Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Didemo pegawai KPK, Ruki mengaku senang dan terharu

Didemo pegawai KPK, Ruki mengaku senang dan terharu Tanda tangan Ruki. ©2015 Merdeka.com/Muhammad Yudha Prasetya

Merdeka.com - Dalam barisan massa aksi para pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi yang tergabung dalam Wadah Pegawai KPK (WP-KPK), terlihat dua orang Pelaksana Tugas (Plt) Pimpinan KPK yang ikut di dalamnya. Mereka adalah Taufiqurrahman Ruki dan Indriyanto Seno Adji.

Pantauan merdeka.com, keduanya hanya bisa berdiri terdiam dalam barisan terdepan massa aksi, saat sejumlah orator dari WP-KPK menyampaikan orasinya.

Sejumlah lontaran kalimat dari para orator yang terkadang jelas-jelas menyiratkan peran keduanya sebagai Plt Pimpinan KPK yang sedang diprotes, tak membuat keduanya menampakkan sikap. Mereka hanya diam mendengarkan dan mengikuti seluruh aksi sampai selesai.

Bahkan, saat seluruh massa aksi membubuhkan tanda tangan mereka, Ruki pun ikut menandatangani petisi di atas kain putih sepanjang 15 meter tersebut.

Setelah aksi selesai, seluruh massa aksi itu diajak Ruki untuk berbicara di dalam aula gedung KPK. Belum tahu apa yang akan disampaikan Ruki kepada mereka, karena awak media tidak diperkenankan untuk ikut masuk ke dalam.

Namun, sebelum masuk ke aula, Ruki sempat berbicara untuk para awak media mengenai aksi yang dilakukan para pegawai KPK tersebut.

"Ini penjelasan saya untuk teman-teman wartawan. Saudara sekalian, saya senang, saya terharu, karena mereka jadi begini adalah bentukan kami jilid I (angkatan pertama KPK) yang diminta turun kembali untuk menutup kekosongan di jilid tiga (angkatan KPK saat ini)," kata Ruki di depan lobby gedung KPK, Selasa (3/3).

"Saya adalah bagian dari mereka. Maka dengan senang hati, saya dengarkan, saya simak, dan saya juga ikut tandatangani," pungkasnya.

Setelah itu, Ruki pun masuk ke dalam ruang dalam aula KPK tanpa menggubris pertanyaan para awak media, untuk menemui para massa aksi yang akan mendengarkan apa yang ingin disampaikannya kepada mereka.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Babak Baru Kasus Pungli Rutan, KPK Periksa 2 Pegawainya
Babak Baru Kasus Pungli Rutan, KPK Periksa 2 Pegawainya

Kasus dugaan pungli di rutan KPK melibatkan 90 pegawainya sendiri.

Baca Selengkapnya
Otak Pungli di Rutan KPK Diperiksa Sebagai Saksi, Ini yang Bakal Didalami Penyidik
Otak Pungli di Rutan KPK Diperiksa Sebagai Saksi, Ini yang Bakal Didalami Penyidik

Hengki merupakan ASN yang saat ini bertugas di Pemprov DKI Jakarta. Pada jabatan sebelumnya di KPK, ia bertugas sebagai Keamanan Ketertiban di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya
Hari Ini, 15 Pegawai KPK Jalani Sidang Etik Kasus Dugaan Pungli
Hari Ini, 15 Pegawai KPK Jalani Sidang Etik Kasus Dugaan Pungli

Dewas KPK menggelar sidang etik terkait dugaan pungli

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pungli di Rutan KPK Capai Rp6,1 Miliar
Pungli di Rutan KPK Capai Rp6,1 Miliar

Dewan Pengawas KPK menemukan ada 93 pegawai KPK yang diduga terlibat dalam perkara pungli.

Baca Selengkapnya
Dalih Pegawai KPK Terlibat Skandal Pungli di Rutan: Untuk Biaya Makan dan Ongkos Bekerja
Dalih Pegawai KPK Terlibat Skandal Pungli di Rutan: Untuk Biaya Makan dan Ongkos Bekerja

Hal itu diungkapkan Dewan Pengawas KPK saat menggelar sidang putusan etik 15 pegawai kluster kelima kasus pungli di rutan KPK.

Baca Selengkapnya
Dieksekusi, 78 Pegawai KPK Serentak Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan
Dieksekusi, 78 Pegawai KPK Serentak Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan

Permintaan maaf tersebut dibacakan langsung oleh para pegawai yang dijatuhi sanksi berat oleh Dewan Pengawas (Dewas) KPK.

Baca Selengkapnya
KPK Tetapkan Pencentus Pungli Rutan KPK Hengki Jadi Tersangka
KPK Tetapkan Pencentus Pungli Rutan KPK Hengki Jadi Tersangka

Nantinya tidak semua pelaku pungli yang terlibat akan dijadikan tersangka.

Baca Selengkapnya
Dieksekusi, 2 Pegawai KPK Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan
Dieksekusi, 2 Pegawai KPK Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan

Eksekusi dua pegawai tersebut menindak lanjuti putusan dari Dewas KPK.

Baca Selengkapnya
Tak Sanggup Alami Intimidasi, PPK Tapos Ramai-Ramai Mengundurkan Diri saat Rekapitulasi Suara
Tak Sanggup Alami Intimidasi, PPK Tapos Ramai-Ramai Mengundurkan Diri saat Rekapitulasi Suara

Kisruh rekapitulasi penghitungan tingkat Kota Depok berdampak pada petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Baca Selengkapnya