Warga Yunani: Negara boleh krisis, tapi ngopi wajib jalan terus
Merdeka.com - Sebelum referendum soal utang luar negeri yang tegang akhir pekan lalu, wartawan asing mengira warga Yunani di Ibu Kota Athena bakal murung. Memang ada antrean di beberapa lokasi ATM. Tapi yang mengejutkan, warung-warung kopi tetap buka seperti biasa. Malah, tempat ngopi ramai dikunjungi orang.
Chicago Tribune melaporkan, Selasa (7/7), budaya ngopi ternyata sangat dinikmati warga Yunani. Dalam kondisi negaranya secara de facto bangkrut, hampir 3/4 angkatan kerja menganggur, dan peredaran uang tunai dibatasi, kenapa orang Yunani sempat menyesap kopi?
"Orang Yunani mau dipaksa berhemat untuk apapun, kecuali secangkir kopi. Warung kami masih ramai selama krisis," kata Kleanthis Kanellos, manajer Kedai Kopi Old Flo di pinggiran Kota Athena.
Untuk ukuran Indonesia selaku produsen kopi, harga secangkir minuman berkafein di Yunani relatif mahal. Minimal 2 Euro (setara Rp 29 ribu) untuk kopi hitam biasa. Sedangkan freddo atau frappe yang lebih digandrungi konsumen, dibanderol 4,5 Euro (Rp 66 ribu).
Seperti di banyak negara lain, warga Athena yang nongkrong di warung kopi membicarakan pelbagai hal, termasuk isu politik. Topik favorit misalnya perang urat syaraf antara Perdana Menteri Alexis Tsipras melawan bankir utusan troika, tiga lembaga kreditur yang memberi utang pada Yunani.
"Sudah pasti kami berdiskusi soal masa depan negara ini ditemani segelas frappe dingin," kata warga bernama Markos Efthimopoulos
Salah satu pengusaha kopi mengaku benci dengan IMF yang mendikte negara mereka. Tapi dia pun tak setuju bila pemerintah Yunani terlalu nekat keluar dari zona Euro. Tanpa mata uang bersama 19 negara Eropa tersebut, harga satu sak biji kopi impor bisa meroket. Kendati begitu, dia yakin orang akan tetap asyik ngopi di negeri lahirnya filsafat tersebut.
"Kalau risiko terburuk itu terjadi, barangkali warga akan kembali menyesap kopi asli Yunani," tuturnya.
Referendum pada Minggu (5/7) akhirnya berlangsung lancar. Hasilnya, 61 persen warga memilih opsi 'tidak', yakni menolak tuntutan IMF, Komisi Eropa, dan Bank Sentral Eropa yang memaksa Yunani menerima pinjaman baru.
Beberapa syarat kreditur itu, menurut PM Tsipras, menghina harkat warga Yunani yang kadung miskin gara-gara krisis lima tahun terakhir. Misalnya mengurangi dana pensiun maupun meningkatkan pajak penjualan ritel.
Kendati hasil referendum membangkang dari kemauan kreditur, masalah Yunani masih membayang. Bank tinggal punya stok uang tunai dalam pecahan Euro hingga 21 Juli.
Jika Eropa tak memberi pinjaman Euro, Yunani bakal bangkrut total lantas terpaksa kembali memakai mata uang lama mereka, Drachma. Beberapa ekonom Barat meyakini kondisi Negeri Dewa-Dewi akan semakin memburuk, memicu krisis ekonomi skala global.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Syahdunya Ngopi di Warung Abah Unang Cianjur, Warung yang Letaknya di Atas Awan
Menyesap kopi dan menyantap jajanan di warung Abah Unang menawarkan pengalaman mirip negeri di atas awan.
Baca SelengkapnyaKrisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri
Banyak negara kini memilih berjaga untuk kepentingan dalam negeri dengan cara menutup keran ekspor pangannya,
Baca SelengkapnyaJokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros
Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Minum Kopi Bisa Picu Munculnya Bau Mulut, Begini Cara Menghilangkannya
Usai minum kopi, mulut kita kerap mengalami rasa kering serta munculnya bau mulut yang sangat khas. Bagaimana cara menghilangkannya?
Baca SelengkapnyaJelang Bulan Ramadan, Jokowi Ingin Masyarakat Beribadah Tenang
Para menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaKisah Tragis Bocah di Pacitan Tewas Usai Tenggak Kopi Bercampur Sianida, Sosok Pelakunya Orang Dekat
AFA leluasa masuk rumah keluarga korban karena masih tetangga dekat kemudian diam-diam memasukkan sianida ke gelas kopi.
Baca SelengkapnyaJokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan
Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.
Baca SelengkapnyaMbak Penjual Kopi di Warung Ini Jadi Sorotan, Wajahnya Mirip Artis Cantik
Paras penjual kopi cantik tersebut disebut netizen mirip dengan sosok artis.
Baca SelengkapnyaKepala Badan Pangan Ungkap Isi Rapat Kabinet Jokowi, Bahas Makan Siang Gratis Rp15.000 per Anak?
Terkait lonjakan harga beras, Jokowi meminta Bulog untuk mempercepat penyaluran beras beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Pangan (SPHP).
Baca Selengkapnya