Banjir bandang terjang Paniai Papua, 200 rumah rusak
Merdeka.com - Banjir bandang terjadi di Kabupaten Paniai, Provinsi Papua. Musibah itu terjadi karena hujan deras terjadi di pegunungan yang mengakibatkan Sungai Enarutali meluap dengan cepat.
"Banjir bandang terjadi pada Minggu (21/10) pukul 21.00 WIT. Daerah di sepanjang Sungai Enarutali Desa Enarutali, Kecamatan Paniai, Kabupaten Pania, Papua terendam banjir hingga 2 meter," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Senin (22/10).
Tidak korban jiwa dalam musibah itu. Sebab, saat kejadian masyarakat segera mengungsi ke tempat yang lebih tinggi dan ke rumah ibadah.
"Sekitar 200 rumah rusak dan terendam banjir. Beberapa fasilitas umum rusak seperti kantor pemda, puskesmas, jaringan air bersih rusak. Ternak warga banyak yang hanyut," katanya.
Saat ini, sebagian banjir telah surut. Namun, petugas BPBD Paniai bersama SKPD dan TNI terus melakukan penanganan.
"Pendataan masih dilakukan. BPBD Kabupaten Paniai telah mendirikan posko darurat dan dapur umum," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca SelengkapnyaAkibat banjir bandang, tim SAR gabungan berjibaku mengevakuasi warga yang rumahnya di dekat bantaran sungai
Baca SelengkapnyaJenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sejak ratusan tahun lalu, setiap kali tanah di kawasan ini digali, selalu muncul api.
Baca SelengkapnyaBelakangan ini sejumlah peristiwa gejolak kerusuhan kembali terjadi di tanah Papua.
Baca SelengkapnyaSebanyak 20 ribu rumah terendam banjir bandang di Musi Rawas Utara.
Baca SelengkapnyaSaat ini petugas sudah disiagakan di kota Pangkalpinang untuk memantau wilayah rawan bencana.
Baca SelengkapnyaBanjir Braga, Kecamatan Sumurbandung akibat tanggul jebol dari Sungai Cikapundung.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui apakah ada korban jiwa atau tidak karena tim pemadam kebakaran sedang melakukan pendinginan sisa kobaran api
Baca Selengkapnya