BPKD DKI: Lahan Taman BMW sedang disertifikasi di BPN

Merdeka.com - Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta Endang Widjajanti memastikan area Taman BMW sudah menjadi milik Pemprov DKI. Pernyataan itu sekaligus membantah tudingan lahan seluas 66 hektare disinyalir bermasalah.

"Sudah clear BMW. Maksudnya, masalahnya sudah clear, ini barang masih disertifikasi di BPN," ujar Endang di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (18/12).

Mantan wakil kepala BPKD ini mengatakan, lahan itu sedang memasuki proses sertifikasi di BPN. Artinya, BPN sedang memproses bea balik nama tanah tersebut menjadi milik Pemprov DKI.

"Sudah sejak pak Sukri (mantan kepala BPKD) cuti, sudah diserahkan ke BPN," lanjutnya.

Sementara, terkait dengan kritikan anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PAN yang mengatakan sebaiknya stadion BMW tidak dibangun karena tanahnya bermasalah. Endang dengan enteng mengatakan hal tersebut hanya masalah komunikasi.

"Mungkin beliau itu belum terinformasi kabar terkini," tandasnya.

Seperti diberitakan, anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Wanda Hamidah menolak rencana pembangunan fasilitas olahraga dan rekreasi di area Taman BMW. Pasalnya, stadion yang akan dijadikan kandang Persija merupakan lahan sengketa.

"Itu kan lahan sengketa, rawan digugat. Sebelum BPKD memperlihatkan sertifikatnya Fraksi PAN menolak pembangunan taman BMW," ungkap Wanda.