Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kalah di PTUN, Romi serang Hakim Teguh Satya Bhakti

Kalah di PTUN, Romi serang Hakim Teguh Satya Bhakti Romahurmuziy diperiksa KPK. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) versi Muktamar Surabaya, Romahurmuziy menyesalkan hasil putusan PTUN yang memenangkan kubu Djan Faridz. Pria yang akrab disapa Romi ini kemudian membandingkan atas putusan yang sama dalam kasus Patrialis Akbar.

"Otomatis buat putusan tadi tak berarti apa-apa. Enggak ada artinya, makanya tadi hakim tidak mencabut skorsingnya artinya mereka tahu putusan tadi tidak berarti apa-apa. Presiden saja dibatalin, apalagi Menteri, kan hakimnya sama dia juga," kata Romi kepada wartawan di Resto Pulau Dua, Jakarta, Rabu (25/2).

Sekedar informasi, Hakim PTUN yang mengabulkan gugatan Djan yakni Teguh Satya Bhakti. Hakim ini juga pernah membatalkan SK Presiden SBY yang menunjuk Patrialis Akbar sebagai hakim MK.

Selain itu, dengan diambilnya banding atas putusan PTUN tersebut, Romi mengaku seluruh kader dan petinggi daerah Partai berlambang Kabah tersebut bisa memahaminya.

"Pilkada mereka tidak masalah. Mereka memahami proses peradilan PTUN itu kan bertingkat. Sampai putusan hukum belum in kracht, maka putusan itu tidak berlaku dan berlaku proses hukum lama yang diputuskan Kemenkum HAM," tandasnya.

Seperti diketahui, PTUN yang dipimpin oleh hakim Teguh Satya Bhakti mengabulkan gugatan kubu Djan Faridz terhadap kepengurusan PPP kubu Romahurmuziy. Dengan putusan ini, SK Menkum HAM yang mengesahkan kepengurusan kubu Romi batal.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prabowo Bekerja Seperti Biasa di Kemenhan Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres 2024
Prabowo Bekerja Seperti Biasa di Kemenhan Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres 2024

Umumnya, kegiatan rutin mencakup memimpin rapat dan menerima tamu-tamu menteri.

Baca Selengkapnya
Hakim MK Arief Hidayat: Pilpres 2024 Paling Hiruk Pikuk, Ada Pelanggaran Etik hingga Isu Cawe-Cawe Presiden
Hakim MK Arief Hidayat: Pilpres 2024 Paling Hiruk Pikuk, Ada Pelanggaran Etik hingga Isu Cawe-Cawe Presiden

hakim semula hendak memanggil Jokowi untuk meminta keterangan. Namun, dibatalkan demi menghargai kepala negara.

Baca Selengkapnya
AHY Temui Jokowi di Istana Usai Hadiri Rapat Pleno Penetapan Presiden di KPU, Ini yang Dibahas
AHY Temui Jokowi di Istana Usai Hadiri Rapat Pleno Penetapan Presiden di KPU, Ini yang Dibahas

KPU resmi menetapkan Prabowo Subianto sebagai Presiden terpilih 2024-2029

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
TKN: Anies-Muhaimin Maupun Ganjar-Mahfud Bukan Musuh Kita
TKN: Anies-Muhaimin Maupun Ganjar-Mahfud Bukan Musuh Kita

Bahkan, kata Rosan, Prabowo sudah menyatakan secara terbuka jika terpilih menjadi Presiden akan merangkul semua pihak.

Baca Selengkapnya
Seluruh Pihak Sudah Sampaikan Kesimpulan, Jubir MK: Waktunya Hakim RPH Hingga 21 April 2024
Seluruh Pihak Sudah Sampaikan Kesimpulan, Jubir MK: Waktunya Hakim RPH Hingga 21 April 2024

Fajar mengatakan para hakim akan melangsungkan rapat permusyawaratan hakim (RPH).

Baca Selengkapnya
Besok, Timnas AMIN Resmi Dibubarkan di Rumah Anies
Besok, Timnas AMIN Resmi Dibubarkan di Rumah Anies

Pembubaran Timnas AMIN itu setelah KPU resmi menetapkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai calon presiden-calon wakil presiden terpilih.

Baca Selengkapnya
Saksi AMIN Temukan Lurah di Riau Minta Data Pemilih 02 untuk Diberikan Bansos, Ini Pengakuannya
Saksi AMIN Temukan Lurah di Riau Minta Data Pemilih 02 untuk Diberikan Bansos, Ini Pengakuannya

Saksi tim hukum Anies-Muhaimin (AMIN) Surya Dharma mengungkap, ada seorang Lurah di Riau yang terlibat dalam upaya pemenangan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
PKB Nilai Semua Partai Sudah Menerima Presiden-Wapres Terpilih Kecuali PDIP
PKB Nilai Semua Partai Sudah Menerima Presiden-Wapres Terpilih Kecuali PDIP

PKB dan PKS telah sepakat menghadapi pasca-Pilpres dengan bersatu untuk hadapi tantangan yang kian besar.

Baca Selengkapnya
Sengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Akankah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Sengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Akankah Prabowo Hadir Langsung ke MK?

Sengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Mungkinkah Prabowo Hadir Langsung ke MK?

Baca Selengkapnya