Thanh Minh, festival kematian di musim semi ala warga Vietnam
Merdeka.com - Begitu musim dingin tahun ini berakhir, warga Vietnam akan menyambut Thanh Minh. Hari raya yang berlangsung setiap awal musim semi ini disebut juga 'hari kematian' karena dikhususkan bagi mereka yang sudah mati.Thanh Minh dirayakan pada hari ketiga pada bulan ketiga kalender tradisional. Tujuannya adalah untuk menghormati arwah para leluhur yang sudah mendahului.Sebelum Thanh Minh tiba, keluarga membersihkan makam para leluhur. begitu tiba hari raya, maka agenda utamanya adalah mengunjungi makam sambil membawa sesaji berupa makanan, bunga-bungaan, dan dupa. Mereka lantas mendoakan keselamatan serta kesejahteraan para leluhur di alam sana.
Photo by giadinh.net.vn
Photo by tonkinvn.comSesampainya di rumah sudah disiapkan banh troi, bola-bola ketan berisi gula merah dan banh chay, bola ketan serupa banh troi, tetapi berukuran lebih besar dan berisi kacang hijau. Kedua makanan tersebut dimakan dalam keadaan dingin.
Photo by vforum.vn
Photo by www.quancathuylinh.com
Photo by hanoilive.comSaat Thanh Min, warga Vietnam memang disarankan menyantap makanan-makanan dingin. Karena itulah hari raya ini jiga disebut Tet Han Thuc alias 'hari makanan dingin'.
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Merdeka.com merangkum informasi tentang rekomendasi makanan musang yang paling disukai, dan ampuh bikin hewan peliharaan jadi gemuk.
Baca SelengkapnyaLemang merupakan hidangan tradisional yang terbuat dari beras ketan yang dikukus dalam bambu.
Baca SelengkapnyaSebelum dtemukan jadi mayat, korban sempat ditemani suaminya berobat ke sebuah rumah sakit tapi tiba-tiba saja menghilang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sejumlah negara ternyata sudah menerapkan kebijakan pemberian makan gratis untuk anak sekolah sejak tahun 1940-an.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaMantan Pemain Timnas Indonesia Banting Setir Jadi Pembudidaya Ikan, Ajak Masyarakat Sukses Bersama
Baca SelengkapnyaDi Kudus, penjual intip ketan sudah jarang ditemui. Bisa dibilang makanan tradisional ini kini sangat langka.
Baca SelengkapnyaSebagai alternatif makanan yang diminati di Indonesia, gorengan sering dijadikan pilihan untuk takjil saat berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaKarnita meminta warga untuk menjaga jarak aman dan agar tidak berbuat macam-macam yang bisa mengancam keselamatan.
Baca Selengkapnya