Hilangkan Bukti, TNI Pelaku Tabrak Lari di Nagreg Ubah Warna Mobil
Merdeka.com - Kolonel P bersama dengan Kopda DA dan Kopda A telah berupaya menghilangkan barang bukti usai melakukan tabrak lari terhadap sejoli bernama Handi Saputra dan Salsabila. Kejadian itu terjadi di Covid, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.
Danpuspomad Letjen TNI Chandra Sukotjo mengatakan, salah satu barang bukti yang dihilangkan terduga pelaku yakni dengan mengecat ulang warna mobil dari hitam menjadi abu-abu.
"(Mobil beda warna) Karena ada upaya mengganti warna. (Dilakukan) Tepatnya harus saya cek ya. Namun setelah mereka kembali sampai di Sleman," kata Chandra saat dihubungi merdeka.com, Kamis (6/1).
Ia menjelaskan, apa yang dilakukan oleh para terduga pelaku tersebut sebagai upaya untuk melepas tanggung jawabnya usai melakukan tabrak lari terhadap sejoli.
"Dari hasil pemeriksaan, maka secara umum dapat dilihat bahwa apa yang dilakukan mereka, apa yang menjadi motif yaitu upaya mereka melepas tanggungjawab atau pun melakukan tindakan menghilangkan bukti-bukti yang menghubungkan tersangka dengan Laka lantas. Namun, ini berkembang jadi pidana yang di luar perikemanusiaan," jelasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diduga tak bisa mengendalikan kemudi, truk itu menambrak korban hingga membuatnya meninggal di tempat.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaJangan sampai terkecoh, ini cara membedakan pelat mobil dinas TNI yang asli dan palsu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaTerekam akibat kecelakaan tersebut sejumlah kendaraan nampak ringsek dan berada di sisi-sisi jalan.
Baca SelengkapnyaAkibatnya mobil yang berada di lajur satu terpaksa berhenti sesaat.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tersebut dipicu adanya kesalahpahaman di antara korban dan pelaku.
Baca SelengkapnyaAdapun yang menjadi target dalam penangkapan itu adalah GS, warga sipil. Dan rumahnya memang berada di jalan mengarah ke asrama TNI dan Polisi.
Baca SelengkapnyaPemudik yang turun di zona drop off terlihat membawa tas dan banyak barang hingga ke area tunggu
Baca Selengkapnya