Fakta Baru Temuan Mayat Terlakban di Indramayu, Korban Warga Cikarang Utara

merdeka.com Sekitar 1 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Kepolisian dari Satreskrim Polres Indramayu, Polda Jabar berhasil mengidentifikasi mayat yang ditemukan terlilit lakban di saluran irigasi, Desa Pekandangan, Kecamatan Indramayu, Jawa Barat. Sebelumnya petugas sudah melakukan autopsi kepada jasad yang juga sempat viral di media sosial itu.

Hal ini turut dibenarkan oleh Kasatreskrim Polres Indramayu AKP Fitran Romajimah saat dihubungi wartawan, Rabu (27/7). Walau tak menyebut secara langsung, namun saat dikonfirmasi dirinya membenarkan bahwa mayat tersebut telah teridentifikasi.

Menurut Fitran, saat ini hasil autopsi tertulis masih belum keluar. "Kalau identitas sudah ada, Kalau secara tertulis belum," ujarnya, melansir ANTARA (28/7).

Kasus Masih Ditangani Polisi

ilustrasi garis polisi

Sementara, Kasi Humas Polres Indramayu, Iptu Didi Wahyudi mengatakan bahwa penemuan mayat tersebut telah ditangani oleh Satreskrim Polres Indramayu, dan juga Direskrimum Polda Jabar.

"Kami coba minta terlebih dahulu ke pimpinan, terkait identitas korban," kata Didi, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Sebelumnya pada Senin (25/7), warga Desa Pekandangan, Kecamatan/Kabupaten Indramayu dihebohkan atas penemuan mayat yang ditemukan terlilit lakban dan mengambang di saluran irigasi sawah, kawasan tersebut.

Saat ditemukan, kondisinya cukup memprihatinkan dengan kondisi lakban yang menutupi wajah, tangan hingga kaki. Di tubuh pun turut ditemukan beberapa luka.

Mayat Warga Cikarang Utara

Belakangan diketahui dari data yang diperoleh, identitas korban atas nama Widodo, berusia 54 tahun, warga Perumahan Central Park, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Menurut polisi, mayat tersebut dimungkinkan korban pembunuhan dan sebelumnya bekerja sebagai sopir taksi online.Walau demikian tim penyidik masih terus berusaha mengungkap motif dan kronologi pembunuhan tersebut.

Saat ini korban sudah dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan di kampung halamannya yang berada di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.

(mdk/nrd)