Terbitkan Pendanaan Seri F, Valuasi Bukalapak Tembus Rp35 Triliun
Merdeka.com - Bukalapak menerbitkan pendanaan Seri F sebagai bagian dari menjalankan rencana dan strategi bisnis jangka panjangnya. Salah satu investor yang tergabung didalamnya ialah Shinhan GIB yang berasal dari Korea Selatan.
Melalui keterangan tertulis, Jumat (4/10), Bukalapak menyatakan seri pendanaan ini membawa valuasinya melampaui USD 2,5 miliar atau lebih dari Rp35 triliun. Shinhan GIB adalah unit perbankan investasi terintegrasi dari Shinhan Financial Group (SFG) dari Korea Selatan.
SFG memiliki total aset USD 413 miliar, USD 19 miliar Market Cap, dan A1 Credit Rating dari Moody’s. SFG mengelola portofolio bisnis yang seimbang, termasuk Bank Komersial, Bank Investasi, Permodalan, Asuransi, Kartu Kredit, dan lain sebagainya.
Bukalapak memiliki rencana jangka panjang dan strategi bisnis yang difokuskan untuk memperkokoh marketplace-nya, demi meningkatkan inklusi keuangan dan memanfaatkan potensi ritel di Indonesia.
Saat ini, Bukalapak dipercaya oleh lebih dari 70 juta pengguna, lebih dari 4 juta pelapak dan lebih dari 2 juta warung serta agen di seluruh Indonesia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam IPO, perseroan menawarkan sebanyak 570 juta saham biasa atau setara 14,44 persen.
Baca SelengkapnyaGibran memiliki pengalaman merintis usaha sejak tahun 2015, dan telah bertemu dengan banyak investor.
Baca SelengkapnyaBayu menjelaskan bahwa SPHP merupakan program pemerintah melalui Badan Pangan Nasional yang dilaksanakan oleh Bulog dalam rangka menjaga stabilitas harga beras.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.
Baca SelengkapnyaJawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca SelengkapnyaPenjualan saham ini tidak hanya akan memperkuat struktur keuangan perusahaan, tetapi juga memperluas jaringan bisnis.
Baca SelengkapnyaBahlil menilai kenaikan tarif pajak hiburan ini bisa berdampak terhadap perkembangan bisnis di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSesuai data dari Badan Pusat Statistik (BPS) bulan Januari hingga Februari terjadi defisit ketersediaan beras dari petani sebesar 2,7 juta beras.
Baca SelengkapnyaForum ini menunjukan relasi Singapura-Indonesia dalam bisnis sangat kuat dan dinamis.
Baca Selengkapnya