Charlie Hebdo Muat Kartun Cabul Erdogan, Turki akan Ambil Tindakan Hukum
Merdeka.com - Turki berjanji akan mengambil tindakan hukum dan diplomatik terkait kartun Presiden Recep Tayyip Erdogan yang dimuat majalah Prancis, Charlie Hebdo.
Kartun itu menggambarkan Erdogan menyibak gaun seorang perempuan berjilbab.
Media pemerintah menyampaikan, jaksa Turki telah meluncurkan penyelidikan resmi terkait majalah satir tersebut, seperti dikutip dari BBC, Kamis (29/10).
Ketegangan antara Prancis dan Turki meningkat setelah Presiden Prancis Emmanuel Macron berjanji akan lebih keras terhadap kelompok Islam radikal. Erdogan menyerukan warga Turki memboikot produk Prancis. Dia juga meminta Macron periksa kesehatan jiwanya terkait sikapnya terhadap Muslim.
Kartun Erdogan memicu kemarahan di kalangan pemerintah Turki. Direktur Komunikasi Kepresidenan, Fahrettin Altun memyampaikan Charlie Hebdo baru saja mempublikasikan kartun penuh gambar hinaan terhadap Presiden Turki.
"Kami mengutuk upaya paling menjijikan oleh majalah ini yang bertujuan menyebarkan rasisme budaya dan kebencian," tegasnya.
Wakil Presiden Turki, Fuat Oktay menyerukan komunitas internasional angkat suara melawan apa yang disebutnya hal memalukan.
"Anda tidak bisa membodohi orang dengan bersembunyi di balik kebebasan berpikir," tulisnya di Twitter.
Sebagai tanggapan, majalah satir Turki yang pro pemerintah, Misvak mengunggah sejumlah kartun mengkritik Macron and Charlie Hebdo di akun Twitternya.
Gugat Politikus Belanda
Tak hanya kartun Charlie Hebdo yang membuat geram pemerintah Turki pekan ini. Presiden Erdogan juga menggugat anggota parlemen dari kelompok kanan Belanda, Geert Wilders karena mengunggah kartun Erdogan di Twitter.
Kartun itu menggambarkan Erdogan memakai topi kekaisaran Utsmaniyah berbentuk seperti bom, di mana Wilders menulis keterangan "teroris".
Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte mengkritik respons Erdogan.
"Saya punya pesan untuk Presiden Erdogan dan pesannya sederhana: Di Belanda, kebebasan berekspresi adah salah satu nilai tertinggi kami," ujarnya.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengeluarkana dekrit terkait biaya kuliah gratis bagi mahassiwa asal Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaAnggota parlemen Turki, Hasan Bitmez meninggal dunia setelah terkena serangan jantung saat berpidato mengecam genosida Israel di Jalur Gaza.
Baca SelengkapnyaSepanjang Israel membombardir Jaur Gaza, berbagai potret memilukan terekam kamera para jurnalis. Simak foto-fotonya!
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Iriana mengenakan baju adat Bali berwarna kuning emas dengan paduan hijau itu. Iriana juga mengenakan mahkota berwarna emas.
Baca SelengkapnyaBerikut momen eks Panglima TNI Andika hadiri acara Halal Bihalal Akabri bersama Prabowo di Kemhan.
Baca SelengkapnyaKata Huda, anggota fraksi PKB sudah ada beberapa yang menandatangi hak angket.
Baca SelengkapnyaIndonesia merayakan Hari Ulang Tahun ke-78 pada 17 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaGibran menampik jika Presiden Joko Widodo menitipkan nama di kabinte pemerintahan selanjutnya.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku tidak dibebani cita-cita atau harapan untuk menjadi presiden seperti sang ayah.
Baca Selengkapnya