeu: Dikira Barang Bermasalah
Aset Milik Tommy Soeharto Tak Kunjung Laku Dilelang, Kemenkeu: Dikira Barang Bermasalah

Meski begitu pemerintah telah mempertimbangkan agar aset Tommy itu bisa dibeli oleh institusi.

Baca Selengkapnya
Kejagung Buka Suara Terkait Sosok HL, Pemilik Rumah di PIK Digeledah Dalam Kasus Korupsi Timah
Kejagung Buka Suara Terkait Sosok HL, Pemilik Rumah di PIK Digeledah Dalam Kasus Korupsi Timah

Kejagung menyatakan banyak pihak yang keliru terkait sosok HL yang rumahnya digeledah penyidik.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Harta Kekayaan Tom Lembong Rp101 Miliar, Tapi Tak Punya Rumah dan Kendaraan
Terungkap, Harta Kekayaan Tom Lembong Rp101 Miliar, Tapi Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Perjalanan Tom bersama Jokowi sudah dimulai sejak tahun 2013, ketika menjadi penasihat ekonomi Gubernur DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Tegaskan Tersangka Kasus Pemerasan Pimpinan KPK Terhadap SYL Hanya Firli Bahuri
Polisi Tegaskan Tersangka Kasus Pemerasan Pimpinan KPK Terhadap SYL Hanya Firli Bahuri

Sebagaimana Pasal 12 e dan atau Pasal 12B dan atau Pasal 11 UU Tipikor Juncto Pasal 65 KUHP dengan ancaman maksimal hukuman penjara seumur hidup.

Baca Selengkapnya
KPK Amankan 4 Koper Usai Geledah Rumah Dinas Bupati Sidoarjo Terkait Korupsi Dana Insentif
KPK Amankan 4 Koper Usai Geledah Rumah Dinas Bupati Sidoarjo Terkait Korupsi Dana Insentif

Dari yang terlihat, setidaknya ada 4 koper yang dibawa oleh petugas KPK

Baca Selengkapnya
KPK Sebut Tersangka Korupsi Rumah Jabatan DPR Lebih dari 2 Orang
KPK Sebut Tersangka Korupsi Rumah Jabatan DPR Lebih dari 2 Orang

KPK belum membeberkan nama-nama tersangka dimaksud.

Baca Selengkapnya
KPK Cegah 7 Orang ke Luar Negeri Terkait Korupsi Pengadaan Rumah Dinas DPR RI
KPK Cegah 7 Orang ke Luar Negeri Terkait Korupsi Pengadaan Rumah Dinas DPR RI

Terhadap ketujuh orang tersebut dicegah untuk enam bulan pertama hingga bulan Juli 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
Tak Proses Dua Pengaduan Pelanggaran Pemilu, Komisioner Bawaslu Dilaporkan Tim Hukum Timnas AMIN ke DKPP
Tak Proses Dua Pengaduan Pelanggaran Pemilu, Komisioner Bawaslu Dilaporkan Tim Hukum Timnas AMIN ke DKPP

Kedua pengaduan itu telah dilaporkan ke Bawaslu RI pada 19 Februari 2024 dan dibalas pada 22 Februari 2024, dengan status laporan tidak memenuhi syarat materil.

Baca Selengkapnya
Kejagung Tetapkan Tersangka Baru Kasus Korupsi Komoditi Timah, Ditahan di Rutan Pondok Bambu
Kejagung Tetapkan Tersangka Baru Kasus Korupsi Komoditi Timah, Ditahan di Rutan Pondok Bambu

Sudah ada sembilan tersangka dari puluhan saksi diperiksa Kejagung,

Baca Selengkapnya