Dua kapal cargo tabrakan di Selat Madura, satu tenggelam
Merdeka.com - Kapal Motor (KM) Alpin dan Kapal Motor (KM) Alken Pesat, bertabrakan di Selat Madura, Jawa Timur, Selasa malam. Insiden ini bermula ketika KM Alpin menabrak KM Alken Pesat hingga membuat kapal itu tenggelam dan masih dalam pencarian.
Peristiwa itu terjadi di posisi 07.11.680s/112.42.891. T. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Informasi yang dihimpun merdeka.com, tabrakan dua kapal motor jenis cargo itu terjadi sekitar pukul 22.30 WIB. Saat itu, KM Alken Pesat dari Banjarmasin yang dinahkodai Heri Susanto (34), tengah lego jangkar di Selat Madura. Namun, secara tiba-tiba datang KM Alpin yang dinahkodai Nyoto (43). Kapal asal Kupang tujuan Surabaya itu, menabrak lambung kiri KM Alken Pesat.
Dalam waktu singkat KM Alken Pesat tenggelam di perairan Selat Madura. Sembilan ABK KM Alken Pesat berhasil dievakuasi oleh TB Transfort Syahbandar No 29 dan 05.
Dikonfirmasi terkait insiden tersebut, Penerangan Syahbandar Kelas Utama Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Marzuki mengatakan, saat ini pihaknya sudah menerjunkan enam anggota tim SAR sejak pukul 05.00 WIB tadi, untuk menyisir Selat Madura.
Marzuki mengatakan, meski seluruh ABK berhasil dievakuasi, bangkai KM Alpin belum berhasil ditemukan. Selain itu, pihak Syahbandar juga mengaku belum menemukan penyebab tabrakan tersebut.
"Kita masih fokus untuk pencarian kapal lebih dulu. Sebab hingga saat ini posisi kapal yang tenggelam belum diketahui," ujar Marzuki, Rabu (12/12).
Lebih lanjut Marzuki menjelaskan, jika kapal sudah diketemukan, nanti akan dipasang rambu-rambu sekaligus alat pada kapal agar tidak terjadi pencemaran minyak di laut, meskipun kapal yang tenggelam itu, tidak bermuatan.
Marzuki juga menjelaskan, akibat kecelakaan laut ini, tidak sampai mengganggu arus lalu lintas di perairan Selat Madura.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta
Baca SelengkapnyaKeluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Baca SelengkapnyaKapal itu itu membawa 50 kota suara, 40 bilik suara, serta 1 kardus C hasil dari 10 TPS.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kejadian itu pada saat pergeseran logistik pemilu dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Saliguma menuju Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Siberut Tengah
Baca SelengkapnyaNamun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.
Baca SelengkapnyaCegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa
Baca SelengkapnyaLima orang dilaporkan tewas dalam kejadian ini dan beberapa lainnya terluka.
Baca SelengkapnyaKapal kargo bermuatan ribuan ton pupuk itu secara perlahan tenggelam di Laut Merah setelah diserang rudal oleh pasukan Houthi Yaman bulan lalu.
Baca Selengkapnyakendaraan yang ingin masuk kapal di Pelabuhan Merak bisa ditampung sementara di kantong parkir Dermaga Pelabuhan Indah Kiat.
Baca Selengkapnya