Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarga Atut: Kita tidak pernah merasa jadi dinasti Banten

Keluarga Atut: Kita tidak pernah merasa jadi dinasti Banten Ratu Atut ditahan. ©2013 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Hari ini, Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah dijenguk keluarga besarnya di Rutan Pondok Bambu. Selain anaknya, Atut juga dijenguk adik kandungnya yang juga Wakil Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah.

Ratu Tatu sedang umroh saat kakak kandungnya itu ditangkap. Dia menolak bila ada yang menyebut penangkapan Atut sengaja untuk meruntuhkan dinasti keluarga mereka di Banten.

"Kita tidak pernah merasa menjadi dinasti. Kalau kami duduk di pemerintahan atau sebagainya, mungkin ini takdir Tuhan atau sebagainya. Semua berupaya, Tuhan menentukan," kata Ratu Tatu, usai menjenguk Atut, di Rutan Pondok Bambu, Selasa (24/12).

Dalam pertemuan tadi, Ratu Tatu mengatakan kesehatan Atut cukup baik. Atut hanya berpesan agar semua keluarga besarnya tegar dan kuat.

"Ibu menyampaikan kepada kami harus kuat dan tegar, Insya Allah," ujarnya.

Selain itu, Atut juga berpesan pada keluarganya yang menjadi pejabat di Banten tetap fokus pada tugasnya. Tak terkecuali pada anak-anaknya.

"Kami harus tetap melakukan pengabdian kepada Banten. Sesuai amanah ayah, ibu menyampaikan seperti itu. Kita melakukan tugas kewajiban kita, melakukan tugas kerja kami. Kepada putra-putranya harus tetap meneruskan pembangunan Banten. Kita tidak melihat tua atau muda," tambahnya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Bukti Bumi Indonesia Berisi 'Harta Karun', Bukit Dikeruk Isinya Batubara Semua
Ini Bukti Bumi Indonesia Berisi 'Harta Karun', Bukit Dikeruk Isinya Batubara Semua

Berikut bukti bahwa Nusantara berisikan 'harta karun' menakjubkan.

Baca Selengkapnya
Tinggalkan Hidup Enak di Istana, Ini Sosok Mbah Demang Keturunan Raja Bangkalan yang Memilih Jadi Warga Biasa
Tinggalkan Hidup Enak di Istana, Ini Sosok Mbah Demang Keturunan Raja Bangkalan yang Memilih Jadi Warga Biasa

Dalam pengasingannya, ia berusaha menyembuyikan jati dirinya sebagai bangsawan.

Baca Selengkapnya
Teguhkan Keragaman, Upacara HUT Banyuwangi Diwarnai Busana Khas Suku Nusantara
Teguhkan Keragaman, Upacara HUT Banyuwangi Diwarnai Busana Khas Suku Nusantara

Bupati Ipuk dalam upacara tersebut mengenakan busana adat suku Bugis.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ratapan Orangtua di Jambi, 2 Bulan Kasus Kematian Anak Gadisnya Tak Kunjung Temukan Titik Terang
Ratapan Orangtua di Jambi, 2 Bulan Kasus Kematian Anak Gadisnya Tak Kunjung Temukan Titik Terang

Kematian N bermula ketika anaknya tak kunjung kembali ke rumah setelah berpamitan ke rumah majikan tempatnya bekerja.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Catat 30 Petugas Pengawas Pemilu 2024 Meninggal Dunia
Bawaslu Catat 30 Petugas Pengawas Pemilu 2024 Meninggal Dunia

Ketua Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) RI Rahmat Bagja mengatakan, 30 petugas pengawas Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Pasutri Ditemukan Tewas di Pantai Gunaksa Bali, Diduga Bunuh Diri
Pasutri Ditemukan Tewas di Pantai Gunaksa Bali, Diduga Bunuh Diri

Pasangan suami istri itu diduga bunuh diri karena di i TKP ditemukan dua buah gelas bekas minuman, dari mulut keluar busa

Baca Selengkapnya
Nasib 7 Caleg Dinasti Ratu Atut di Pemilu 2024
Nasib 7 Caleg Dinasti Ratu Atut di Pemilu 2024

Sejumlah anggota keluarga mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah ikut berkompetisi di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Sosok Ratna Ani Lestari, Bupati Perempuan Pertama Banyuwangi yang Memutuskan Berhenti dari Dunia Politik
Sosok Ratna Ani Lestari, Bupati Perempuan Pertama Banyuwangi yang Memutuskan Berhenti dari Dunia Politik

Selama menjadi bupati, ia diterjang cobaan besar akibat melanjutkan program bupati pendahulunya yang bermasalah

Baca Selengkapnya
36 Kata-Kata Lebaran di Perantauan yang Menyentuh & Menguatkan Hati, Teguhkan Diri di Hari Raya Idul Fitri
36 Kata-Kata Lebaran di Perantauan yang Menyentuh & Menguatkan Hati, Teguhkan Diri di Hari Raya Idul Fitri

Kata-kata lebaran di perantauan dapat menjadi penguat hati di kala bersedih.

Baca Selengkapnya