Mitos Bayi Sering Ngulet, Lengkap dengan Penjelasan Medisnya
Bayi ngulet mungkin tampak normal. Tapi bagi sejumlah orang, hal ini bisa menjadi tanda akan sesuatu.
Bayi ngulet mungkin tampak normal. Tapi bagi sejumlah orang, hal ini bisa menjadi tanda akan sesuatu.
Bayi ngulet adalah hal yang sering terlihat oleh orang tua saat bayi bangun tidur atau sedang bersemangat. Ngulet adalah gerakan meregangkan tubuh yang memiliki banyak manfaat bagi perkembangan bayi.
Namun, di balik ngulet, ada juga beberapa mitos yang beredar di masyarakat yang bisa membuat orang tua khawatir atau salah paham.
Apa saja mitos bayi sering ngulet dan bagaimana penjelasan medisnya? Simak ulasannya berikut ini.
Ngulet adalah gerakan meregangkan tubuh yang sering dilakukan oleh bayi saat bangun tidur atau sedang bersemangat.
Ngulet memiliki banyak manfaat bagi perkembangan otot dan sendi bayi, serta melancarkan peredaran darah. N
amun, ada juga beberapa mitos yang berkembang di masyarakat tentang ngulet pada bayi. Berikut adalah beberapa mitos bayi sering ngulet dan faktanya:
Fakta: Pusar bayi yang menonjol biasanya disebabkan oleh hernia umbilikalis, yaitu kondisi di mana bagian usus menonjol keluar melalui lubang di otot perut.
Hernia umbilikalis tidak berhubungan dengan menangis atau ngulet, tetapi lebih disebabkan oleh faktor genetik, prematuritas, atau infeksi. Hernia umbilikalis biasanya akan sembuh dengan sendirinya sebelum bayi berusia 2 tahun.
Fakta: Ngulet atau meregangkan tubuh dilakukan untuk mendorong gas di dalam perut yang sudah menumpuk. Tidak perlu khawatir karena ini adalah kondisi wajar.
Setelah kentut, bayi akan merasa lebih tenang dan terlihat lega. Namun memang, terkadang gas di dalam perut sulit keluar, sehingga membuat perut kembung.
Jika bayi tampak rewel, menangis, atau menolak makan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
Fakta: Ngulet bukanlah tanda bahwa bayi sedang sakit atau demam. Ngulet adalah perilaku normal yang dilakukan bayi untuk meregangkan otot dan sendi yang kaku saat tidur atau bangun.
Jika bayi sedang sakit atau demam, biasanya akan ada gejala lain seperti lesu, lemas, nafsu makan menurun, atau suhu tubuh meningkat. Jika Anda curiga bahwa bayi Anda sedang sakit atau demam, segera bawa ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Selain itu, ada sejumlah mitos lain yang berkembang terkait bayi yang hendak atau setelah tidur, seperti:
Mitos: Tangan dan kaki bayi harus selalu ditutup dengan sarung tangan/kaki.
Fakta: Boleh-boleh saja asal dipakaikan saat udara dingin atau menghindari bayi terluka saat ditinggal. Tidak perlu menutup tangan dan kaki bayi terus-menerus karena bisa mengganggu perkembangan sensorik dan motorik bayi.
Mitos: Bayi harus dibedong agar kaki tidak pengkor.
Fakta: Bedong bisa membuat peredaran darah bayi terganggu dan kerja jantung memompa darah menjadi lebih berat. Bedong juga bisa menyebabkan bayi kepanasan dan berisiko terkena sindrom kematian bayi mendadak (SIDS).
Bedong hanya dianjurkan pada bayi baru lahir untuk memberi rasa nyaman dan hangat.
Meskipun banyak kepercayaan yang berkembang di tengah masyarakat terkait bayi ngulet, namun hal ini sebenarnya dapat dijelaskan secara medis.
Ada beberapa penyebab kenapa si bayi ngulet. Menurut medis, beberapa penyebab bayi ngulet antara lain adalah:
Ngulet adalah perilaku normal yang dilakukan oleh bayi untuk meregangkan otot dan sendi yang sedang berkembang. Ngulet memiliki banyak manfaat bagi perkembangan motorik, peredaran darah, dan pencernaan bayi.
Ngulet tidak berbahaya untuk perkembangan bayi, asalkan tidak disertai dengan gejala lain yang mengkhawatirkan, seperti menangis terus-menerus, muntah, demam, atau lesu.
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh orang tua agar ngulet tidak menimbulkan masalah, yaitu:
Kepala bayi peyang adalah kondisi di mana kepala bayi menjadi rata atau tidak simetris. Meski ada penjelasan medisnya, kondisi ini tak lepas dari beragam mitos.
Baca SelengkapnyaMomen kelahiran bayi adalah peristiwa yang membahagikan. Namun, momen ini juga tak lepas dari berbagai kepercayaan yang banyak dipegang masyarakat.
Baca SelengkapnyaMakna mata kedutan sebelah kiri bisa bermacam-macam, seperti tanda akan adanya kabar baik atau rezeki melimpah. Tapi di balik itu, ada penjelasan ilmiahnya.
Baca SelengkapnyaMitos mata kedutan sebelah kiri memang banyak tersebar di masyarakat. Mereka menganggap kedutan mata di sebelah kiri sebagai sebuah tanda akan sesuatu.
Baca SelengkapnyaMemotong rambut saat hamil sering dikaitkan dengan nasib buruk.
Baca SelengkapnyaMitos kedutan mata kanan atas bervariasi tergantung pada kepercayaan budaya masyarakat setempat.
Baca SelengkapnyaBayi terlilit tali pusar adalah kondisi tak biasa, sehingga menimbulkan mitos-mitos mengenainya.
Baca SelengkapnyaMitos tentang bayi jatuh dari tempat tidur seringkali menjadi sumber kekhawatiran dan kecemasan di kalangan orang tua.
Baca SelengkapnyaMata kiri atas yang berkedut mengandung mitos di kalangan masyarakat sekaligus penjelasan medisnya tersendiri.
Baca Selengkapnya