Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

HUT Golkar ke 51, Ical umbar pujian buat Jusuf Kalla

HUT Golkar ke 51, Ical umbar pujian buat Jusuf Kalla Jusuf Kalla. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Saat perayaan ulang tahun Partai Golkar ke-51, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie mengumbar pujian dan kekaguman pada sosok mantan Ketua Umum Golkar Jusuf Kalla. Di mata Ical sapaan akrabnya, Jusuf Kalla sebagai sosok yang memiliki loyalitas tinggi terhadap partai.

"Apresiasi tertinggi ke Pak JK, beliau itu dari mudanya terus jadi kader Partai Golkar yang loyal dan senang bekerja keras," ujar Ical saat pidato perayaan HUT Partai Golkar di DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Nelly Murni, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (26/11).

Menurutnya, jika dibanding-bandingkan dengan anggota juga pimpinan Golkar yang lain, Jusuf Kalla tidak terkalahkan. Salah satunya karena rekam jejak Jusuf Kalla di pemerintahan.

"Pak JK pemegang rekor sulit tertandingi. Dirinya sudah dua kali jadi wapres untuk presiden beda. Kayak iklan baterai bener, tidak ada matinya," kagum Ical.

"Orang akan berkata, 'Wah pak JK hidup terus, you can never beat' semua mau jadi pemimpin harus belajar dari pak JK. Pak JK akan terus diberi petunjuk oleh Allah sehingga berhasil membawa Indonesia," lanjutnya.

Tak cuma mengumbar pujian, Ical juga menyelipkan doa serta harapan agar Jusuf Kalla selalu diberi kesehatan. "Saya katakan, khawatir kesehatan pak JK. Umur senior tapi pergi terus, semoga tidak (sibuk) setiap hari seperti ini," katanya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jusuf Kalla Pastikan Munas Partai Golkar Tetap Digelar Desember
Jusuf Kalla Pastikan Munas Partai Golkar Tetap Digelar Desember

"Ya kan sudah jelas bahwa Golkar akan Munas pada Desember ya, bahwa ada calon, selama calon memenuhi syarat, dia kader Golkar," kata JK

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla: Ada Orang Dalam Undang Pihak Luar Kuasai Golkar, Mengkhianati Partai!
Jusuf Kalla: Ada Orang Dalam Undang Pihak Luar Kuasai Golkar, Mengkhianati Partai!

Internal Golkar kembali panas jelang Munas pemilihan ketua umum

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla: Tidak Ada Partai Mau Jadi Oposisi, di Luar Pemerintah adalah Kecelakaan
Jusuf Kalla: Tidak Ada Partai Mau Jadi Oposisi, di Luar Pemerintah adalah Kecelakaan

JK mengatakan, partai politik didirikan sebagai kendaraan politik untuk mendapatkan kekuasaan dan kewenangan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Alasan JK Baru Terbuka Dukung Anies-Cak Imin: Dulu Saya Netral Untuk Menjaga Kalau Ada Masalah
Alasan JK Baru Terbuka Dukung Anies-Cak Imin: Dulu Saya Netral Untuk Menjaga Kalau Ada Masalah

Menurut Jusuf Kalla, sosok Anies adalah seorang yang baik

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Ogah Tanggapi Wacana Pertemuan Jokowi-Megawati: Tunggu Saja
Jusuf Kalla Ogah Tanggapi Wacana Pertemuan Jokowi-Megawati: Tunggu Saja

Politisi senior Golkar ini hanya meminta publik menunggu saja.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Ingatkan Pemimpin Jangan Emosional: Urusan Bangsa Ini Banyak, Pikiran Harus Tenang
Jusuf Kalla Ingatkan Pemimpin Jangan Emosional: Urusan Bangsa Ini Banyak, Pikiran Harus Tenang

Jusuf Kalla mengatakan, pemimpin harus memiliki gagasan dan bersikap tenang dalam memimpin bangsa Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Yakin Pilpres 2024 Berlangsung Dua Putaran
Jusuf Kalla Yakin Pilpres 2024 Berlangsung Dua Putaran

Belakangan ini, menguat isu Pilpres 2024 hanya satu putaran.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Endus Kecurangan Pemilu 2024: Semua Mengindikasikan, Kita Tunggu Hasil Resmi
Jusuf Kalla Endus Kecurangan Pemilu 2024: Semua Mengindikasikan, Kita Tunggu Hasil Resmi

JK mengaku masih menunggu hasil penghitungan suara resmi.

Baca Selengkapnya
Putuskan Netral dalam Pilpres 2024, Ini Alasan Mantan Wakapolri Syafruddin Kambo
Putuskan Netral dalam Pilpres 2024, Ini Alasan Mantan Wakapolri Syafruddin Kambo

Meski demikian, ia tetap menghargai pilihan politik mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).

Baca Selengkapnya