Kagama Solo bagikan 700 sarung untuk pengayuh becak
Merdeka.com - Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama), Solo, Jawa Tengah, membagikan 700 sarung dan 100 hem batik, kepada pengayuh becak dan kaum duafa, di Bundaran Gladag, Jumat (25/7). Kegiatan tahunan menjelang hari raya tersebut dihadiri puluhan anggota Kagama dan Wakil Wali Kota Solo, Ahmad Purnomo, yang juga selaku pembina.
Pantauan merdeka.com ratusan pengayuh becak dan kaum duafa sudah antre panjang sejak pukul 08.00 WIB pagi tadi, padahal pembagian baru dilaksanakan pukul 09.30 WIB. Satu persatu mereka mengambil jatah sarung dan helm batik dengan sebuah girik (karcis) ke panitia yang ada di depan bus tingkat Werkudoro.
Pembina Kagama Ahmad Purnomo mengatakan, pembagian sarung tersebut merupakan kegiatan rutin menjelang Lebaran.
"Ini kegiatan kita setiap lebaran. Sebagai bentuk kepedulian pada sesama," ujar Ahmad Purnomo.
Purnomo berharap kegiatan tersebut bisa memacu dan memicu kepada kelompok masyarakat lain agar mau peduli kepada sesama. Sehingga kaum duafa di Solo ada yang memperhatikan nasibnya.
"Biar mereka semua ikut merasakan kebahagiaan saat lebaran nanti," katanya.
Salah satu pengayuh becak Wahyono (35) mengaku senang bisa mendapatkan sarung. Ia mengaku akan menggunakannya untuk shalat ied.
"Sarungnya akan saya pakai untuk shalat ied. Saya di rumah nggak punya sarung. Lumayanlah cukup bagus sarungnya," pungkas Wahyono.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi ini pun dilakukan dengan sasaran masyarakat kurang mampu.
Baca SelengkapnyaSelain hiburan musik yang memukau, Kapanlagi Buka Bareng Festival 2024 juga menawarkan kesempatan untuk berbelanja dengan harga yang sangat menggiurkan.
Baca SelengkapnyaKasus dugaan gratifikasi tersebut bakal berlanjut di meja hijau setelah tim jaksa KPK menilai unsur pidana telah lengkap.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.
Baca SelengkapnyaSuharso mengaku masih belum dapat membicarakan lebih jauh terkait sumber dana untuk program makan siang dan susu gratis.
Baca SelengkapnyaMenurut Ida, program mudik gratis dapat meringankan dan mempermudah para pekerja yang akan pulang ke kampung halaman saat Lebaran.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang wisata di Banyuwangi yang hits dan terbaru, sangat cocok untuk memanjakan mata di akhir pekan.
Baca SelengkapnyaGanjar pun membayangkan jika beragam seni dan budaya di Indonesia dapat dikemas lewat pertunjukan yang menarik.
Baca SelengkapnyaKampanye Perdana di Sabang dan Merauke, Ganjar-Mahfud Ingin Ciptakan Keadilan Sosial
Baca Selengkapnya