Tahun ini ESDM siapkan Rp 3,6 triliun buat listrik pedesaan
Merdeka.com - Pemerintah mencatat, rasio elektrifikasi di Indonesia masih di level 84,12 persen. Masih banyak daerah yang gelap gulita, tidak teraliri listrik. Ada lebih dari 10 juta penduduk Indonesia belum menikmati listrik, utamanya di daerah terpencil.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengaku telah menyiapkan dana Rp 3,6 triliun untuk penambahan kapasitas listrik di pedesaan. Dana tersebut akan digunakan untuk sambungan rumah tangga baru dengan kapasitas 450 volt ampere (VA).
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jarman mengatakan, ada tambahan dana Rp 5 triliun dalam draf postur anggaran RAPBN-P 2015. Dari dana tambahan tersebut, penyambungan listrik mendapatkan dana Rp 1,3 triliun.
"Untuk mendukung itu dana APBN tahun ini, waktu APBN kemarin kita usulkan Rp 2,3 triliun, ditambah Rp 1,3 triliun jadi total untuk listrik pedesaan adalah Rp 3,6 triliun," ucapnya.
Dia menjelaskan Ditjen Ketenagalistrikan sendiri mendapatkan pagu anggaran Rp 5 triliun tahun ini. Dari dana tersebut dialokasikan untuk penyambungan listrik baru sebesar Rp 3,6 triliun dan pembangunan 47 titik penerangan di daerah perbatasan terluar sebesar Rp 1 triliun.
"Persentase APBN untuk listrik pedesaan terbesar. Kalau transmisi dari APBN ada, tapi diharapkan dari PLN mengalokasikan karena transmisi diharapkan pada 2015 akan dibangun 4.000 km," kata dia.
Jarman menambahkan sambungan listrik baru akan difokuskan di seluruh daerah yang belum tercukupi kebutuhan listriknya. Tidak ada rencana tambahan sambungan listrik baru untuk wilayah DKI Jakarta karena rasio elektrifikasi sudah mencapai 99 persen.
"Itu di tiap provinsi ada, kecuali DKI. Yogyakarta gabung dengan Jateng karena wilayahnya terlalu kecil," imbuhnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah Bakal Potong Anggaran Subsidi Listrik Tahun Ini
Kementerian ESDM mencatat, realisasi subsidi listrik di 2023 mencapai Rp64,02 triliun.
Baca SelengkapnyaMelihat Instalasi Pembangkit Listrik di Sleman, Menghemat Biaya Listrik hingga Rp1,8 Juta Per Tahun
Istalasi itu dibangun di sebuah rumah tua berusia 200 tahun
Baca SelengkapnyaAturan Diubah, Badan Usaha Bisa Nikmati Subsidi Konversi Motor Listrik Rp10 Juta dari Pemerintah
Dadan mengakui sudah ada perusahaan yang disasar untuk diberikan insentif tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
ESDM: Transisi Energi Penting untuk Tingkatkan Daya Saing Produk Indonesia di Mata Dunia
Program transisi energi juga sejalan dan mendukung program pemerintah yang lain
Baca SelengkapnyaCegah Polusi Udara, Heru Gelontorkan Rp7 Miliar untuk Motor Listrik Dishub DKI
Kendaraan motor listrik untuk menekan buruknya kualitas udara Jakarta.
Baca SelengkapnyaNggak Mau Biaya Bulanan Membengkak? Begini Cara Menghemat Listrik di Rumah yang Bisa Ditiru
Cara mengurangi pengeluaran bulanan bisa dimulai dengan menghemat pemakaian energi listrik. Ini tipsnya.
Baca SelengkapnyaSudah Kena Kenaikan Cukai, Pengusaha Ingin Pajak Rokok Elektrik Ditunda Hingga 2026
Pelaku usaha mendesak Kementerian Keuangan menunda pelaksanaan pengenaan pajak rokok untuk rokok elektrik.
Baca SelengkapnyaSolusi Meningkatkan Pertumbuhan Motor Listrik di Indonesia: Perbanyak Charging Station
Jenderal Moeldoko berharap pameran PEVS ini mampu meningkatkan pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah Akui Kurang Antisipasi Dampak El Nino di Indonesia
Pemerintah waspadai dampak el nino pengaruhi suplai listrik di Indonesia.
Baca Selengkapnya