Turunkan angka kemiskinan, Darmin bakal naikkan harga beras petani
Merdeka.com - Jumlah penduduk miskin di Indonesia yang tercatat oleh Badan Pusat Statistik (BPS) per September 2015 sebanyak 28,51 juta penduduk. Jumlah tersebut didominasi oleh petani yang ada di tanah air.
Menanggapi itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution mengatakan pemerintah saat ini tengah berupaya menurunkan jumlah angka kemiskinan tersebut. Salah satu dengan menaikkan harga beras petani.
"Tentu ekonomi harus berkembang, lalu, bagaimana caranya meningkatkan penerimaan petani tanpa membuat inflasi. Karena penerimaan petani itu bisa dengan menaikkan harga beras," ujar Darmin di kantor BKPM, Jakarta, Senin (11/1).
Menurut Darmin, untuk menaikan harga beras bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya yaitu dengan membuat jaringan distribusi yang lebih efisien.
"Sehingga petani yang tetep mendapatkan (beras) lebih banyak, dan konsumen mendapatkan lebih murah," kata dia.
Kendati demikian, program tersebut dinilai hanya berlaku untuk jangka menengah saja. Dengan begitu, Darmin mengaku telah mempersiapkan langkah lain yaitu dengan memperluas tugas dari Bulog.
"Salah satu yang sudah dipersiapkan sekarang adalah, Bulog akan diperluas tugasnya. Supaya jaringan logistik dari pedesaan petani dan itu (diharapkan) makin efisien," pungkas dia.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sesuai data dari Badan Pusat Statistik (BPS) bulan Januari hingga Februari terjadi defisit ketersediaan beras dari petani sebesar 2,7 juta beras.
Baca SelengkapnyaKetua Perpadi Jakarta ini mengatakan penurunan harga mencapai Rp700-1.000 per kilogram di Cipinang.
Baca SelengkapnyaUsai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Selain beras, Sri Mulyani menyebut ada beberapa harga pangan juga mengalami kenaikan, seperti bawang putih 1,9 persen, cabai merah 17 persen.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.
Baca SelengkapnyaLima hari sebelum lebaran harga bawang merah berkisar Rp35.000-Rp45.000/kilogram. Namun, saat ini harganya mencapai Rp65.000-Rp70.000/kilogram.
Baca SelengkapnyaAnies menilai sejumlah komoditas bahan pokok memang meningkatkan. Dampaknya, pendapatan atau omzet pedagang turun.
Baca SelengkapnyaPada Desember 2023, NTP Provinsi Sulawesi Tengah mengalami kenaikan tertinggi mencapai 2,22 persen dibandingkan NTP provinsi lainnya.
Baca SelengkapnyaNaiknya harga kedelai sejak awal November membuat produsen tahu menjerit
Baca Selengkapnya