Merdeka.com - Artis sekaligus desainer Ivan Gunawan (Igun) merampungkan pemeriksaan sebagai saksi kasus dugaan penipuan investasi ilegal robot trading DNA Pro. Usai diperiksa terkait kasus DNA Pro, Igun mengeluh terlambat ke salah satu acara live di stasiun tv karena memenuhi panggilan penyidik Bareskrim Polri.

"Hari ini saya terlambat ke Brownis. Live setengah satu sekarang sudah pukul 12.13 WIB," kata Igun usai diperiksa di Bareskrim Polri, Rabu (22/6).

Sementara kuasa hukum Igun, Sandy Arifin menjelaskan jika kedatangan kliennya hanya untuk melengkapi keterangan tambahan. Sandy mengatakan, tak ada berkas tambahan diberikan kliennya terkait kasus DNA Pro.

"Agenda klien kami sudah menjalani pemeriksaan, tambahan yang sudah dijawab dan tadi juga sudah dijelaskan juga ke pihak penyidik. Hanya sekedar itu saja, hanya beberapa pertanyaan itu aja," katanya.

Bukan Pemeriksaan Perdana

Kasus dugaan penipuan investasi ilegal robot trading DNA Pro terus didalami penyidik Bareskrim Polri. Polisi hari ini memeriksa artis Ivan Gunawan sebagai saksi kasus DNA Pro.

Ivan Gunawan memenuhi panggilan penyidik Bareskrim terkait kasus DNA Pro pada Rabu (22/6) ini. Ivan atau biasa dipanggil Igun datang ke gedung Bareskrim Polri, didampingi kuasa hukum Sandy Arifin sekitar pukul 10.55 WIB.

Igun tiba memakai pakaian serba hitam. Dia hanya terdiam ketika awak media memberikan beragam pertanyaan terkait kedatangannya untuk diperiksa sebagai saksi kasus DNA Pro.

Kuasa hukum Igun, Sandy Arifin sempat memberikan penjelasan mengenai kedatangan kliennya diperiksa sebagai saksi terkait kasus robot trading DNA Pro.

"Ada pemeriksaan tambahan yang harus diberikan keterangan," ujar Sandy kepada wartawan.

Igun sebelumnya sempat merampungkan pemeriksaan sebagai saksi terkait kasus penipuan investasi trading robot DNA Pro di Bareskrim Polri. Igun mengaku dicecar 20 pertanyaan oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dit Tipideksus) Bareskrim Polri terkait investasi trading robot DNA Pro.

"Jadi saya sudah melakukan dan menjawab kurang lebih sekitar 20 pertanyaan. Sudah saya jawab dengan sangat koperatif," kata Igun kepada wartawan, Kamis (14/4).

Ivan mengaku didampingi kuasa hukum Sandy Arifin, saat menjalani pemeriksaan. Kepada penyidik, Ivan mengatakan bahwa hubungan dengan trading robot DNA Pro hanya sebagai brand ambassador yang dikontrak selama tiga bulan untuk mengunggah di akun Instagram miliknya.

Ivan mengaku didampingi kuasa hukum Sandy Arifin, saat menjalani pemeriksaan. Kepada penyidik, Ivan mengatakan bahwa hubungan dengan trading robot DNA Pro hanya sebagai brand ambassador yang dikontrak selama tiga bulan untuk mengunggah di akun Instagram miliknya.

"Jadi hubungan saya adalah pure hubungan profesional antara artis dan DNA Pro, kurang lebih seperti itu ya. Jadi teman-teman bisa pahami, saya menceritakan semuanya dari awal saya bertemu sampai akhirnya saya dikontrak sampai materi-materi apa yang saya sampaikan di IG saya semuanya sudah komplit," ujar Ivan.