XL Axiata Berniat Beli Mayoritas Saham Pemilik First Media
Merdeka.com - PT XL Axiata Tbk berencana mengakuisisi mayoritas saham PT Link Net Tbk. XL Axiata akan membeli 66,03 persen atau setara 1,816 miliar lembar saham Link Net dari Asia Link Dewa Pte.Ltd dan PT First Media Tbk.
PT XL Axiata, dalam surat negosiasi rencana pengambilalihan kepada OJK, mengatakan kedua belah pihak telah menandatangani term sheet yang belum mengikat pada 30 Juli 2021.
"Apabila Perjanjian Jual Beli (PJB) telah ditandatangani, setelah selesainya akuisisi, XL atau XL Axiata akan menjadi pengendali baru Link Net," tulis Sekretaris Perusahaan XL, Ranty Astari Rachman, dikutip Sabtu (31/7).
XL menyebut aksi korporasi ini bertujuan untuk mengembangkan, memperluas, dan memperkuat posisi bisnis XL dan Axiata di bidang penyediaan jasa telekomunikasi kepada para pelanggan.
Head of Corporate Communications XL, Tri Wahyuningsih, menyebut pihaknya berharap proses Sales and Purchase Agreement (SPA) bisa didapat dalam 4 minggu ke depan.
"Untuk saat ini, belum ada pembicaraan mengenai harga," ujarnya pada merdeka.com.
MNC-Indosat-XL Axiata Bertarung Perebutkan Saham Link Net
Sebelumnya, pada 2015 lalu, PT Media Nusantara Citra dan PT Indosat dikabarkan bertarung dalam rencana akuisisi saham penyedia jasa internet, PT Link Net. Per Maret 2015, PT First Media milik Grup Lippo dan CVC Capital Partners menguasai 67,3 persen saham Link Net.
Dilansir dari Reuters, menurut Direktur First Media Richard Kartawijaya, pihaknya memang ingin menjual sahamnya di Link Net.
Gayung bersambut, CEO Indosat Alexander Rusli tertarik dengan kemungkinan pembelian saham ini dan tengah mengkajinya. "Kita sedang mempelajari apakah ini investasi yang bagus atau tidak untuk kita," tuturnya.
Investor Relations Manager MNC, Christy Kusuma Atmaja, juga tengah menjajaki kemungkinan pembelian saham Link Net. "Kita mengincar Link Net karena ini yang tengah dijual untuk (penyedia) layanan broadband," ujarnya.
PT XL Axiata juga dikabarkan tertarik untuk membeli saham Link Net. Namun, juru bicara XL Axiata Turina Farouk hingga saat ini enggan berkomentar.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
XL Axiata sebut Bakal Terjadi Lonjakan Trafik Telekomunikasi 20 Persen di Liburan Akhir Tahun
Diperkirakan pelanggan akan banyak berkirim konten video atau foto, serta akses streaming baik video, musik, serta gim.
Baca SelengkapnyaPunya Ratusan Mobil Mewah, Ini Pekerjaan Sultan Ibrahim Iskandar Sebelum Dinobatkan Jadi Raja Malaysia
Bloomberg pernah menulis bahwa Sultan Ibrahim juga memiliki seperempat saham U Mobile, sebuah provider terbesar di Malaysia.
Baca SelengkapnyaXL Axiata Mulai Merangsek Masuk ke Desa-desa Pelosok di Sulawesi yang Belum Terjangkau Internet
Desa-desa pelosok di Sulawesi kini bahagia karena XL Axiata menawarkan internet di wilayahnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cek Dulu Sebelum Pasang, Daftar Kota yang Sudah Terlayani Jaringan XL Satu Fiber
XL Axiata dengan jaringan Fix Mobile Convergence (FMC) kini telah melayani sebanyak 86 kota/kabupaten.
Baca SelengkapnyaTerus Komitmen Berikan Layanan Terbaik, Telkom Kembangkan Next-Generation Digital Connectivity
Seiring dengan perkembangan di bidang teknologi, Telkom Indonesia terus mengembangkan layanan Next-Generation Digital Connectivity.
Baca SelengkapnyaTrafik Pengguna Internet XL Diprediksi Melonjak saat Hari Pencoblosan Pemilu 2024
Upaya terkait kenaikan trafik internet disebut pihak XL sudah diantisipasi.
Baca SelengkapnyaXL Axiata Akses Sehat, Kolaborasi XL dengan Alita untuk Fasilitas Layanan Kesehatan
Berikut kolaborasi yang dihasilkan oleh kedua perusahaan tersebut.
Baca SelengkapnyaIndonesia Bangga! Satelit Telekomunikasi Milik Telkom Segera Meluncur
Satelit Merah Putih 2 ini akan menjadi tolak ukur perkembangan digitalisasi Indonesia.
Baca SelengkapnyaKasus Mahasiswa Terjerat Kabel Optik, Ayah Sultan Rif'at Minta Bali Tower Tak Lepas Tanggung Jawab
Keluarga korban meminta perusahaan pengelola kabel optik Bali Tower tidak lepas tanggung jawab kendati Sultan telah dinyatakan sembuh dan bisa beraktivitas.
Baca Selengkapnya