Sistem pelat genap-ganjil diterapkan di jalur 3 in 1
Merdeka.com - Sistem pelat kendaraan genap-ganjil yang akan diterapkan di Jakarta masih terus digodok oleh Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya dan sejumlah instansi terkait. Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Wahyono mengatakan, lokasi pemberlakuan sistem itu awalnya akan dilakukan di jalur 3 in 1.
"Mungkin pemberlakuannya itu bisa dari jalur 3 in 1 atau juga yang sudah ada jalur bus Transjakarta," kata Wahyono saat dihubungi, Kamis (29/11)
Wahyono mengatakan, salah satu faktor yang menjadi pertimbangan ialah penambahan moda transportasi jika sistem genap-ganjil diberlakukan.
"Jadi kalau diberi batasan kendaraan yang dipakai, mau tidak mau kan harus disediakan moda transportasi lain bagi pengendara yang tidak menggunakan kendaraan pribadi," katanya.
"Untuk rambu-rambu penanda, jumlah personel yang menjaga dan waktu pemberlakuan apakah tiap hari atau hanya seminggu sekali, itu semua masih terus dirapatkan," tambahnya.
Untuk sanksi ialah berupa tilang bagi pengendara yang melanggar. Intinya, lanjut Wahyono, pihaknya hanya ingin membuat suatu sistem yang dapat mengurangi angka kemacetan yang kerap terjadi di Jakarta.
Seperti diberitakan sebelumnya, sistem genap ganjil rencananya akan disosialisasikan Januari tahun 2013. Ketentuan dalam sistem genap ganjil ini yakni, setiap hari pelat mobil yang digunakan harus selalu berbeda angka digitnya, misalnya hari senin digit genap kemudian Selasa digit ganjil begitu seterusnya.
"Penentuan genap dan ganjilnya ditentukan dari dua angka paling belakang plat. Misal pelat mobil saya B 12-VII, berarti genap. Atau misal B 2533 SFA, nah itu berarti ganjil karena dua angka di belakangnya 33," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Dwi Sigit Nurmantyas.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal ini bertepatan dengan cuti hari libur dan cuti bersama
Baca SelengkapnyaPenerapan tersebut bakal berlaku pada 5 sampai dengan 8 April 2024.
Baca SelengkapnyaRekayasa lalu lintas sistem satu arah (one way) pada arus mudik diterapkan mulai dari KM 72 Tol Cipali sampai Km 414 jalan tol Semarang-Batang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Rekayasa lalu lintas selama arus mudik-balik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaSuku Batak tidak hanya memilik kalender kuno yang digunakan oleh leluhur.
Baca SelengkapnyaGanjil genap akan diberlakukan saat arus balik dari KM 414 sampai dengan KM 0 di Jakarta-Cikampek.
Baca SelengkapnyaUsulan itu sebagai salah satu cara untuk mengurai kemacetan terjadi di Jakarta.
Baca SelengkapnyaErfin berharap langkah beraninya itu bisa ditiru Caleg lain
Baca Selengkapnya"Sekarang lagi proses pemilu, kita harapkan semua saling menjaga perasaan, jangan saling menyakiti, jangan menyebar hoaks," kata Ganjar
Baca Selengkapnya