Satpol PP gusur puluhan lapak PKL di Jalan Perintis Kemerdekaan
Merdeka.com - Puluhan lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Pegangsaan Dua, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara dibongkar oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Lapak mereka dibongkar karena menggunakan bahu jalan.
Salah seorang PKL, Chairunissa (50) mengaku, terpaksa berjualan di lokasi tersebut untuk mencukupi kehidupan keluarganya. "Kalau hanya diam di rumah saja, pendapatan dari suami yang bekerja sebagai sopir angkot tidak mencukupi," ujar Nissa, Rabu (28/1).
Nissa sekarang tinggal di sebuah rumah kontrakan di RT03/RW13, Kelurahan Pegangsaan Dua. Sehari-hari dia harus mengeluarkan biaya hidup tidak sedikit karena memiliki empat orang anak.
"Zaman sekarang ini harga kebutuhan sembako serba mahal, uang dari suami juga kadang tidak cukup untuk makan sehari-hari, makanya saya jualan," ujar wanita penjual rokok ini.
Sedangkan Samaun (42) penjual soto daging di lokasi tersebut mengaku pasrah dengan setelah tempat dagangannya dibongkar. "Mau bagaimana lagi, memang saya tahu kalau berjualan di sini tidak boleh, tapi di Jalan Perintis Kemerdekaan ini banyak dilalui pengendara bermotor, jadi jualan saya lebih ramai," kata Samaun.
Sementara itu, Camat Kelapa Gading Musa Syafrudin mengungkapkan, pembongkaran 36 lapak PKL di lokasi sepanjang 100 meter tersebut karena mengganggu pengguna jalan. "Warga banyak yang komplain ke saya, mereka melaporkan keberadaan lapak yang membuat akses jalan menjadi semakin sempit karena terhalang lapak-lapak tersebut," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Jakarta Utara Iyan Sofyan Hadi menuturkan pihaknya menerjunkan 50 personel dalam pembongkaran tersebut. "Kami mengerahkan 50 personel Satpol PP dan 20 personel petugas Sudin Kebersihan dalam penertiban hari ini untuk membongkar dan mengangkut sisa lapak pedagang," ujarnya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal
Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara
Baca SelengkapnyaSatpol PP Dukung Gibran, TKN: Pertanda Dicintai Rakyat
Terlepas dari melanggar aturan, tanda dukungan itu menjadi bukti Prabowo-Gibran dicintai masyarakat.
Baca SelengkapnyaSatpol PP Garut Dukung Gibran, Cak Imin Serukan Timnas AMIN Lapor Bawaslu
Cak Imin berharap kementerian terkait menertibkan aparatnya agar tak terlibat politik praktis di Pemilu 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemudik Diminta Tak Bawa Kendaraan Melebihi Kecepatan Maksimal, Ada Patroli Panduan Siap Mengawasi
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri meminta pemudik tidak membawa kendaraan di atas kecepatan yang telah ditetapkan.
Baca SelengkapnyaBekuk Pencuri Buah Sawit, Polisi Ini Malah Dihujani Tembakan Hingga Kena di Pelipis Mata
Bripda RD sedang melaksanakan patroli rutin pemantauan area kebun sawit bersama asisten kebun dan satpam.
Baca SelengkapnyaSatpol PP di Garut Deklarasi Dukung Gibran, Mahfud: Tidak Boleh Langgar Etik, Itu Norak
Mahfud mengatakan, Satpol PP diangkat untuk melayani masyarakat dan membantu pemerintah.
Baca SelengkapnyaGarang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi
Tiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca SelengkapnyaAda Pohon Tumbang di Jalur KRL Pondok Ranji-Kebayoran, Catat Pengalihan Rute Perjalanan Kereta
Sebuah pohon tumbang di jalur Kereta Rel Listrik (KRL) antara Stasiun Pondok Ranji - Stasiun Kebayoran
Baca SelengkapnyaBikin Onar di Jalan, Ratusan Pesilat Lamongan Menangis Sesenggukan di Kantor Polisi
Pesilat asal Lamongan disambut banjir air mata usai digelandang ke kantor polisi akibat terlibat kericuhan.
Baca Selengkapnya