Wapres JK sebut gas 3 kg langka karena lebih diminati
Merdeka.com - Pekan lalu, masyarakat mengeluhkan minimnya pasokan gas 3 kg. Kelangkaan terjadi di Depok, Bogor, bahkan di Binjai Sumatera Utara. Kelangkaan pasokan gas memicu kenaikan harga.
Pemerintah bereaksi, Wakil Presiden Jusuf Kalla akan segera memanggil PT Pertamina untuk mendapatkan penjelasan terkait kondisi tersebut.
JK sapaan akrabnya menilai, seharusnya pasokan gas 3 kg tidak mengalami kelangkaan. "Saya akan ngomong dengan orang Pertamina. Memang saya kira tidak perlu, kita cukup stok macam-macam," ucap JK di Kantor BKPM, Jakarta, Selasa (24/2).
Wapres melihat, terjadinya kelangkaan karena tingginya konsumsi gas 3 kg di masyarakat. Lebih banyak masyarakat yang menggunakan gas bersubsidi dibanding gas non-subsidi. "Terlalu banyak orang pakai barangkali ya. Tapi saya cek, mestinya tidak (kurang pasokan)," tutur JK.
Sebelumnya, Pelaksana tugas Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) I Noman Gusti Wiratmaja menduga kelangkaan gas elpiji 3 kg terjadi karena permainan agen nakal.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat yang belum terdata diimbau agar segera mendaftar sebelum melakukan pembelian LPG tabung 3 kg.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga telah menambah pasokan LPG 3 kg sebanyak 22.087 Metrik Ton atau setara dengan 7.36 juta tabung.
Baca SelengkapnyaPemerintah terlah resmi mewajibkan pembelian LPG 3kg pakai KTP.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mulai 1 Januari 2024 syarat pembelian gas LPG 3 Kg menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi perintahkan Bapanas stok beras kemasan 5 kg di ritel modern tersedia.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah resmi mewajibkan pembelian LPG 3kg pakai KTP.
Baca SelengkapnyaPertamina terus memantau kebutuhan LPG 3 Kg hingga masa libur Lebaran selesai.
Baca SelengkapnyaSampai 31 Desember 2023 baru 31,5 juta NIK yang telah terdaftar di sub penyalur atau pangkalan resmi LPG 3 kg.
Baca SelengkapnyaKenaikan penyaluran untuk BBM gasoline di Nataru 2023/2024 mengalami kenaikan hingga 4,6 persen.
Baca Selengkapnya