Sandiaga Uno siap jika diduetkan dengan Ahok di Pilgub DKI
Merdeka.com - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno optimis bisa maju dalam pertarungan pemilihan gubernur 2017 mendatang. Namun dia mengaku ikhlaskan apabila pada akhirnya Partai Gerindra memilih orang lain untuk didaftarkan sebagai Cagub DKI di KPUD.
"Saya akan support 100 persen siapa pun calon Gerindra. Misal Gerindra memutuskan bukan saya yang dekat dengan rakyat," ujar Sandiaga Uno di Cikini, Kamis (31/3).
Menurutnya, keputusannya untuk ikut dalam pencalonan merupakan bentuk pengabdian untuk Jakarta lebih baik. Ia pun menyerahkan sepenuhnya kepada putusan final Gerindra, termasuk apabila dirinya dipasangkan dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang rencananya akan kembali bertarung lewat jalur perseorangan.
"Kalau keputusannya, tiba-tiba ada rekonsiliasi dengan Ahok, karena politik itu cair saya terima,"tambahnya.
Lebih lanjut, Sandiaga mengatakan, hingga bulan Juni mendatang dirinya hanya fokus mendekatkan diri dengan warga Jakarta.
"Kegiatan kita yang aktif menyapa warga, kegiatan yang saya lakukan mendapatkan manfaat, sehingga memudahkan keputusan Prabowo Subianto menjatuhkan pilihan," imbuhnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia menyebut sidang MK berjalan dengam lancar dan tak ada kendala sama sekali.
Baca SelengkapnyaPertemuan Sandiaga Uno dengan Prabowo tak bisa dilepas dari gestur politik.
Baca SelengkapnyaNama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PDIP disebutnya sebagai partai yang konsisten dalam memperjuangkan Ideologi Pancasila.
Baca SelengkapnyaHasto sangat menyesalkan intimidasi yang dilakukan oknum aparat terhadap kader PDIP, pada tingkatan yang paling bawah.
Baca Selengkapnya"Jangan kita malah saling menjatuhkan satu sama lain, tapi kita harus coba tampilkan yang terbaik," kata Sandi
Baca SelengkapnyaSiapapun yang dipanggil oleh MK dalam persidangan nanti disebutnya wajib untuk hadir.
Baca SelengkapnyaAhok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaGerindra membantah jika masuknya nama istri Ketua PSI Kaesang Pangarep ini merupakan dorongan dari Jokowi.
Baca Selengkapnya