Tak mau takaran dicurangi, Pertamina bongkar cara kerja mesin SPBU
Merdeka.com - PT Pertamina membeberkan cara kerja mesin dispenser pengisian Bahan Bahar Minyak (BBM) di SPBU. Satu mesin dispenser pengisi dibongkar dan perlihatkan sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat tentang cara kerja mesin dispenser BBM yang benar.
Hal ini juga sekaligus untuk menjawab keraguan masyarakat terkait kejadian beberapa waktu lalu di SPBU Rempo dengan kode 34-12305 yang melakukan kecurangan dengan mengurangi takaran bensin.
"Secara garis besar, bagian dispenser ini ada dua. Pertama adalah dispenser itu sendiri, (kotak) yang berada di stasiun pengisian. Dan tangki timbun. Enggak kelihatan, karena di bawah tanah," tutur Supervisor SPBU 34-12301, Wiratno saat menjelaskan cara kerja mesin dispenser di SPBU Veteran, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Kamis (9/6).
Dalam kegiatan sosialisasi tersebut, pihak SPBU menampilkan sebuah mesin dispenser BBM buatan Amerika yang telah dibuka bagian bodi penutupnya untuk memperlihatkan mesin-mesin di dalam dispenser. Pada bagian pertama, pihak SPBU menunjukkan sebuah mesin penghisap cairan BBM dari tangki pendam yang terhubung dengan pipa spiral.
Pihak SPBU kemudian menjelaskan cara kerja mesin dispenser tersebut dengan mengangkat nozzle atau ujung selangnya. Bunyi putaran yang berasal dari dinamo pompa akan menandakan jika mesin sudah bekerja.
Setelah itu, secara otomatis cairan BBM akan naik ke alat penakar yang disebut selenoid valve untuk menerima pembelian.
"Perintah pembelian ada dua. Biasanya kalau kita membeli kita menyebutkan nominal harga atau takaran liter. Itu yang di-input ke dalam perintah pembelian," kata dia.
Dari selenoid valeve, cairan BBM akan mengalir melalui flowmeter alias alat pengukur aliran dan turun terus ke selang BBM. Saat tuas pada nozzle ditarik, maka cairan bensin tadi akan keluar dan mengalir.
Saat nozzle melakukan pengisian, tongkat totalisator yang ada di atas flowmeter juga akan bergerak bersama dengan nominal yang ditentukan. Setelah pengisian sesuai dengan nominal yang ditentukan, maka flowmeter akan berhenti bekerja secara otomatis.
Senior Sales Representatif Pertamina Wilayah Jakarta Selatan, Awan Raharjo menyebut, kasus kecurangan yang selama ini terjadi di SPBU disebabkan karena bagian flowmeter kerap di ubah-ubah oleh oknum SPBU.
"Yang terjadi di meteran muncul angka yang sesuai dengan perintah pembelian yang di-input, tapi takaran yang diterima tidak sesuai. Kalau ada masyarakat yang menemukan kecurangan di lapangan agar segera melaporkan," tandasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasca Gempa Tuban, Pertamina Pastikan Pasokan Energi Tetap Normal
Seluruh lembaga penyalur baik BBM maupun LPG di Tuban dan Pantura Jawa Timur masih beroperasi normal.
Baca SelengkapnyaKronologi Pencampuran Pertalite dengan Air Sebelum Dikirim ke SPBU Bekasi
Setelah menurunkan Pertalite sebanyak 1.800 liter, pelaku menerima uang sebesar Rp14 juta.
Baca SelengkapnyaPertamina Investigasi Kasus Pertalite Tercampur Air di SPBU Bekasi
Peristiwa puluhan kendaraan mogok seusai mengisi BBM Pertalite di SPBU ini terjadi pada Senin (25/3) malam sekira pukul 21.00 WIB.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kunjungi Pertamina, Kepala BPH Migas Apresiasi Keamanan Pasokan Energi
Untuk mengawasi pasokan energi dan memenuhi kebutuhan masyarakat, Pertamina melakukan monitoring secara terintegrasi
Baca SelengkapnyaCatat Kinerja Operasi Positif, Volume Transportasi Minyak Pertagas Melonjak Tajam
Selain transportasi minyak, Pertagas juga mencatat kenaikan kinerja transportasi gas sepanjang 2023 menjadi 526.461 MMscf atau 108,37 persen.
Baca SelengkapnyaKelangkaan BBM Picu Antrean Kendaraan di SPBU, Pj Gubernur Sulsel Minta Penjelasan Pertamina
Antrean panjang kendaraan terjadi akibat kelangkaan BBM jelang akhir tahun. Truk-truk bahkan antre panjang bahkan hingga bermalam.
Baca SelengkapnyaPertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaTuntaskan Tugas, Pertamina Patra Niaga Penuhi Konsumsi Energi Masyarakat Sepanjang Nataru
Pertamina Patra Niaga telah menyelesaikan tugas penyaluran energi bagi masyarakat dengan maksimal sepanjang periode Satgas Nataru.
Baca SelengkapnyaBUMN Pertamina Turun Tangan Bantu UMKM Berdaya Saing Global, Ini Dilakukan Perusahaan
Sejak 2023, Pertamina bersinergi dengan BRI untuk menyalurkan bantuan pinjaman modal usaha kepada UMK binaan.
Baca Selengkapnya