Warga lebih suka TPI dibanding MNC TV
Merdeka.com - Penjaga warung depan studio MNCTV ikut mengomentari kisruh antara kubu Hary Tanoe dengan Siti Hardiyanti Rukmana alias Tutut. Penjaga warung yang tidak ingin disebutkan namanya tersebut lebih suka dengan TPI dibandingkan MNCTV.
Alasan pria paruh bayah tersebut ialah pendapatannya cukup besar ketika MNCTV masih bernama TPI. TPI ketika itu banyak mempunyai acara yang mengundang masyarakat sehingga dagangannya laku.
"Dulu waktu TPI rame di sini mas, seminggu sekali saja ada Rhoma Irama. Banyak yang datang," ucap pria tersebut dengan logat Jawa kepada merdeka.com di warungnya di Pintu 2 Taman Mini, Jakarta, Senin (13/1).
Topik pilihan: TVRI | televisi
Warung pria tersebut persis berada di seberang jalan pintu masuk MNCTV. Ketika TPI diganti menjadi MNC, warungnya cukup sepi karena jarangnya acara yang mengundang masyarakat secara langsung ke studio.
"Sekarang sepi banget, enggak apa-apa. Kita lebih suka waktu TPI dulu, ramai mas," tutupnya singkat.
Seperti diketahui, kisruh kepemilikan MNCTV masih berlanjut dan memasuki babak baru. Sesuai Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM, per 8 Januari, direksi PT Citra Televisi Pendidikan Indonesia (CTPI) atau kubu Tutut sudah bisa mulai bekerja. Namun, kubu pengusaha Hary Tanoe masih terus bertahan sampai sekarang.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Uang Lauk Pauk Prajurit TNI Sudah Naik per 1 Januari 2024, Segini Besarannya
Kepastian kenaikan tunjangan uang lauk pauk prajurit itu disampaikan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaTNI AD Tindak Tegas Prajurit yang Bentrok dengan Pengiring Jenazah Pakai Knalpot Brong di Manado
Kristomei memastikan pihaknya akan mengambil langkah tegas kepada prajurit yang terbukti bersalah terlibat pengeroyokan.
Baca SelengkapnyaTNI Bakal Bangun 22 Kodam Baru, Total 37 dari Sebelumnya 15
Ia menjelaskan, apa yang disampaikan ini sekaligus menanggapi beredarnya berita terkait rencana penambahan Kodam.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
TNI AD Dalami Soal Motif 13 Prajurit Siksa KKB, Inisiatif Pribadi atau Perintah Atasan
Pomdam Brawijaya akan mendalami terkait dengan motif penyiksaan yang dilakukan para prajurit tersebut.
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar Optimis Menang 1 Putaran Usai Tren Positif Pascadebat Pilpres Keempat
Menurut data internal yang dimiliki TPN Ganjar-Mahfud mendapat sentimen positif dari masyarakat usai debat.
Baca SelengkapnyaTNI Jelaskan Pembangunan Lahan Gudang Amunisi Kodam Jaya, Dimulai Tahun 1980 Sebelum Ada Perumahan Warga
TNI bakal mengevaluasi salah satunya dengan merelokasi laham Gudmurad setelah insiden tersebut.Ada Perumahan Warga
Baca SelengkapnyaKasus Prajurit TNI Meninggal usai Tabrak Lari, Pelaku Akhirnya Serahkan Diri usai Buron
Diduga tak bisa mengendalikan kemudi, truk itu menambrak korban hingga membuatnya meninggal di tempat.
Baca SelengkapnyaDeretan TPS Unik, Bikin Nyaman Si Pemilih saat Nyoblos di Bilik Suara
Di TPS inilah, para pemilih akan menentukan pilihannya dengan mencoblos capres dan caleg pilihannya.
Baca SelengkapnyaBaru Coblos 2 Surat Suara, Nenek di Garut Meninggal di TPS Pasirwangi
Nenek diketahui tiba-tiba limbung saat hendak memilih calon di kertas ketiga lalu kemudian dinyatakan meninggal dunia.
Baca Selengkapnya