Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kembali Ditangkap Usai Bebas, Ini Sosok John Kei Preman Paling Ditakuti

Kembali Ditangkap Usai Bebas, Ini Sosok John Kei Preman Paling Ditakuti John Kei. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku kekerasan yang terjadi di Perumahan Elite Green Lake City dan Jalan Kresek Raya, Tangerang. Di antara yang ditangkap yakni John Kei.

Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Adi Hidayat menjelaskan, polisi melakukan penggerebekan di sebuah rumah di Bekasi. Hasilnya, 25 orang ditangkap, termasuk JK (John Kei).

1. John Kei Kembali Ditangkap

john kei

©2020 Merdeka.com

Dikutip dari Breakingnews tvOne Minggu (21/6), Kombes Pol Adi Hidayat menyatakan bahwa dari 25 orang yang diamankan, salah satunya ada nama John Kei. Mereka ditangkap dengan barang bukti berbagai macam senjata tajam.

"Malam ini kita lakukan tindakan kepolisian mengamankan 25 orang berikut dengan barang bukti senjata tajam tombak dan sebagainya,” kata Adi Hidayat, Minggu (21/6) tengah malam.

Namun, polisi belum mau mengungkap, apa motif penyerangan sadis di dua lokasi tersebut.

"Untuk JK (John Kei), sementara memang kita amankan. Ada di lokasi, masalah rumah (korban penyerangan) identitas pengerusakan benar (Nus Kei) di antara mereka saling mengenal. Sehingga proses identifikasi tidak akan sulit langsung tindakan kepolisian,” tegas dia.

2. Dikenal sebagai Preman Paling Ditakuti

john kei

©2020 Merdeka.com

Bukan kali ini saja John Kei terlibat dalam suatu kasus. John memulai aksinya pada tahun 1992 silam, saat masih berumur 23 tahun. Ketika itu, ia menjadi salah seorang security di hostel dan kafe di Jalan Jaksa, Jakarta. Ketika sedang menjalankan tugasnya terjadi keributan.

"Saya lagi pisahin, terus saya dipukul dari belakang, sempat berantem, polisi datang menyelesaikan. Saya pulang ke rumah, masih panasan dan balik lagi ambil golok," ujar John Kei dikutip dari akun Youtube Kick Andy Show.

John tidak berniat untuk membunuh, ia hanya ingin melukai tangan korban. "Di luar dugaan, parang pas kena leher, mati. Saya kejar mereka yang lain lari, saya hantam lagi kakinya," tuturnya.

"Saya merasa jago kalau bisa bunuh orang, waktu itu," timpal John Kei. Sejak saat itu, ia pun dikenal sebagai preman yang paling ditakuti.

3. Pernah Dipenjara 12 Tahun

Beberapa tahun lalu, John Refra Kei atau John Kei juga pernah divonis 12 tahun penjara terkait kasus pembunuhan Direktur PT Sanex Steel Tan Harry Tantono alias Ayung.

Kasus tersebut, menjadi salah satu kasus yang membuat nama John Kei melambung di ranah kriminalitas. Ia akhirnya dipenjara, dan sempat berpindah tempat. Kei berakhir di Nusakambangan, rutan yang dikenal sebagai rutan 'kelas kakap'.

4. Kerap Berkelahi di Penjara

john kei

©2020 Merdeka.com

Tak berhenti sampai di situ, John terus melakukan aksi kekerasan dalam penjara. Aksinya dilakukan bersama temannya, Freddy Sitania. John juga mengaku kala itu tak menyesal membunuh orang.

"Pindah ke Cipinang, ribut lagi, mereka tidak bisa berhadapan, lagi tidur dihajar, lagi jalan ditusuk dari belakang di Cipinang," tuturnya.

5. Bebas Akhir 2019 Lalu

john kei

©2020 Merdeka.com

John Kei menghirup udara bebas pada Kamis (26/12/2019). Kabag Humas dan protokol Ditjen Permasyarakatan Ade Kusmanto membenarkan, John Kei mendapatkan pembebasan bersyarat berdasarkan surat keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor: Pas-1502.PK.01.04.06 Tahun 2019 tanggal 23 Desember 2019.

"Bersama ini kami sampaikan bahwa benar, narapidana atas nama John Refra telah bebas menjalani pembebasan bersyarat pada tanggal 26 Desember 2019," ujar Ade saat dikonfirmasi.

6. Ingat Pesan Orang Tua

john kei

©2020 Merdeka.com

Saat John pertama kali merantau orangtuanya sempat berpesan kepadanya 'jangan sampai merampok, jangan mencuri, kalau berantem itu laki-laki sudah biasa'.

"Ya waktu mama sama papa masih hidup, ya sudah kamu hidup baik-baik saja, enggak usah berantem-berantem lagi, kan kasihan anak-anakmu," cerita John.

John Kei sempat menjelaskan kepada mamanya, bahwa ia melakukan hal tersebut karena untuk mengangkat harkat dan martabat keluarga saja. Di situ mama dari John hanya bisa menangis.

7. Akui Melakukan Pertobatan

John Kei memutuskan untuk bertobat saat ditempatkan di Lapas High Risk Nusakambangan selama satu bulan lebih. Lapas ini merupakan penjara yang sangat besar dan hanya ada seorang John Kei di dalamnya. Ada satu ayat kitab suci Injil yang membuatnya ia sadar dan bertobat.

"Carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditempakan kepadamu. Dengan ayat yang ini saya renungkan, berarti saya harus melayani Tuhan, saya harus mendekatkan diri kepada Tuhan," katanya.

"Semua akan ditempakan berarti semua bisa ditambah, rejeki, ditambah umur panjang, ditambah kesehatan, semuanya. Nah ayat itu yang membuat saya harus mengambil keputusan. Saya harus mencari pekerjaan surga bukan lagi duniawi," jelas John.

(mdk/asr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Tersangka Teroris di Bekasi Karyawan BUMN, Dikenal Ramah dan Sering Ikut Rapat RT
Tersangka Teroris di Bekasi Karyawan BUMN, Dikenal Ramah dan Sering Ikut Rapat RT

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap DE (28) di Bekasi, Senin (14/8). Tersangka tindak pidana terorisme ini merupakan karyawan BUMN.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas
Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Korban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dua Pekerja Tewas di Lubang Pengolahan Limbah Gedung di Bekasi, Polisi Selidiki Manajemen K3 Perusahaan
Dua Pekerja Tewas di Lubang Pengolahan Limbah Gedung di Bekasi, Polisi Selidiki Manajemen K3 Perusahaan

Dugaan sementara, dua korban tewas karena terpeleset dan jatuh

Baca Selengkapnya
Bentrokan Antar Pemuda di Makassar, Satu Pemuda Tewas Ditikam
Bentrokan Antar Pemuda di Makassar, Satu Pemuda Tewas Ditikam

Bentrokan antar pemuda terjadi di Kelurahan Pai terjadi pada pukul 00.20 Wita, Jumat (15/3).

Baca Selengkapnya
Gerebek Kampung Bahari Jakut, Polisi Amankan Senpi Rakitan dan Granat
Gerebek Kampung Bahari Jakut, Polisi Amankan Senpi Rakitan dan Granat

Polisi menggerebek Kampung Bahari di Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Minggu (10/3).

Baca Selengkapnya
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga

Baca Selengkapnya
Penyiram Air Keras dan Pembacok Pedagang Semangka di Kramatjati Ditangkap!
Penyiram Air Keras dan Pembacok Pedagang Semangka di Kramatjati Ditangkap!

Pelaku ditangkap setelah kabur ke kediaman pamannya di Pamulang, Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya
Kakek 80 Tahun Bikin Perwira Polisi Kaget, 7 Tahun Jalan Kaki Datangi 261 Makam Para Wali & Presiden RI
Kakek 80 Tahun Bikin Perwira Polisi Kaget, 7 Tahun Jalan Kaki Datangi 261 Makam Para Wali & Presiden RI

Seorang pria tua berusia 80 tahun sukses mencuri perhatian. Awalnya, kakek tua itu tengah berusaha menyeberang jalan raya.

Baca Selengkapnya