Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bisnis ini diprediksi paling menjanjikan raup untung besar di 2015

Bisnis ini diprediksi paling menjanjikan raup untung besar di 2015 Bisnis. ©2014 Merdeka.com/esellermedia.com

Merdeka.com - Menjadi seorang pengusaha pastinya impian semua orang. Tapi tak semua orang berani memulainya. Banyak sekali pertimbangan buat seorang amatir mendirikan sebuah usaha. Bukan cuma soal modal, tapi perlu keberanian, semangat dan siap merugi harus diperhitungkan secara matang.

Lantas bagaimana peluang bisnis di tahun 2015. Dalam kalender China, 2015 digambarkan sebagai tahun Kambing Kayu. Buat mereka yang ingin berbisnis, tahun ini cukup menjanjikan dibandingkan tahun sebelumnya.

Seperti dikatakan Ahli Fengshui, Jenie, tahun kambing kayu pada dasarnya lebih menggambarkan kedamaian dan ketenangan dibandingkan selanjutnya.

"Tapi shio kambing cenderung agak sedikit sensitif atau agak mudah cepat merasakan sesuatu hal yang akibatnya bisa jadi tersinggung, namun lebih tenang dan tahun 2015 ini karakternya lebih feminin," tutur Jenie kepada merdeka.com, Rabu (24/2).

Dengan tingkat sensitivitas yang tinggi, lanjut Jenie, membuat orang lebih berhati-hati sebelum memilih bisnis yang akan dia tekuni. Apalagi buat mereka yang pernah gagal membuka bisnis di tahun sebelumnya.

"Sepanjang tahun 2015 banyak bidang usaha/bisnis dan pekerjaan cenderung terkesan tidak dinamis atau sedikit agak lambat dan terkesan monoton. Hati-hati akan hal ini, karena sebenarnya bukan berarti bergerak lambat tidak ada perubahan. Tahun kambing seharusnya merupakan tahun kreativitas, tetapi tahun kreativitas yang harus berhati-hati. Jangan sampai terlalu kreatif dan terburu-buru bertindak serta gegabah dan membuat membuat tenaga sia-sia. Akhirnya yang terjadi dalam aktivitas bisnis membuang biaya dan tenaga sia-sia," jelasnya.

Meski bisnis berjalan lambat, peluang tumbuh justru lebih besar dibandingkan tahun lalu. Apalagi buat bisnis kecil-kecilan yang baru dirintis.

"Aktivitas bisnis yang bisa berkembang adalah bisnis kecil-kecil yang bisa bertumbuh di lahan-lahan tanah atau bidang yang sesuai dengan kebutuhannya. Bukan berarti bisnis besar tidak bisa bertumbuh, tahun 2015 ini bagi para pelaku bisnis adalah waktunya menanam," jelasnya.

Setiap peluang pasti tak selamanya mulus. Kelemahan tahun 2015, adalah ada kecenderungan kurang air. Yang artinya pemilik usah harus benar-benar memiliki jiwa seperti air, biarkan mengalir, sabar, serta berusaha tenang dan dingin.

"Karena kambing kayu ini kekurangan air, maka usaha yang bergerak di bidang sedikit kurang baik," ujarnya.

Dalam websitenya, www.jeniefengshuionline.com, Jenie memberikan prediksi bidang usaha yang menurutnya akan moncer dan punya peluang tumbuh lebih besar dilihat dari unsur tahun kambing kayu itu sendiri:

- Unsur Kayu

Usaha yang cocok bidang yang berhubungan dengan seni, kreativitas, ide desain, pendidikan, consultant, pemikiran, accounting, dll semua yang berhubungan dengan ide kreatif serta pemikiran dan ilmu saatnya berkembang. Asal butuh ketekunan dan kesabaran, sebab tahun ini cenderung lambat.

- Unsur Tanah

Usaha yang cocok bidanh property, developer, contractor, asuransi, HRD dan semua aktivitas lain yang berhubungan dengan manusia. Tanah atau kestabilan tahun 2015 ini bisa baik dan berkembang asal cukup mendapat air atau pada intinya menjalankan aktivitas seperti air dibiarkan mengalir tidak terlalu forsir.

Sedangkan bidang usaha yang mulai naik namun belum terlalu maksimal :

- Unsur Logam

Bidanh usaha Entertainment, automotif, telekomunikasi, automotive, computer, manufacture, dll semua yang berhubungan dengan alat logam atau benda logam.

Sedangkan usaha yang cenderung kurang baik di tahun ini, tapi bila dimulai justru berpeluang baik adalah :

- Unsur Air : transportasi, distribusi, travel agent, tourism, bank, event organizer, dll semua yang berhubungan dengan aktivitas kegiatan mengalir atau aktivitas menyalurkan atau aktivitas bergerak atau mobile dll. Sepanjang tahun ini harus bekerja keras, namun sebenarnya kerja keras yang dilakukan merupakan ekspresi diri dalam rangka mengatur langkah di tahun berikutnya, jadi tahun ini juga merupakan tahun menanam, hasilnya belum terasa namun berpeluang asal tekun dan rajin.

- Unsur Api : marketing, cafe, saham aktivitas lainnya yang menimbulkan spirit seperti api atau yang berhubungan dengan aktivitas panas atau api memasak, atau bermain saham, dll. Sepanjang tahun ini cenderung kurang dan awalnya terlihat berpeluang namun pada akhirnya juga berpeluang masalah, atau bisa dikatakan netral dan agak berat. Jadi sepanjang tahun kambing kayu 2015 ini tidak disarankan melakukan aktivitas api atau yang bersifat gambling.

Dengan prediksi bidang usaha tadi, lanjut Jenie, paling tidak calon wirausaha dapat menimbang-nimbang mana yang cocok. Tapi tak lupa tetap saja berkembang atau tidaknya suatu perusahaan bergantung pada si pemiliki yang bisa berpikir kreatif, membuat strategi utamanya soal biaya ag tak terjadi pemborosan di awal usaha.

"Para pelaku bisnis harus sabar dan tetap tekun mengembangkan usahanya perlahan tapi pasti, jangan sampai terlalu ambisi tidak sesuai tenaga, jadi sesuaikan dengan kemampuan. Tahun ini juga harus berhati-hati dalam mengambil keputusan, sebaiknya jangan terlalu cepat atau terburu-buru memutuskan," pungkasnya.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.

Baca Selengkapnya
Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak
Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak

Saat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.

Baca Selengkapnya
Fenomena Baru, Banyak Pengusaha Indonesia Pilih Terjun ke Bisnis Kuliner Ketimbang Garap Sumber Daya Alam
Fenomena Baru, Banyak Pengusaha Indonesia Pilih Terjun ke Bisnis Kuliner Ketimbang Garap Sumber Daya Alam

Padahal, banyak jenis usaha atau bisnis yang bisa dikembangkan karena memiliki sumber daya yang luar biasa.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jalan Sukses Tak Ada yang Tahu, Ibu ini Raup Omzet Jutaan Rupiah Berbekal Resep dari Brosur Panci
Jalan Sukses Tak Ada yang Tahu, Ibu ini Raup Omzet Jutaan Rupiah Berbekal Resep dari Brosur Panci

Setiap salat, ibu ini selalu berdoa agar cita-citanya memiliki sebuah bisnis dapat terwujud.

Baca Selengkapnya
Cara Cetak Wirausaha Unggul di Indonesia, Kini Sudah Terkumpul 29.780 Ide Bisnis
Cara Cetak Wirausaha Unggul di Indonesia, Kini Sudah Terkumpul 29.780 Ide Bisnis

Tidak hanya peserta yang baru membawa ide bisnis, namun juga banyak peserta yang telah memiliki bisnis bagus, yang turut bersaing dalam seleksi ini.

Baca Selengkapnya
Ingin Mengembangkan Bisnis Online? Yuk, Kenali 5 Jenis Iklan Digital Favorit!
Ingin Mengembangkan Bisnis Online? Yuk, Kenali 5 Jenis Iklan Digital Favorit!

Yuk, ketahui beberapa jenis iklan yang bisa dilakukan melalui platform digital.

Baca Selengkapnya
2 Tahun Rintis Bisnis, Perempuan Ini Terpaksa Kembali Mulai dari 0 Lantaran Usahanya Terdampak Banjir
2 Tahun Rintis Bisnis, Perempuan Ini Terpaksa Kembali Mulai dari 0 Lantaran Usahanya Terdampak Banjir

Air yang semula semata kaki langsung berubah hingga sepinggang orang dewasa

Baca Selengkapnya
Berawal dari Cita-cita Ingin Bantu Orang Lain, Ibu Asal Bojonegoro Ini Sukses Bisnis Kue hingga Katering
Berawal dari Cita-cita Ingin Bantu Orang Lain, Ibu Asal Bojonegoro Ini Sukses Bisnis Kue hingga Katering

Jauh sebelum memulai bisnis, ia berangan-angan ingin membantu meringankan beban ekonomi tetangganya

Baca Selengkapnya
Bangun Bisnis dengan Modal Rp2 Juta, Penjual Elektronik di Gang Sidoarjo Kini Punya Omzet Miliaran Rupiah Tanpa Utang Bank
Bangun Bisnis dengan Modal Rp2 Juta, Penjual Elektronik di Gang Sidoarjo Kini Punya Omzet Miliaran Rupiah Tanpa Utang Bank

Awal merintis bisnisnya, Sueb mendapat omzet puluhan juta. Kini Sueb mampu meraih omzet hingga miliaran rupiah.

Baca Selengkapnya