Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

ISIS targetkan bunuh seluruh keluarga Kristen di Raqqa dan Suriah

ISIS targetkan bunuh seluruh keluarga Kristen di Raqqa dan Suriah ISIS. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Kelompok teror Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) sudah merencanakan pembunuhan terhadap 43 keluarga Kristen yang tinggal di Raqqa. Kelompok ini mengatakan semua umat kristiani di 'ibu kota' Raqqa harus dibasmi.

Sejak Januari 2014, ISIS menguasai kota ini dan menjadikan Raqqa sebagai basis mereka. Para aktivis di Raqqa yang tergabung dalam Raqqa is Being Slaughtered Silently mengungkapkan dalam akun sosial media mereka apa yang menjadi rencana ISIS.

"ISIS akan menghabisi semua orang Kristen atau warga Armenia yang masih berada di Raqqa," cuit mereka di Twitter, seperti dikutip dari express.co.uk, Jumat (1/4).

Keputusan ISIS ini muncul beberapa hari setelah militer Suriah yang dibekingi oleh Rusia mengambil kembali Palmyra dari tangan para militan. Meski demikian, keputusan ini tentu saja mengundang kecaman dari berbagai pihak, salah satunya Amerika.

Beberapa waktu lalu, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry mengutuk kekerasan yang dilakukan ISIS. Kerry menegaskan, ISIS harus bertanggung jawab atas kematian ratusan hingga ribuan orang dari aksi teror yang dilakukan di berbagai negara di Eropa, dan yang paling besar di Prancis dan Belgia.

"Dalam penilaian saya, Daesh (sebutan lain ISIS) yang paling bertanggung jawab atas ketidak amanan di muka bumi. Mereka tidak bisa dibenarkan atas tindakan genosida terhadap umat Kristen, Yazidi, bahkan Muslim Syiah," kata Kerry.

Kerry menambahkan, kejahatan yang ditanam ISIS harus dimusnahkan. Dia juga mengajak seluruh dunia untuk berperang melawan kelompok teror.

Beberapa negara secara terang-terangan sudah bekerja sama untuk memberantas ISIS, yang paling besar terlihat adalah keterlibatan Rusia, Amerika Serikat dan Turki.

(mdk/ard)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat

Kasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat

Hasil pemeriksaan tim identifikasi terhadap keempat jenazah ditemukan adanya tali yang mengikat antar satu korban dengan korban lain.

Baca Selengkapnya
Jenazah Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Apartemen Diserahkan ke Keluarga

Jenazah Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Apartemen Diserahkan ke Keluarga

Petugas kepolisian sudah selesai melakukan pemeriksaan terhadap jasad keempat korban untuk kebutuhan penyidikan.

Baca Selengkapnya
Temuan Berusia 1.000 Tahun Ini Jadi Bukti Kerja Sama Harmonis Muslim, Yahudi, dan Kristen

Temuan Berusia 1.000 Tahun Ini Jadi Bukti Kerja Sama Harmonis Muslim, Yahudi, dan Kristen

Temuan Berusia 1100 Tahun Ini Jadi Bukti Kerja Sama Harmonis Muslim, Yahudi, dan Kristen

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Ini Tetap Semangat Bekerja Walaupun Harus Pakai Kruk untuk Berjalan, Keluarga Setia Mendampingi

Polisi Ini Tetap Semangat Bekerja Walaupun Harus Pakai Kruk untuk Berjalan, Keluarga Setia Mendampingi

Ia membagikan kisahnya berjuang dengan kondisi sakit. Untungnya keluarganya tetap setia mendampingi.

Baca Selengkapnya
Warga Kristiani Koopsudnas Berbagi Bersama Warga Panti Asuhan Tanjung Barat

Warga Kristiani Koopsudnas Berbagi Bersama Warga Panti Asuhan Tanjung Barat

Pembagian bantuan sosial itu dalam rangka memperingati Natal 2023.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Digugat Cerai, Pria di Prabumulih Siram Wajah Istri Pakai Air Keras

Tak Terima Digugat Cerai, Pria di Prabumulih Siram Wajah Istri Pakai Air Keras

Tak tahan dengan perlakuan suaminya, korban melayangkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Prabumulih.

Baca Selengkapnya
Sadis, Pelajar Bunuh Satu Keluarga Diduga Sakit Hati Hubungan Asmara Tidak Direstui

Sadis, Pelajar Bunuh Satu Keluarga Diduga Sakit Hati Hubungan Asmara Tidak Direstui

Salah satu korban merupakan anak berusia tiga tahun.

Baca Selengkapnya
Haru Sambil Taburkan Bunga, Mayjen Kunto Memperlihatkan Makam Anak Sulungnya yang Bernama Senin

Haru Sambil Taburkan Bunga, Mayjen Kunto Memperlihatkan Makam Anak Sulungnya yang Bernama Senin

Menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1445 Hijriyah, Mayjen Kunto dan Istri melakukan ziarah ke makam orangtua dan putra sulungnya.

Baca Selengkapnya
Kapolri Wanti-Wanti Anak Buah Cegah Gangguan Keamanan Selama Ramadan

Kapolri Wanti-Wanti Anak Buah Cegah Gangguan Keamanan Selama Ramadan

Jenderal Sigit memberikan atensi seluruh jajaran menjaga kamtibmas selama Ramadan untuk menjaga kekhusyukan masyarakat selama menunaikan ibadah puasa.

Baca Selengkapnya