Kasus Pengeroyokan di Depok Dipicu Topi Salah Satu Pelaku Jatuh saat Naik Motor
Merdeka.com - Kasus pengeroyokan yang menyebabkan empat orang terluka di Jalan Siliwangi Depok dipicu karena rasa tersinggung. Saat itu, ada korban sedang ronda di wilayahnya bersama rekan-rekannya. Kemudian kebetulan ada seorang pengendara motor dalam kondisi mabuk yang topinya terlepas.
"Ketika sedang mengambil topi yang terlepas tersebut disamperin orang-orang yang ronda di situ orang itu marah mengatakan tunggu di situ," kata Kapolrestro Depok Kombes Pol Azis Andriansyah, Selasa (26/5).
Kemudian orang yang dalam kondisi mabuk itu pergi dan warga melanjutkan ronda. Tak lama, warga yang sedang ronda didatangi mobil yang berisi tiga orang lalu mereka melakukan pemukulan secara brutal. Warga pun kemudian berteriak minta tolong dan para pelaku melarikan diri.
"Kemudian disusul datang dua sepeda Motor berboncengan turun di tempat warga tadi dan menganiaya dua orang lain yaitu Ketua RW dan putranya terluka di bagian punggung kaki lengan," ujar dia.
Setelah melakukan pengeroyokan, para pelaku melarikan diri. Sementara korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Kasusnya pun dilaporkan ke polisi. Setelah beberapa hari kemudian polisi berhasil mengamankan pelaku di Bekasi.
"Pelaku ada tujuh orang. Kita sangkakan 170 KUHP ancaman lima tahun,” ungkapnya.
Para pelaku adalah Mereka adalah DP, (27), MA (33), JGP (28), BM (30), GT (27), BJB (47), dan LP (46). Dari tangan tersangka, polisi menyita 18 parang, satu unit mobil sedan dan dua motor matik. Kasusnya kini dalam penyelidikan lebih lanjut. Atas perbuatannya itu, ketujuh pria bertato ini mendekam di sel.
Akibat perbuatannya, korban mengalami luka di sejumlah bagian. Korban Dani mengalami luka gores dibagian punggung, luka bacok dan gores bagian lengan sebelah kiri, luka robek dijari tengah dan telunjuk. Rizky mengalami luka sikut, punggung luka goresan, dan lutut sebelah kanan, lalu Reza mengalami luka bacok jari manis sobek dan jari tengah hampir putus, dan Bahcrudin alami luka bacok di kaki kiri, luka bacok bagian punggung, dan luka dibagian mata sebelah kiri. Pengeroyokan itu terjadi di sebuah ruko di Jalan Siliwangi pada Jumat (22/5) dini hari.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua pelaku merupakan komplotan sudah sering beraksi di Depok dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaKorban tertabrak mobil yang diduga milik instansi kepolisian
Baca SelengkapnyaMotor milik temannya ini dibawa pengendara lain yang memiliki jenis sama. Apakah kunci motornya sama?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca SelengkapnyaDepok Hujan Disertai Angin Kencang, Baliho 10 Meter Roboh Menimpa Mobil
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaTerekam akibat kecelakaan tersebut sejumlah kendaraan nampak ringsek dan berada di sisi-sisi jalan.
Baca SelengkapnyaOrang-orang tanpa takut meninggalkan kendaraannya dengan kunci yang masih menempel.
Baca SelengkapnyaMI mengelak jika sempat menabrak dua mobil sebelum terjadi kecelakaan beruntun di gerbang tol Halim Utama.
Baca Selengkapnya