Temui Jokowi, IMF puji ekonomi Indonesia masih cukup baik
Merdeka.com - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Darmin Nasution ikut menemani Presiden Joko Widodo bertemu dengan Direktur Operasional Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF), Christine Lagarde.
Darmin menyebut, dalam pertemuan tersebut Lagarde kembali menjelaskan kedatangannya atas undangan Bank Indonesia. Tujuannya sebagai pembicara dalam seminar bertajuk 'Future of Asia's Finance: Financing for Development 2015'.
"Yang kedua, juga menceritakan pertemuan tahunan IMF World Bank 2018 akan dilaksanakan di Indonesia," ungkapnya di kantornya, Jakarta, Selasa (1/9).
Pada kesempatan tersebut, Lagarde juga sempat memuji kondisi perekonomian Indonesia. Sebab ada beberapa negara yang benar-benar terpuruk karena terdampak perekonomian global.
"Itu terus sisanya Christine Lagarde mengatakan Indonesia di tengah dunia seperti ini cukup baik. Tapi itu yang diucapkan," kata Darmin sembari tersenyum.
Tapi Lagarde sempat mengeluhkan, tingginya suku bunga acuan yang diterapkan Bank Indonesia. Menanggapi keluhan tersebut, mantan Gubernur BI ini menjawab secara perlahan-lahan.
"Iya, itu memang perlu ketekunan untuk mengurusi itu," tutupnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi: Di Tengah Krisis Dunia Bertubi-tubi, Perekonomian Kita Cukup Kokoh
Dalam menghadapi ketidakpastian global, Jokowi menekankan pentingnya menjaga stabilitas ekonomi Indonesia.
Baca SelengkapnyaDunia Hadapi Perang dan Krisis Ekonomi, Jokowi: Kita Harus Eling Lan Waspodo
Jokowi menekankan pentingnya persatuan dan kerukunan antar masyarakat agar Indonesia menjadi negara maju.
Baca SelengkapnyaJokowi: 2024 Saya Beri Nama Tahun yang Harus Penuh dengan Optimisme
Jokowi mengimbau untuk tetap berhati-hati terhadap ketidakpastian global.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023
Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaJokowi Senang Banyak Investor Swasta Masuk IKN
Menurutnya, optimisme swasta berperan untuk menggerakan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaIndonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China
Artinya, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi dan angka inflasi relatif bagus dan rendah.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Bertemu Pengusaha dan Investor di Vietnam, Ini Dampak bagi Indonesia
Jokowi menyoroti pentingnya kolaborasi sektor bisnis untuk mewujudkan visi bersama kedua negara.
Baca Selengkapnya