Anas pikir-pikir ajukan SBY-Ibas jadi saksi ahli
Merdeka.com - Tersangka kasus dugaan gratifikasi proyek P3SON Hambalang dan proyek-proyek lain serta pencucian uang, Anas Urbaningrum , nampaknya pasrah jika tawarannya kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan anaknya, Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas, supaya mau menjadi saksi ahli ditolak mentah-mentah. Tetapi, dia tidak menyatakan masih pikir-pikir terhadap pilihan mengajukan SBY dan Ibas menjadi saksi ahli.
"Iya, nanti istikharah dulu," kata Anas usai menjalani pemeriksaan di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Rabu (7/5).
Namun, Anas masih berharap sikap SBY, Ibas, dan KPK berubah. "Mudah-mudahan siapa tahu beberapa hari ini ada perubahan kan. Dua-duanya," ujar Anas.
Jika betul apa yang dikatakan Anas ihwal bobot kesaksian SBY dan Ibas menjadi saksi fakta dalam kasusnya, maka amat disayangkan jika KPK mengabaikannya. Tetapi, Anas mengaku menyerahkan itu semua kepada KPK.
"Justru relevan, amat sangat relevan. Semuanya relevan. Kalau kesaksiannya sesuai fakta pasti meringankan," sambung Anas.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies menegaskan, perubahan yang dimaksud ialah perubahan ke arah yang lebih baik.
Baca SelengkapnyaAnies bersama ketum partai koalisi perubahan menggelar pertemuan penting
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan, perjuangan ketiganya untuk mewujudkan perubahan di Indonesia tidak akan sia-sia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies mengatakan, kampanye akbar Anies-Cak Imin di JIS bukan kegiatan wajib yang harus dihadiri pendukungnya.
Baca SelengkapnyaAnies memandang gerakan salam empat jari itu mencuat sebagai sebuah pesan yang ingin disampaikan masyarakat.
Baca SelengkapnyaAnies titip pesan kepada seluruh masyarakat bahwa saatnya perubahan.
Baca Selengkapnyakspresi wajah Anies langsung tidak suka namun tak lama senyum kepada arah orang yang menamparnya tersebut
Baca SelengkapnyaKetua Bawaslu Rahmat Bagja menanggapi laporan Anies Baswedan usai menyinggung lahan capres Prabowo Subianto di debat Capres.
Baca SelengkapnyaAnies juga menyebut Cak Imin tidak perlu dimentori untuk menghadapi debat kandidat.
Baca Selengkapnya