Irjen Budi Waseso penuhi panggilan Komnas HAM, siap buka-bukaan
Merdeka.com - Kabareskrim Polri Irjen Budi Waseso mendatangi Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) untuk dimintai keterangan penangkapan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto. Budi mengatakan, pihak Komnas HAM sudah mengirimkan surat panggilan terlebih dahulu.
"Diminta surat penyidikan, penangkapan dan semuanya," kata Budi di Komnas HAM, Jakarta, Jumat (30/1).
Dia mengaku siap untuk dimintai keterangan oleh Komnas HAM. Selain itu, kata dia, sebagai warga negara harus kooperatif, jika dimintai penjelasan.
"Kita harus siap dipanggil, masa enggak siap. Harus terbuka dengan baik," ujarnya.
Selain itu, dia datang ke Komnas tanpa didampingi kuasa hukum. "Nggak ada kuasa hukum," tuturnya.
Tak beberapa lama Budi Waseso langsung menuju lantai III Komnas HAM. Kedatangan Budi Waseso langsung diterima Komisioner Komnas HAM, Sandrayati Moniaga, Nurcholis, Roichatul Aswidah, Ansori Sinungan, Imdadun Rahmat dan Muhammad Nurkhoiron.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menilai situasi konflik dan kekerasan di Papua semakin mencederai HAM.
Baca SelengkapnyaKomnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.
Baca SelengkapnyaMencatat ada 8 orang meninggal dunia, terdiri atas lima anggota TNI/POLRI dan tiga warga sipil
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menko Airlangga membantah jika Menteri Sosial Tri Rismaharini tidak dilibatkan dalam perencanaan bantuan sosial (bansos).
Baca SelengkapnyaBudi Waseso atau Buwas menanggapi soal namanya disebut dalam Sidang Sengketa Hasil Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca Selengkapnya14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM
Baca SelengkapnyaWiranto kini bertugas mengelola akun sosial media Korem Bengkulu. Tujuannya, memberitahu seluruh kegiatan yang dilakukan.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN mengungkapkan temuan intervensi program bantuan sosial (bansos) untuk menaikkan suara paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaSalah satu yang disorot soal netralitas aparat selama mengawal jalannya Pemilu tahun ini.
Baca Selengkapnya