Cerita di Balik Warga Tangsel Naik Haji Pakai Sepeda, Pernah Gowes ke Surabaya

Merdeka.com - Dua warga Tangerang Selatan, Banten, mencoba melaksanakan ibadah haji dengan menaiki sepeda menuju Kota Mekkah di Arab Saudi, pada Sabtu (11/12) lalu.

Mereka akan menempuh jarak sekitar 12.500 km jalur darat dan 750 km jalur laut selama kurang lebih enam bulan dan tiba bertepatan dengan musim haji 2022 atau pada 1443 Hijriah.

"Kami mencoba ikhtiar dulu, jika di negara yang dilewati ada kebijakan soal pandemi Covid-19, nanti coba disesuaikan," kata Tjahaja Gunawan, didampingi Muhammad Fuad beberapa saat menjelang keberangkatan, dilansir dari kanal YouTube Fokus Indosiar.

Melintasi Pulau Sumatra hingga ke India

Tjahaja Gunawan ©2021 Youtube Fokus Indosiar TV/Merdeka.com

Rencananya, Tjahaja dan Fuad akan melalui jalur pulau Sumatra, Malaysia, Pakistan, Iraq hingga sampai ke Uni Emirat Arab.

Keduanya mengaku sudah lama memiliki keinginan untuk menunaikan ibadah tersebut. Mereka mengaku terinspirasi dari salah satu warga Jawa Barat bernama Abah Landung yang juga berangkat ke Tanah Suci dengan menggunakan sepeda di usia ke-75 tahun.

Sebagai bentuk dukungan kepada keduanya, rekan-rekan pesepeda di Kota Tangerang Selatan, mengawal hingga Pelabuhan Merak, Cilegon.

Sudah Persiapan sejak Bulan Agustus

Saat disinggung soal persiapan, Tjahaja mengaku sudah melakukan persiapan sejak bulan Agustus 2021 lalu. Untuk melatih fisik, mereka membiasakan bersepeda ke luar kota hingga ke luar provinsi (Surabaya).

Persiapan juga dilakukan dengan memodifikasi sepeda dan menambahkan keranjang kebutuhan logistik selama di perjalanan.

"Sebelumnya persiapan ini sudah tertunda-tunda karena adanya Covid-19. Tapi persiapan fisik sudah dipersiapkan sejak Bulan Agustus lalu. Nanti selama perjalanan kita juga berencana mengunjungi kantor kedubes maupun perwakilan negara Indonesia," tambahnya.