Eks Mendag Enggartiasto Minta Pengusaha Bantu Pemerintah Atasi Covid-19
Merdeka.com - Mantan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyerukan agar semua pihak bahu-membahu saling membantu dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Dia menyerukan kepada pengusaha dan yang berkecukupan di negeri ini untuk membantu rumah-rumah sakit, dan daerah yang warganya memerlukan alat perlindungan diri (APD) di Tanah Air.
Hari ini, Rabu (6/5), Enggartiasto memberikan bantuan untuk Yogyakarta yang diserahkan di RSPAU dr S Hardjolukito, Yogyakarta.
"Bangsa ini memerlukan semua elemennya untuk urun rembug saling membantu. Karena tidak ada satu negara pun yang siap. Sekaliber Amerika sekalipun, tidak siap," kata Enggartiasto bersama Alek Sumadi Seng dan Then Herry Yulianto dari Yayasan Sahati di Jakarta.
Bantuan ini diserahkan oleh Yunita Wulandari mewakili management eL Hotel Royale Yogyakarta, Malioboro kepada Letkol Agung Riyadi dari pihak RSPAU dr S Hardjolukito, Yogyakarta. Mengutip Enggar, Yunita Wulandari mengatakan bahwa sumbangan alat kesehatan ini dikumpulkan dari para pengusaha yang peduli dan ingin berkontribusi mengatasi pandemi covid -19.
Sebaliknya, Letkol Agung Riyadi selaku Kepala Humas mengucapkan terima kasih atas bantuan kepada tenaga medis ini. RSPAU dr S Hardjolukito, ditunjuk sebagai rumah sakit rujukan covid-19 sehingga membutuhkan bantuan alat kesehatan yang cukup banyak.
"Bantuan yang diberikan saat ini sangat bermanfaat dan dibutuhkan bagi tenaga medis yang berada di garda terdepan dalam melawan wabah Covid-19. Hal ini juga menjadi motivasi kami untuk berjuang menyembuhkan pasien-pasien yang terpapar covid - 19," kata Letkol Agung Riyadi.
Jika sebelumnya saat menjadi Menteri Perdagangan, Enggartiasto mengumpulkan pengusaha untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok selama Ramadan dan Idul Fitri, di Ramadan kali ini, ia mengumpulkan pengusaha untuk menggalang sumbangan ke daerah-daerah dan berbagai rumah sakit di Tanah Air.
Ia juga menyatakan tidak mungkin masyarakat hanya menyandarkan semuanya kepada pemerintah. Negara adi daya pun tergagap menghadapi wabah ini. Sebaliknya, semua kekurangan yang terjadi, harusnya diatasi bersama seluruh elemen bangsa.
Ini yang menyebabkan politisi senior Partai NasDem ini menggalang sejumlah pengusaha untuk membantu mengatasi pandemi. Apa yang dilakukannya bersama Chandra Asri, PT Indonesia SEIA, dan juga Pakuwon Grup melalui Pakuwon peduli, akan terus bergulir menggamit pihak-pihak lain yang peduli untuk membantu pemerintah menuntaskan wabah ini.
Sumbangan guna penanganan Covid-19 ini adalah kali kelima yang diberangkatkan Enggartiasto, Sumadi Seng, dan Then Herry. Yang berhasil digalang Enggar meliputi 1,3 juta masker bedah, 300.000 masker KN-95, 40.000 pelindung wajah (face shield), 60.000 medical safety suit (alat pelindung diri/APD), dan sarung tangan medis 100.000 set. Selain itu, Enggar dan Yayasan Sahati juga menyiapkan 175 ribu unit alat rapid test dan yang akan datang adalah 30 unit ventilator.
Selain di Yogyakarta, alat-alat itu sudah dan akan didistribusikan ke Jakarta, Bandung, Malang, Surabaya, Solo, Yogyakarta, dan Cirebon.
"Saya mengimbau kepada seluruh warga negara melakukan apa pun yang kita bisa untuk ikut mengatasi pandemi Covid-19 ini. Semoga Tuhan melindungi Indonesia," kata Enggartiasto.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
NasDem tak masalah jika Demokrat hengkang dari koalisi pengusung Anies.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh juga mengucapkan selamat kepada Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang meraih surat terbanyak pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaStaf Khusus Menkeu Yustinus Prastowo menjelaskan, sebagian anggaran Kementerian dan Lembaga diutamakan untuk penanganan pandemi covid-19
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
AHY, menilai bergabungnya Partai Demokrat kembali ke pemerintahan sebagai bentuk amanah.
Baca SelengkapnyaMasyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaDia pun mengusulkan, agar ada perjanjian dengan partai politik pengusung Ganjar-Mahfud terutama PDIP.
Baca SelengkapnyaPNS yang tidak netral dapat memiliki dampak yang signifikan pada berbagai aspek pemerintahan dan masyarakat.
Baca SelengkapnyaDPW Partai Nasdem menugaskan istri mantan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, Julie Sutrisno Laiskodat untuk maju sebagai bakal calon Gubernur NTT.
Baca Selengkapnya446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca Selengkapnya