Kapolri Tegaskan Pengawalan Polisi Tak Berarti Dapat Prioritas saat Rapat di DPR
Merdeka.com - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pengawalan oleh polisi tidak berarti mendapat prioritas. Hal tersebut bertujuan untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).
"Kami mengeluarkan ST/651/III/WAS.1.1/2023 tentang pengawalan lalu lintas yang berisi perintah kepada jajaran agar senantiasa memedomani SOP pada setiap kegiatan pengawalan, baik pengawalan VVIP, VIP, maupun pengawalan kegiatan masyarakat," ujar Kapolri Listyo dalam Rapat Kerja Komisi III bersama Kapolri pada Selasa (12/4).
Kapolri juga mengingatkan agar kegiatan pengawalan dilakukan secara humanis.
"Kegiatan pengawalan harus dilakukan secara humanis ketika membuka jalan dan mengutamakan kendaraan lain yang lebih penting seperti contohnya ambulans ataupun pemadam kebakaran," sambungnya.
Kapolri mengatakan pengawalan kegiatan masyarakat hanya dilakukan untuk memastikan ketertiban rombongan.
"Khusus untuk kegiatan masyarakat, pengawalan hanya dilakukan untuk memastikan ketertiban rombongan di jalan dan harus mematuhi peraturan lalu lintas serta tidak boleh mendapatkan prioritas," kata Kapolri.
Menurut Kapolri, pihaknya akan terus berupaya untuk melakukan perbaikan.
"Kami akan terus berupaya untuk melakukan perbaikan guna menjawab harapan masyarakat tentang persoalan-persoalan kelalu lintasan termasuk memperkuat sosialisasi maupun edukasi tertib lalu lintas, melakukan penindakan tilang guna mewujudkan Kamseltibcar lantas yang aman dan lancar," tuturnya.
Reporter Magang: Alya Fathinah
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polres Khusus Kawasan IKN ini, akan memberikan pelayanan kepolisian terhadap enam kecamatan.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan polisi membongkar 290 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Baca SelengkapnyaSigit memastikan, TNI-Polri dalam keadaan siap untuk menciptakan rasa aman masyarakat dari gangguan kriminalitas selama arus mudik dan balik
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Eks Kabareskim Polri ini berharap agar semuanya dapat berjalan dengan lancar.
Baca SelengkapnyaPemilu bukan hanya olah politik, melainkan sebagai olah budaya dalam meningkatkan mutu di masyarakat.
Baca SelengkapnyaKapolri pun memerintahkan kepada seluruh anggotanya untuk terus siap-siaga.
Baca SelengkapnyaPenyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaKapolri menyempatkan untuk mengecek fasilitas yang ada di pos terpadu dan pos pelayanan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca Selengkapnya