Doa Setelah Makan dan Artinya, Ungkapan Rasa Syukur Kepada Allah

Islam merupakan agama yang memberikan pedoman untuk menjalani kehidupan sehari-hari. Ajaran Islam mencakup berbagai aspek, mulai dari hubungan individu dengan Allah hingga interaksi sosial di dalam masyarakat.

Bukan hanya itu, Islam juga memberikan panduan untuk melakukan berbagai hal kecil dalam keseharian. Salah satunya saat makan. Dalam hal ini, Islam mengajarkan umat Muslim untuk selalu berdoa setiap kali hendak menyantap hidangan makanan.

Tidak hanya itu, Islam juga mengajarkan umat Muslim untuk berdoa setelah selesai makan. Ini termasuk hal sederhana yang sering kali dianggap sepele dan dilupakan. Padahal terdapat berbagai berkah kebaikan bagi umat Muslim yang melakukan kegiatan sesuai syariat Islam.

Bagi Anda yang sering lupa, ini kesempatan untuk membangun kebiasaan berdoa setelah makan. Terdapat bacaan doa setelah makan dan artinya yang bisa diamalkan. Selain itu, Anda juga perlu mengetahui bagaimana adab makan yang benar, adab selesai makan, dan manfaat berdoa. Berikut kami rangkum penjelasannya.

Makanan yang halal menurut Islam harus memenuhi kriteria yang sesuai dengan firman Allah SWT dalam Al-Qur'an dan ajaran Nabi Muhammad SAW.

Pertama, kriteria makanan halal dari segi zatnya adalah bahwa makanan tersebut harus berasal dari sumber yang halal menurut syariat Islam. Misalnya, daging harus berasal dari hewan yang disembelih dengan cara yang benar sesuai ajaran Islam.

Kedua, kriteria makanan halal dari segi cara mendapatkannya adalah bahwa proses pengolahan dan pembuatannya harus sesuai dengan tuntunan Islam, dari mulai bahan baku hingga proses produksinya. Terakhir, kriteria makanan halal thayyiban mengacu pada konsep bahwa makanan harus baik, bersih, sehat, dan bermanfaat bagi tubuh.

Dengan memperhatikan kriteria makanan halal menurut Islam, umat Muslim diharapkan bisa menjaga kebersihan dan kesehatan dalam menjalani kehidupan. Memahami hal ini juga akan meningkatkan kesadaran akan cara menyantap makanan yang baik sesuai dengan ajaran agama Islam

Selain itu, membaca doa sebelum makan juga penting agar makanan yang kita konsumsi menjadi berkah dan memberi nutrisi yang baik bagi tubuh. Setelah membaca doa, menggunakan tangan kanan saat makan juga merupakan adab yang perlu diikuti. Hal ini karena tangan kanan dianggap bersih, dan menggunakan tangan kiri dianggap kurang sopan.

Duduk sembari makan juga penting untuk efisiensi waktu dan juga untuk kenyamanan saat makan. Terakhir, berhenti makan saat sudah kenyang juga merupakan adab yang baik, karena hal ini menunjukkan rasa syukur atas makanan yang telah diberikan dan juga menjaga kesehatan tubuh.

Dengan mengikuti adab saat makan, bukan hanya menjadi tata krama yang baik tetapi juga dapat memberikan berkah pada makanan dan menjaga kesehatan tubuh. Oleh karena itu, penting untuk selalu mengikuti adab saat makan dalam kehidupan sehari-hari.

Adab selesai makan yang diajarkan oleh Rasulullah SAW yaitu mengucap syukur Alhamdulillah, sebagai bentuk terima kepada Allah.

Rasulullah SAW juga mengajarkan agar umat Muslim membersihkan jari-jari setelah makan. Ini karena di dalam sela-sela jari-jari sering terdapat sisa-sisa makanan yang berkah. Hal ini menunjukkan sikap bersyukur atas nikmat makanan yang diberikan oleh Allah.

Selain itu, doa selesai makan adalah cara untuk bersyukur kepada Allah atas makanan yang telah diberikan. Dengan berdoa, umat Muslim diingatkan untuk tidak melupakan asal-usul makanan yang dikonsumsi, tidak lain karena kebaikan Allah yang memudahkan setiap hamba-Nya dalam menghidangkan makanan.

Adab selesai makan ini memperlihatkan rasa terima kasih kepada Allah atas nikmat yang telah diberikan dan juga mengajarkan umat Muslim untuk bersikap bersih dan rapi setelah makan.

Berikut doa setelah makan dan artinya:

“Allahumma baarik lanaa fiimaa rozaqtanaa wa qinaa 'adzaa bannaar."

Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami dalam rezeki yang telah Engkau berikan kepada kami dan peliharalah kami dari siksa api neraka."

“Alhamdu lillahil ladzi ja’alahu ‘adzban furotan birohmatihi wa lamyaj’alhu milhan ujajan bidzunubina.”

Artinya: “Segala puji bagi Allah yang dengan rahmtNya telah menjadikan air ini segar dan menyegarkan. Dan tidak menjadikan air ini asin dan pahit karena dosa-dosa kami.”

Ini karena membaca doa sesudah makan dapat menjadi ungkapan syukur kepada Allah SWT atas rezeki yang diberikan-Nya.

Selain itu, membaca doa sesudah makan juga dapat menjadi bentuk pengingat kepada Allah SWT karena dengan menyebut nama-Nya, Anda diingatkan bahwa segala rezeki yang diterima berasal dari-Nya. Doa sesudah makan juga mengajarkan kepada umat Muslim untuk selalu bersyukur atas nikmat-nikmat yang diberikan Allah SWT, sekalipun itu adalah hal kecil.

Dengan membiasakan diri untuk membaca doa sesudah makan, Anda dapat merasakan rasa syukur yang mendalam atas rezeki yang diberikan oleh Allah SWT. Itulah mengapa berdoa sesudah makan memiliki pentingannya dalam Islam, sebagai bentuk pengingat dan ungkapan syukur atas rezeki yang Allah berikan kepada setiap hamba-Nya.