Bentuk tim investigasi, Djarot ancam tutup Diamond Karaoke
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengancam akan menutup pusat hiburan malam Diamond karaoke Taman Sari, Jakarta Barat jika kedapatan mengedarkan narkoba. Pernyataan ini terkait ditangkapnya politikus Golkar, Indra J Piliang diduga mengonsumsi narkoba jenis sabu di Diamond Karaoke.
"Kita akan investigasi barang-barang itu disediakan dari dalam atau bawa dari luar, baru akan kita lihat seperti itu, kalau memang sudah memenuhi persyaratan kita cabut izinnya, kan gitu kan, makanya kita investigasi, saya minta nanti dinas pariwisata untuk menginvestigasi," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (14/9).
Seperti diketahui sudah pada April lalu, Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI juga menemukan enam orang pengunjung sedang menggunakan sabu di Diamond Karaoke. Jika terbukti disediakan dari dalam, maka politisi PDI Perjuangan ini akan langsung tutup pusat hiburan malam tersebut.
"Kami akan cek betul kaya gimana, kalau memang dari dalam, tanpa peringatan sebagainya langsung kita tutup. Cabut izinnya. Kita perang besar terhadap narkoba sehingga berkali-kali saya sampaikan kepada hiburan malam untuk tegas ya di dalam memeriksa atau mendeteksi jangan sampai penggunaan narkoba masuk ke situ karena dampaknya pada dia, pada pengelola hiburan itu sendiri, kami belum dapat laporan," pungkasnya.
Sebelumnya, Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya meringkus politikus Partai Golkar, Indra J Piliang di wilayah Jakarta Barat. Indra J Piliang diduga mengonsumsi narkoba jenis sabu di salah satu tempat hiburan malam.
Indra J Piliang ditangkap sekitar pukul 19.30 WIB, Rabu (13/9) malam. Ketika dikonfirmasi, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono membenarkan hal tersebut. "Ya, betul (ada penangkapan)," katanya saat dihubungi, Kamis (14/9).
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bali Turunkan Pajak Diskotek dan Kelab Malam, Jakarta Kapan?
Pemda Bali telah menggelar rapat bersama seluruh wali kota setempat untuk menyepakati besaran tarif pajak hiburan karaoke hingga spa di bawah 40 persen.
Baca Selengkapnya3 Polisi Jakarta Utara Dipecat Tanpa Hormat!
Ketiganya ada yang terjerat narkoba dan bolos dinas
Baca SelengkapnyaGolkar Tutup Kampanye dengan Konser Menjemput Kemenangan di Bandung
Partai Golkar menutup rangkaian kampanye dengan menyelenggarakan acara bertajuk "Konser Menjemput Kemenangan" di Eldorado Dome, Bandung, Jumat (9/2).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini Jagoan Gerindra Buat Pilkada DKI Jakarta 2024
Sejumlah partai politik mulai memunculkan nama-nama yang digadang-gadang maju Pilkada DKI.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Dua Klaim Kriminalitas di Jakarta Turun Jelang Pencoblosan: Mereka Mau Nyoblos Dulu Kali
Seperti diketahui besok merupakan hari pemungutan suara secara serentak di seluruh Indonesia
Baca SelengkapnyaTiga Orang Jadi Tersangka Usai Ketahuan Gelar Nobar Ilegal di Bali, Salah Satunya Warga Negara Asing
Penetapan tersangka setelah kelompok kerja penindakan DJKI Kemenkum HAM bersama dengan Korwas dan pihak ahli hak cipta melakukan gelar perkara.
Baca SelengkapnyaPendukung Ganjar di Bekasi Pindah Haluan Dukung Prabowo-Gibran usai Nonton Debat Cawapres
dalam debat kemarin Gibran dinilai jauh terlihat lebih cerdas dan sangat menguasai materi-materi
Baca SelengkapnyaAirlangga Beberkan Cara Pengusaha Karaoke Cs Dapat Keringan Tarif Pajak di Bawah 40 Persen
Relaksasi tarif pajak hiburan di bawah 40 persen dapat diberikan langsung oleh masing-masing kepala daerah.
Baca SelengkapnyaBlak-blakan Ridwan Hisjam soal Jokowi Kader Golkar Sejak 1997, Bikin KTA Tak Susah
Lazimnya, seorang kader yang tergabung di sebuah partai pastinya memiliki kartu tanda anggota (KTA) untuk memastikan dia adalah kader yang sah.
Baca Selengkapnya