Foto Washington Post salah sebut Ryamizard Ryacudu presiden RI
Merdeka.com - Di jejaring sosial Whatsapp dan Path, beredar cuplikan gambar halaman surat kabar the Washington Post hari ini, Selasa (27/10), yang salah mengidentifikasi sosok Presiden Joko Widodo. Dalam kredit foto dalam berita presiden RI mempersingkat lawatan ke Amerika Serikat itu, sosok Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu disebut sebagai presiden Indonesia.
Padahal foto kemarin itu diambil dari momen berbeda, tepatnya sebelum dialog kerja sama bidang pertahanan RI-AS di Pentagon, Ibu Kota Washington D.C.
"Presiden Indonesia Joko Widodo memberi hormat pasukan pengibar bendera di Pentagon. Di sampingnya berdiri Menteri Pertahanan AS, Ashton Carter," seperti dikutip dari kredit foto yang beredar tersebut.
Kesalahan kredit foto ini berasal dari Kantor Berita AFP, yang mendistribusikan gambar kepada Getty Images, penyedia gambar bagi Washington Post. Foto itu diambil oleh Jim Watson.
Arsip data masih menyebut sosok Ryamizard sebagai presiden Jokowi 23 jam lalu. Setelah diperiksa kembali, arsip Getty Images sudah mengoreksinya dengan memasukkan foto tersebut ke kumpulan foto Ryamizard.Kesalahan kredit foto berita Washington Post ini sebelumnya menyebar di milis warga Indonesia yang mukim di Negeri Paman Sam.
Dari substansi berita lawatan Jokowi, Washington Post lebih menyoroti komitmen AS membantu pemerintah Indonesia memadamkan api kebakaran hutan. Negeri Adi Daya itu akan menghibahkan USD 2,7 juta untuk upaya penanggulangan bencana asap.
Surat kabar the Washington Post merupakan salah satu media cetak berpengaruh di AS, dimiliki kelompok konglomerasi Nash Holdings. Dari sisi sirkulasi, koran nasional itu urutan delapan di seantero Negeri Paman Sam, jumlah pelanggannya mencapai 474 ribu orang.
*pemutakhiran data dalam berita ini: Kantor berita Antara menyatakan kesalahan ini sudah diakui wartawan Washington Post. Achmad Anugerah, WNI mukim di AS dalam akun sosial medianya menampilkan balasan email dari Juliet Eilperin, sang jurnalis.
Achmad Anugerah menulis kepada Eilperin, "According with the article that you created about the Indonesian Presidents visit to the United States in Washington Post, photos in your article is the Defense Minister of Indonesia, Ryamizard Ryacudu."
Eilperin lantas menjawab email tersebut, menyatakan kesalahan ada di pihak Getty dan AFP. Dia menjamin koreksi akan dilakukan redaksi Washington Post. "I didn't see the photo until this morning, and we will run a print correction."
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen foto Presiden Jokowi yang tidak terpajang itu diketahui saat Edy Rahmayadi mengembalikan berkas formulir pendaftaran bacalon gubernur untuk Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran resmi ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih dalam rapat pleno terbuka penetapan pasangan capres dan cawapres Pemilu 2024 di KPU
Baca SelengkapnyaFoto tersebut diambil setelah Presiden Jokowi bersantap siang bersama Menhan Prabowo Subianto di warung bakso daerah Bandongan, Magelang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bingkai presiden bergambar pasangan Prabowo-Gibran itu mulai banyak dicetak setelah keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak gugatan pasangan 01 dan 03
Baca SelengkapnyaKecelakaan udara yang merenggut nyawa Presiden Iran, Ebrahim Raisi, menjadi sorotan dunia. Sejumlah presiden di dunia juga mengalami nasib yang sama.
Baca SelengkapnyaWarga Iran dilanda kecemasan untuk mendapatkan informasi terbaru tentang nasib Presiden Ebrahim Raisi.
Baca SelengkapnyaTidak ada foto Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat pengurus PDIP menerima pendaftaran Edy Rahmayadi sebagai bakal calon Gubernur Sumut.
Baca SelengkapnyaPengiriman karangan bunga ini sebagai bentuk duka cita terhadap Presiden Ebrahim Raisi beserta rombongan yang tewas dalam kecelakaan helikopter.
Baca SelengkapnyaTiga foto wajah pasangan calon presiden dan wakil presiden 2024 itu terpampang dalam surat suara berukuran besar.
Baca Selengkapnya