Bunuh pacar dengan 21 tusukan, Mega dibunuh ayah sendiri
Merdeka.com - Kasus pembunuhan sadis terhadap Suprihatin (22) anak ketiga dari 3 bersaudara anak pasangan suami istri Sunarto (55) dan Murtini (50) warga Dusun Banaran, Desa Tegalombo, Kecamatan Kauman Ponorogo, akhirnya menemui titik temu. Pelaku pembunuhan itu tidak lain adalah pacarnya sendiri Krisnanda Mega Pratama (26) yang akhirnya juga tewas di tangan bapaknya Eko Budianto (50).
Keterangan tersebut disampaikan Wakapolres Ponorogo, Kompol Trisaksono pada merdeka.com, Kamis sore (14/2). "Berdasarkan keterangan saksi-saksi kami berkeyakinan pembunuh Suprihatin adalah Mega yang akhirnya juga tewas di tangan bapaknya Eko Budianto," katanya.
Masih menurut Trisaksono keterangan saksi menyebutkan Suprihatin sempat adu mulut dengan korban yang juga tersangka Mega pada 28 Januari. "Adik kandungnya dan ibunya sempat mendengar terjadi cekcok antara keduanya. Namun ketika akan dilerai keduanya malah terusir," tambahnya.
Keterangan senada juga disampaikan adik Mega, Mohammad Tegar Fendi Prakasa (16). "Pada 28 Januari saya melihat keduanya bertengkar di kamar, setelah itu Ibu dan saya mencoba melerai tapi terusir, dia marah-marah agar kami tak ikut campur. Dan pada 1 Februari saya melihat kakak saya membawa ember dan cetok serta semen dibawa masuk ke kamar," kata Tegar pada sejumlah wartawan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Suprihatin (22) mahasiswi lulusan Pendidikan Bahasa Inggris Unmuh Ponorogo ini ditemukan tewas dengan cara mengenaskan di rumah Krisnanda Mega Pratama (26) warga Dusun Taman Asri, Desa Karanggebang, Kecamatan Jetis Ponorogo Jawa Timur.Sedikitnya ada 21 luka tusukan yang ada di tubuhnya yakni 18 luka tusukan di punggung kiri dan tiga luka tusukan di leher
"Suprihatin dilaporkan hilang oleh orang tuanya sejak 28 Januari 2013, pada saat kami melakukan olah TKP pada Selasa (12/2) sekitar pukul 11.00 hingga 11.30 kami menemukan mayat Suprihatin .Mayat Suprihatin yang dikubur dalam lubang berukuran panjang sekitar 120 centimeter dan lebar 80 centimeter dengan kedalaman 100 centimeter. Saat ditemukan, mayat korban masih berpakaian lengkap dan dalam posisi tertelungkup di rumah pacarnya Mega," ujar Misrun.
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tren nongkrong mengajak pacar hingga suami atau anak mungkin sudah umum. Tapi bagaimana jika mengajak ibu?
Baca SelengkapnyaSebuah mobil tiba-tiba menabrak bagian tembok hingga menerobos ke dalam kamar miliknya. Namun ia nampak heran bukannya kaget.
Baca SelengkapnyaCemburu kepada Istrinya yang membuat Panca melakukan semua aksi kejinya tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca SelengkapnyaLengkapi momen lebaran dengan bertukar kata-kata ucapan yang penuh makna bersama pacar.
Baca SelengkapnyaMenggunakan tusuk gigi bisa membuat alpukat lebih cepat matang.
Baca SelengkapnyaPerkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca SelengkapnyaUsai melihat isi bingkisan yang diberikan kekasih putrinya, ia langsung berdiri dan memeluk calon menantunya.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca Selengkapnya