Kapolda bakal bentuk tim khusus tangani kekerasan anak dan perempuan
Merdeka.com - Dewasa ini, kasus kekerasan anak dan perempuan makin banyak terjadi. Tak jarang, pelaku kejahatan terhadap anak dan perempuan adalah keluarga terdekat mereka.
Untuk menekan angka kekerasan terhadap anak dan perempuan, Kapolda Metro Jaya, Irjen Tito Karnavian berjanji akan membentuk tim khusus.
"Kejahatan baik KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga), kekerasan seksual, maupun yang lain itu harus dilakukan secara khusus," ujar Tito di diskusi bertajuk 'Kerjasama Antara Polda Metro Jaya Dengan P2TP2A Dalam Pelayanan Korban Kekerasan Seksual Dan Pornografi Terhadap Perempuan Dan Anak' di Mapolda Metro Jaya, Kamis (27/8).
Tim khusus yang dimaksud, jelas dia, adalah orang-orang yang dekat dengan perempuan dan anak. "Di Polri kita membentuk unit khusus ada subdit khusus tentang penanganan perempuan dan anak. Kejahatan terhadap wanita sampai ke dulu Mabes, Polda, Polres nah sekarang Polsek sudah mulai dikembangkan," tambahnya.
Menurutnya, anak adalah generasi penerus bangsa yang harus dilindungi. Dia berharap kerja sama dengan sejumlah pihak ini berjalan dengan efektif.
"Anak dan perempuan harus dilindungi. Dalam kesempatan ini, temen-teman dari polisi diberi pemahaman oleh ahlinya. Kalau menangani seperti ini, pertimbangkan efek psikologi-nya, tangani dengan baik dan seterusnya," harapnya.
"Jangan sampai kita mengorbankan efek psikologi keadaan psikologi daripada anak dan perempuan," pungkasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kantor yang dibakar sudah lama tidak digunakan oleh pemda setempat.
Baca SelengkapnyaOrangtua memiliki peran yang besar dalam membentuk kecerdasan anak terutama sejak usia anak masih dini.
Baca SelengkapnyaSosok jenderal polisi ini miliki nama dari satuan bantuan tempur milik TNI AD. Ternyata ada cerita di baliknya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Adanya nilai-nilai berharga yang terkandung dalam pantun adat, generasi muda diajak belajar dan menghargai warisan budaya.
Baca SelengkapnyaPolda Papua akan merekrut 2.000 pemuda untuk menjadi Bintara yang akan ditempatkan di polres
Baca SelengkapnyaKapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaKecerdasan pada anak memiliki bentuk yang berbeda-beda satu sama lain. Ketahui sejumlah jenis kecerdasan pada anak.
Baca SelengkapnyaUntuk proses pemulihan, orang dewasa dibutuhkan waktu sekitar 3 minggu dan anak-anak selama 2 minggu.
Baca SelengkapnyaTemuan ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.
Baca Selengkapnya