Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Rekayasa ala Jokowi-Ahok bongkar kemacetan

5 Rekayasa ala Jokowi-Ahok bongkar kemacetan Pidato Jokowi-Ahok. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Kemacetan merupakan salah satu penyakit Jakarta yang sudah kronis. Berapa kali berganti kepemimpinan penyakit akut itu sangat sulit 'disembuhkan.

Gubernur DKI Joko Widodo dan Wakil Gubernur Basuki T Purnama sudah mempersiapkan sejumlah program untuk mengatasi kemacetan. Satu persatu masalah macet mulai dikaji dan dicarikan solusinya.

Langkah nyata yang dilakukan Jokowi adalah melihat secara langsung kondisi jalan Ibu Kota. Dengan cara itu Jokowi berharap dapat menemukan formulasi yang tepat menyelesaikan kemacetan.

Kini publik tinggal menunggu saja langkah nyata dari Jokowi dan Ahok. Sejarah akan mencatat apakah keduanya mampu membuat jalan-jalan di Jakarta tak sumpek dengan kendaraan.

Tinggikan separator Transjakarta

Sebagai kendaraan bebas hambatan terkadang bus Transjakarta justru harus berdesakan dengan kendaraan umum lain. Pasalnya, banyak motor, mobil dan bus yang masuk jalur Transjakarta. Agar moda transportasi dapat dinikmati warga Jakarta secara maksimal, diambil langkah meninggikan separator Transjakarta. Tujuannya jelas agar kendaraan tak sembarangan menyerobot. Selain itu, Gubernur DKI Joko Widodo juga berharap langkah ini dapat mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas. Anggaran Rp 23 miliar digelontorkan untuk peninggian separator di lima koridor.

Metromini masuk jalur Transjakarta

Gubernur DKI Jakarta Jokowi memastikan hibah 1.000 Metromini dan Kopaja tetap akan dilakukan. Jokowi menjamin di tahun 2013, Metromini dan Kopaja akan masuk jalur TransJakarta. Menurut Jokowi, dengan kondisi Metromini dan Kopaja saat ini tidak mungkin bus kecil itu masuk busway. Tujuan program ini salah satunya untuk mengatasi kemacetan.

Disiplin lalu lintas

Setiap hujan deras mengguyur Jakarta, macet total selalu membayang. Tak peduli siang atau malam, biasanya macet butuh waktu berjam-jam untuk bisa terurai. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo pun mengimbau kepada warga ibu kota agar disiplin berlalu lintas demi menghindari macet yang sulit terurai. "Masyarakat harus punya kesadaran untuk tertib lalu lintas, budaya tertib, kalau tidak tiap hari mentok kaya itu terus," ujar Jokowi.

Sistem genap-ganjil

Sistem pelat kendaraan genap-ganjil rencananya akan diuji coba pada Januari 2013 nanti. Saat ini Pemprov DKI masih melakukan pembahasan dengan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya dan Dinas Perhubungan. Ketentuan dalam sistem genap-ganjil ini yakni, setiap hari pelat mobil yang digunakan harus selalu berbeda angka digitnya, misalnya hari Senin digit genap, kemudian Selasa digit ganjil, dan begitu seterusnya. Penentuan genap dan ganjilnya ditentukan dari dua angka paling belakang pelat. Rencananya awal sistem ini diterapkan di jalur 3 in 1.

Bangun jalur kereta

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menawarkan konsep mengurangi volume kendaraan yang datang dari arah Tangerang ke Jakarta. Caranya dengan mengembangkan transportasi berbasis rel. Saat bertemu dengan Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah, pria yang akrab disapa Jokowi itu menyebut cara yang tepat untuk menangani masalah tersebut dengan menambah sehingga jalur kereta bisa ditambah. "Kami mohon bantuan masalah transportasi perbatasan maupun tahun depan dari Manggarai/Dukuh Atas ke Cengkareng," kata Jokowi. Jokowi berharap proyek itu bisa mulai dikerjakan tahun depan. Dengan begitu, penggunaan mobil yang melintas di dua daerah itu dapat ditekan. Jokowi juga menyarankan agar dibuat dibuat angkutan umum khusus perbatasan.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok Bicara soal Pemimpin Jakarta dan Solusi Atasi Kemacetan
Ahok Bicara soal Pemimpin Jakarta dan Solusi Atasi Kemacetan

Ahok bahkan mengomentari kebijakan Gubernur Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan terkait pergantian nama jalan di ibu kota.

Baca Selengkapnya
Jakarta Dikepung Macet Panjang Jelang Tengah Malam, Ini Titik-Titiknya
Jakarta Dikepung Macet Panjang Jelang Tengah Malam, Ini Titik-Titiknya

Jakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.

Baca Selengkapnya
Ahok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!
Ahok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!

Ahok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengingat Kembali Kedekatan Jokowi & Tom Lembong, Mantan Mendag Kini Masuk Barisan Timses Anies-Cak Imin
Mengingat Kembali Kedekatan Jokowi & Tom Lembong, Mantan Mendag Kini Masuk Barisan Timses Anies-Cak Imin

Tom Lembong itu memiliki peran strategis bagi Joko Widodo, ayah Gibran, selama menjabat Gubernur DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Arus Mudik di Merak Perlu Penanganan Lebih Fokus
Jokowi Minta Arus Mudik di Merak Perlu Penanganan Lebih Fokus

okowi menyebut permasalahan arus mudik di Merak sudah ada solusinya.

Baca Selengkapnya
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan

Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tegaskan Gubernur DKI Jakarta Dipilih Rakyat
Jokowi Tegaskan Gubernur DKI Jakarta Dipilih Rakyat

Jokowi menyampaikannya dalam rapat membahas RUU DKJ bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya
Jokowi Cek Lokasi Banjir di Demak, Pastikan Tanggul Jebol Sudah Diperbaiki
Jokowi Cek Lokasi Banjir di Demak, Pastikan Tanggul Jebol Sudah Diperbaiki

Jokowi ingin memastikan tanggul jebol yang menjadi penyebab banjir di Demak sudah diperbaiki dan ditangani dengan baik.

Baca Selengkapnya
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI

Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.

Baca Selengkapnya