220 Warga Banten Menderita DBD, 3 Orang Meninggal
Merdeka.com - Dinas Kesehatan Provinsi Banten mencatat ratusan warga menderita penyakit demam berdarah dengue (DBD). Penderita DBD mencapai sebanyak 220 orang dan tiga di antaranya meninggal dunia.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Banten Wahyu Santoso mengatakan, kasus DBD mengalami peningkatan di semua Kabupaten/Kota di Provinsi Banten. Kasus terbanyak penderita DBD ada di Kota Tangerang Selatan sebanyak 200 kasus.
"Demam berdarah di Provinsi Banten memang ada peningkatan di semua kabupaten kota. Saat ini kasus paling banyak di Tangerang selatan sekitar 200. Sisanya semua kabupaten kota dan semua meningkat kalau di banding bulan Desember," kata Wahyu kepada wartawan, Kota Serang, Rabu (30/1).
Dikatakan Wahyu, sebetulnya kalau melihat siklus kewaspadaan penyakit DBD adalah di Bulan Januari, Februari sampai Maret periode paling rentan penyebaran DBD. Hal ini karena kondisi cuaca dan lingkungan. "Desember itu periode kewaspadaan dini," lanjutnya.
Oleh karenanya, lanjut Wahyu, Dinas Kesehatan di Kabupaten/Kota se Banten perlu melakukan kegiatan diteksi dini dan kemudian melakukan penanggulangan kasus.
"Kalau fokus ke orang sakit ini periode terlambat. Kalau berantas harus secepat mungkin dengan program pembersihan sarang nyamuk. Bukan yang dewasa saja tapi yang baru menetas juga," tuturnya.
Disampaikan Wahyu, Provinsi Banten pernah mengalami Kejadian Luar Biasa (KLB) terkait kasus penyakit DBD pada tahun 2016 lalu. "Sempat menurun pada tahun 2018 dan 2019, sekarang mulai meningkat lagi," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor mencatat 750 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak awal 2024. Dari ratusan kasus itu, empat orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaDari data terakhir yang dihimpun hingga 26 Maret 2024, Jakarta Barat menjadi wilayah dengan penyebaran kasus DBD terbanyak yakni 716 kasus.
Baca SelengkapnyaIntroduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pasien yang meninggal diduga karena terlambat mendapat penanganan.
Baca SelengkapnyaDensus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan mencatat, hingga minggu ke-15 tahun 2024, terdapat 475 orang meninggal karena DBD.
Baca SelengkapnyaDengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnya