Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Target IPO Maret, antv siap lepas 15 persen saham

Target IPO Maret, antv siap lepas 15 persen saham TVone. ©2012 Merdeka.com/dok

Merdeka.com - Antv melalui induk usahanya, PT Inter Media Capital (IMC), berencana melepas sedikitnya 15 persen ke publik melalui Initial Public Offering (IPO).

Direktur Utama PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) Erick Thohir mengatakan, induk usaha IMC tersebut mematok target listing atau pencatatan saham di lantai bursa sudah bisa dilakukan pada Maret 2014 mendatang.

Erick mengatakan, sebagai penjamin pelaksana emisi perseroan telah menunjuk Ciptadana Securities dan Sinarmas Sekuritas. "Kemungkinan kita di angka 15 persen. Target Maret," kata Erick di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (8/1).

Melalui proses IPO ini, Erick optimis perseroan bisa mengembangkan ANTV menjadi semakin baik. Hal ini, menurut Erick, didukung oleh kondisi pasar modal yang sudah mulai membaik.

"Rencana antv go public tentu masih punya proses cukup panjang. Saya rasa ekonomi kita terus growth, kalau kita lihat bursa sudah mulai bangkit. Yang paling bagus antara pemilu dan bisnis tidak jadi satu, jalan sendiri-sendiri," jelas Erick.

Erick menegaskan bahwa antv saat ini tidak memiliki utang, oleh sebab itu, dana yang diperoleh nantinya akan digunakan untuk pengembangan bisnis perseroan. "Buat digunakan untuk perkembangan karena antv nggak ada utang," tutup Erick.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Target Tercapai, Sri Mulyani Semerigah Peneriman Pajak Tahun 2023 Rp1.738,8 Triliun
Target Tercapai, Sri Mulyani Semerigah Peneriman Pajak Tahun 2023 Rp1.738,8 Triliun

Angka tersebut sudah mencapai 101,3 persen dari targetAPBN 2023.

Baca Selengkapnya
Tambah Lagi Perusahaan Melantai di Bursa Saham, FOLK Raup Dana Segar Rp57 Miliar dari IPO
Tambah Lagi Perusahaan Melantai di Bursa Saham, FOLK Raup Dana Segar Rp57 Miliar dari IPO

Dalam IPO, perseroan menawarkan sebanyak 570 juta saham biasa atau setara 14,44 persen.

Baca Selengkapnya
Konsumsi Pertalite Hanya 92 Persen dari Target di 2023, Tahun Ini Kuota Dikurangi
Konsumsi Pertalite Hanya 92 Persen dari Target di 2023, Tahun Ini Kuota Dikurangi

Erika menambahkan, konsumsi Pertalite 2023 sebenarnya lebih tinggi dari 2022.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Target PNM Fasilitasi 1 Juta Sertifikat NIB kepada Nasabah Mekaar Tercapai
Target PNM Fasilitasi 1 Juta Sertifikat NIB kepada Nasabah Mekaar Tercapai

Dengan mengantongi NIB, nasabah binaan PNM akan lebih mudah mengembangkan usaha.

Baca Selengkapnya
TNI Bakal Bangun 22 Kodam Baru, Total 37 dari Sebelumnya 15
TNI Bakal Bangun 22 Kodam Baru, Total 37 dari Sebelumnya 15

Ia menjelaskan, apa yang disampaikan ini sekaligus menanggapi beredarnya berita terkait rencana penambahan Kodam.

Baca Selengkapnya
Para Anggota TNI Hanya Bisa Terdiam Melihat Rombongan Pemotor Geber-geber Knalpot di Depan Markas
Para Anggota TNI Hanya Bisa Terdiam Melihat Rombongan Pemotor Geber-geber Knalpot di Depan Markas

Beredar video di media sosial terlihat sejumlah anggota prajurit TNI terdiam melihat konvoi pengendara yang menggeber-geber knalpot motor di depan markas.

Baca Selengkapnya
Strategi Prabowo-Gibran Gaet 22 Juta Suara Anak Muda
Strategi Prabowo-Gibran Gaet 22 Juta Suara Anak Muda

Arief menjelaskan, skema gerakan yang dibangun TKN Fanta dalam menggaet pemilih muda diawali dengan inventarisasi target daerah pemilihan.

Baca Selengkapnya
63 Perusahaan Melantai di Bursa Saham Sepanjang 2023, Raup Dana Rp49 Triliun dari IPO
63 Perusahaan Melantai di Bursa Saham Sepanjang 2023, Raup Dana Rp49 Triliun dari IPO

Sampai dengan saat ini telah terdapat 887 perusahaan tercatat di pasar modal Indonesia, dengan 28 perusahaan dalam pipeline atau antrean pencatatan saham.

Baca Selengkapnya
Baru IPO, Emiten Nikel Adhi Kartiko Pratama Diakuisisi Perusahaan Asal Korsel
Baru IPO, Emiten Nikel Adhi Kartiko Pratama Diakuisisi Perusahaan Asal Korsel

PT Adhi Kartiko Pratama melantai di bursa saham pada 9 Januari 2024.

Baca Selengkapnya