Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapolda bakal bentuk tim khusus tangani kekerasan anak dan perempuan

Kapolda bakal bentuk tim khusus tangani kekerasan anak dan perempuan ilustrasi kekerasan anak. ©shutterstock.com

Merdeka.com - Dewasa ini, kasus kekerasan anak dan perempuan makin banyak terjadi. Tak jarang, pelaku kejahatan terhadap anak dan perempuan adalah keluarga terdekat mereka.

Untuk menekan angka kekerasan terhadap anak dan perempuan, Kapolda Metro Jaya, Irjen Tito Karnavian berjanji akan membentuk tim khusus.

"Kejahatan baik KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga), kekerasan seksual, maupun yang lain itu harus dilakukan secara khusus," ujar Tito di diskusi bertajuk 'Kerjasama Antara Polda Metro Jaya Dengan P2TP2A Dalam Pelayanan Korban Kekerasan Seksual Dan Pornografi Terhadap Perempuan Dan Anak' di Mapolda Metro Jaya, Kamis (27/8).

Tim khusus yang dimaksud, jelas dia, adalah orang-orang yang dekat dengan perempuan dan anak. "Di Polri kita membentuk unit khusus ada subdit khusus tentang penanganan perempuan dan anak. Kejahatan terhadap wanita sampai ke dulu Mabes, Polda, Polres nah sekarang Polsek sudah mulai dikembangkan," tambahnya.

Menurutnya, anak adalah generasi penerus bangsa yang harus dilindungi. Dia berharap kerja sama dengan sejumlah pihak ini berjalan dengan efektif.

"Anak dan perempuan harus dilindungi. Dalam kesempatan ini, temen-teman dari polisi diberi pemahaman oleh ahlinya. Kalau menangani seperti ini, pertimbangkan efek psikologi-nya, tangani dengan baik dan seterusnya," harapnya.

"Jangan sampai kita mengorbankan efek psikologi keadaan psikologi daripada anak dan perempuan," pungkasnya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penjelasan Kapolda Papua soal Pembakaran Kantor Distrik Paniai, Apa Motifnya?
Penjelasan Kapolda Papua soal Pembakaran Kantor Distrik Paniai, Apa Motifnya?

Kantor yang dibakar sudah lama tidak digunakan oleh pemda setempat.

Baca Selengkapnya
8 Cara Membentuk Kecerdasan Anak yang Bisa Diterapkan Orangtua Sejak Anak Masih Kecil
8 Cara Membentuk Kecerdasan Anak yang Bisa Diterapkan Orangtua Sejak Anak Masih Kecil

Orangtua memiliki peran yang besar dalam membentuk kecerdasan anak terutama sejak usia anak masih dini.

Baca Selengkapnya
Ayahnya Tentara Anaknya Diberi Nama Satuan Bantuan Tempur di TNI AD, Kini Jadi Jenderal Bintang 2 di Polri
Ayahnya Tentara Anaknya Diberi Nama Satuan Bantuan Tempur di TNI AD, Kini Jadi Jenderal Bintang 2 di Polri

Sosok jenderal polisi ini miliki nama dari satuan bantuan tempur milik TNI AD. Ternyata ada cerita di baliknya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Contoh Pantun Adat yang Perlu Diketahui, Kenali Makna dan Nilai Moral di Dalamnya
Contoh Pantun Adat yang Perlu Diketahui, Kenali Makna dan Nilai Moral di Dalamnya

Adanya nilai-nilai berharga yang terkandung dalam pantun adat, generasi muda diajak belajar dan menghargai warisan budaya.

Baca Selengkapnya
Kapolda Papua Gandeng Tokoh Adat untuk Rekrut 2.000 Pemuda jadi Bintara
Kapolda Papua Gandeng Tokoh Adat untuk Rekrut 2.000 Pemuda jadi Bintara

Polda Papua akan merekrut 2.000 pemuda untuk menjadi Bintara yang akan ditempatkan di polres

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.

Baca Selengkapnya
Ketahui Berbagai Kecerdasan yang Terdapat pada Anak, Penting untuk Terus Dikembangkan
Ketahui Berbagai Kecerdasan yang Terdapat pada Anak, Penting untuk Terus Dikembangkan

Kecerdasan pada anak memiliki bentuk yang berbeda-beda satu sama lain. Ketahui sejumlah jenis kecerdasan pada anak.

Baca Selengkapnya
Dipatuk Ular, Ini Pertolongan Pertama yang Wajib Dilakukan
Dipatuk Ular, Ini Pertolongan Pertama yang Wajib Dilakukan

Untuk proses pemulihan, orang dewasa dibutuhkan waktu sekitar 3 minggu dan anak-anak selama 2 minggu.

Baca Selengkapnya
"Kapsul Waktu" Berusia 4.500 Tahun Ditemukan di Lahan Gambut, Isinya Bikin Melongoya Bikin Melongo

Temuan ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.

Baca Selengkapnya