Menurut Bakal calon wakil presiden nomor urut dua, Mahfud MD, rapor merah yang disampaikan Ganjar bukan merujuk terhadap kinerja dirinya menjabat sebagai Menko Polhukam namun terkhusus pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
"Ada upaya pembelokan persepsi ketika Mas Ganjar di Makassar mengatakan bahwa nilai penegakan hukum di Indonesia sekarang hanya 5 (skor 1 - 10). Lalu ada yang bilang bahwa itu tanggungjawab Menko Polhukam. Padahal, Mas Ganjar bilang itu dalam konteks sekarang, yakni setelah tragedi vonis MK dan sanksi yang dijatuhkan Majelis Kehormatan MK," kata Mahfud melalui instagram pribadinya, Senin (20/11/2023).