Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jadi Wisata Baru, Begini Serunya Menyusuri Ekowisata Mangrove Pengarengan Cirebon

Jadi Wisata Baru, Begini Serunya Menyusuri Ekowisata Mangrove Pengarengan Cirebon Ekowisata Mangrove Pangenan. ©2022 YouTube Kang Muhdis/Merdeka.com

Merdeka.com - Ekowisata Mangrove Pengarengan di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat menjadi destinasi yang asyik untuk dikunjungi. Di lokasi tersebut wisatawan bisa menyusuri kawasan perairan di timur kota udang dengan menggunakan perahu nelayan sembari menikmati rimbunnya pohon-pohon bakau.

Ketua Penggerak Wisata Pengarengan (Pespa), Zaenudin (27) mengatakan jika pohon mangrove di lokasi tersebut rata-rata sudah berusia hingga puluhan tahun.

"Pohon mangrove usianya sudah puluhan tahun, info dari warga sekitar. Bahkan sebelumnya banyak warga dari luar desa maupun luar daerah yang mengambil bibit di sini," katanya, mengutip ANTARA, Senin (1/8).

Melihat Aktivitas Nelayan

ekowisata mangrove pangenan

©2022 YouTube Kang Muhdis/Merdeka.com

Untuk menyusuri area hutan bakau dari perairan, pengunjung bisa menyewa perahu nelayan yang ramah di kantong.

Selain bisa memanjakan mata dengan teduhnya hutan bakau, di sepanjang perjalanan pengunjung juga bisa mengintip sejumlah aktivitas nelayan, mulai dari menurunkan hasil tangkapan, memperbaiki jaring atau alat tangkap perahu, dan juga bercengkerama dengan keluarganya.

Di sana juga terpantau perahu nelayan yang berjajar di dermaga-dermaga, pinggiran laut.

Upaya Pengembangan Jadi Tempat Wisata

Zay mengatakan jika saat pihaknya terus mengupayakan destinasi yang terletak di Desa Pengarengan, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, itu agar layak dinikmati pengunjung.

Nantinya salah satu lahan yang digunakan untuk pembibitan mangrove direncanakan sebagai lokasi parkir kendaraan wisatawan. "Areal parkir kendaraan masih seperti ini, belum jadi," kata Zaenudin yang juga biasa disapa Zay.

Kawasan hutan mangrove yang cukup luas itu saat ini hanya memiliki trek sepanjang 100 meter. Itupun diakuinya tentu belum cukup untuk menikmati luasnya hamparan mangrove tersebut. Trek tersebut dibuat oleh para pemuda yang ingin menjadikan kawasan hutan mangrove Pengarengan, sehingga bisa dinikmati semua orang. "Kami menggandeng perusahaan swasta untuk ikut membangun trek ini. Karena memang biaya cukup besar," terang Zay.

Disukai Pengunjung

ekowisata mangrove pangenan

©2022 YouTube Kang Muhdis/Merdeka.com

Salah seorang pengunjung, Siti Mariah mengatakan bahwa kawasan hutan mangrove di Desa Pengarengan ini sangat berbeda dengan beberapa wisata mangrove yang pernah ia kunjungi.   Ia memaparkan perjalanan ke ekowisata mangrove itu sangat mengasyikkan, namun dirinya menyayangkan dengan trek yang masih terlalu pendek. "Kalau dibuat lebih baik lagi dan panjang, mungkin ini menjadi salah satu destinasi wisata mangrove yang wajib dikunjungi," katanya.

Butuh Perhatian

Diungkapkan Zay, dari pihak desa sendiri belum ikut mengembangkan ekowisata mangrove ini, padahal prospek ke depannya cukup menjanjikan.Dengan adanya destinasi Ekowisata Mangrove Pangarengan ini, tentunya akan mengundang kedatangan wisatawan yang banyak dari berbagai tempat.

Hal ini kemudian bisa meningkatkan taraf ekonomi warga, terutama para nelayan dari penyewaan kapal oleh pengunjung untuk berkeliling area mangrove."Kami memang butuh dukungan dari semua pihak, terutama desa dan Dinas Pariwisata. Karena dengan adanya wisata maka akan menyejahterakan warta sekitar," katanya.

Menambah Daftar Destinasi di Kabupaten Cirebon

Sementara itu, Kepala Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata, Dinas Pariwisata Kabupaten Cirebon, Yayan Suratman menuturkan bahwa pihaknya tidak bisa ikut campur terlalu banyak untuk mempercantik destinasi wisata tersebut. Menurut Yayan, anggaran yang dimiliki pihaknya tidak terlalu banyak. Bahkan regulasi atau aturannya belum ada, sehingga perlu dibuat terlebih dahulu.  "Kami baru membuat regulasi, dengan akan menetapkan 20 desa wisata agar ketika kami melangkah ada dasarnya," beber Yayan. Khusus untuk wisata mangrove, wilayah Kabupaten Cirebon memiliki tiga potensi besar seperti di Desa Pengarengan, Mundu Pesisir, dan Desa Ambulu.

Ketiga tempat tersebut, lanjut Yayan, sudah masuk ke dalam daftar 20 lokasi yang akan ditetapkan sebagai desa wisata.

Nantinya diharapkan dengan adanya penetapan tersebut bisa memberikan dampak yang lebih baik dalam rangka membangun destinasi wisata. Yayan tak memungkiri bahwa Kabupaten Cirebon sangat minim destinasi wisata, selain kuliner dan hiburan. Sehingga jika destinasi tersebut sudah berjalan, diharapkan bisa dijadikan tambahan wisata unggulan di wilayahnya.

"Jadi kami harapkan nantinya 20 desa wisata ini benar-benar terwujud, dan menambah destinasi wisata di Kabupaten Cirebon," katanya.

Sebelumnya, pariwisata menjadi salah satu sektor yang terpuruk ketika masa pandemi Covid-19. Namun, seiring melandainya kasus sektor tersebut kembali bangkit, terlebih sudah banyak warga yang ingin berkunjung ke berbagai tempat usai dua tahun terkurung kebijakan di rumah masing-masing.

(mdk/nrd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Destinasi Wisata Mangrove di Sunge Jingkem Bisa Jadi Pilihan Mengisi Libur Lebaran, Keindahan Alamnya Bisa Bikin Mata Susah Berkedip
FOTO: Destinasi Wisata Mangrove di Sunge Jingkem Bisa Jadi Pilihan Mengisi Libur Lebaran, Keindahan Alamnya Bisa Bikin Mata Susah Berkedip

Pohon-pohon mangrove yang tumbuh dengan akar-akarnya yang unik telah menambah keindahan alam yang ada di destinasi ini.

Baca Selengkapnya
Wisata Mangrove Surabaya Penuh Pesona Alam, Patut Dikunjungi
Wisata Mangrove Surabaya Penuh Pesona Alam, Patut Dikunjungi

Wisata mangrove Surabaya menjadi salah satu destinasi alam yang menjadi favorit wisatawan lokal maupun non lokal.

Baca Selengkapnya
7 Wisata Mangrove di Indonesia, Sajikan Pemandangan Alam Hijau yang Asri
7 Wisata Mangrove di Indonesia, Sajikan Pemandangan Alam Hijau yang Asri

Hutan mangrove memiliki fungsi penting dalam menjaga ekosistem alam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
15 Wisata Ciwidey yang Populer dan Wajib Dikunjungi, Tawarkan Keseruan dan Pesona Alam
15 Wisata Ciwidey yang Populer dan Wajib Dikunjungi, Tawarkan Keseruan dan Pesona Alam

Ciwidey adalah sebuah kawasan wisata di Kabupaten Bandung yang memiliki udara sejuk dan pemandangan alam yang indah, sangat cocok jadi destinasi liburan.

Baca Selengkapnya
Menengok Desa Wisata Danau Diateh, Menikmati Suhu Dingin Tanpa Salju di Nagari Alahan Panjang
Menengok Desa Wisata Danau Diateh, Menikmati Suhu Dingin Tanpa Salju di Nagari Alahan Panjang

Kabupaten Solok tak hanya terkenal dengan produksi beras unggulannya saja, akan tetapi potensi pariwisata di daerah ini juga tak kalah menarik untuk dikunjungi.

Baca Selengkapnya
8 Wisata Jepara yang Populer, Wisata Alam hingga Edukasi
8 Wisata Jepara yang Populer, Wisata Alam hingga Edukasi

Merdeka.com merangkum informasi tentang 8 tempat wisata Jepara yang populer, mulai dari wisata alam hingga tempat edukasi.

Baca Selengkapnya
FOTO: Semangat Wanita Mangrove Tetap Bertahan di Rumahnya yang Dikelilingi Laut
FOTO: Semangat Wanita Mangrove Tetap Bertahan di Rumahnya yang Dikelilingi Laut

Dengan perahu rakit yang ia buat dari drum, Ibu Pasijah mengarungi perairan hutan mangrove untuk menanam bibit pohon tersebut.

Baca Selengkapnya
4 Destinasi Liburan yang Menarik di Jawa Barat, dari Wisata Kuliner hingga Alam Bisa Ditemukan
4 Destinasi Liburan yang Menarik di Jawa Barat, dari Wisata Kuliner hingga Alam Bisa Ditemukan

Intip rekomendasi destinasi liburan Lebaran di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Wisata Sentul yang Populer dan Menarik, Tawarkan Pengalaman Berlibur Seru
Wisata Sentul yang Populer dan Menarik, Tawarkan Pengalaman Berlibur Seru

Sentul menarik untuk jadi tempat wisata karena menawarkan pesona alam yang asri, udara yang sejuk dan segar, serta beragam atraksi wisata yang dapat dijajal.

Baca Selengkapnya