Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Susi Pudjiastuti Curhat Kerap Dipuji Dunia Tapi Dipanggil Preman di Indonesia

Susi Pudjiastuti Curhat Kerap Dipuji Dunia Tapi Dipanggil Preman di Indonesia Susi Pudjiastuti di Family Day AGP. ©Liputan6.com/Fery Pradolo

Merdeka.com - Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, bercerita menjadi seorang menteri ternyata tidak selalu menyenangkan. Tidak hanya masyarakat, bahkan sesama pejabat pun bisa menjadi lawan dan melancarkan serangan.

Menteri Susi mengungkapkan, pertama menjabat sebagai menteri dia sempat mengira hidupnya akan penuh kehormatan dan dihormati oleh banyak orang. Namun nyatanya, sebagai seorang menteri, dia mengaku kerap mendapat perundungan (bully) dan serangan hoaks atas kinerja dan capaiannya selama memimpin Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Bahkan, dia mengaku kerap dipanggil preman olah orang-orang yang tidak menyukainya.

"Preman atau apa whatever you name it," kata Menteri Susi dalam sebuah acara diskusi di Kantor Staf Presiden, Jakarta, Selasa (12/2).

Selain itu, dia mengaku kerap mendapat celaan karena kebiasaannya merokok dan memiliki tato di tubuhnya. "Si Smoker, Si Tato," ujar dia menirukan panggilannya tersebut.

"Saya ini pejabat tinggi negara, tapi dibully tidak ada habis. Saya bilang saya dulu pikir jadi (Menteri) terhormat, dihormati, (malah) dibully," dia menambahkan.

Kendati demikian dia merasa bangga dapat melawan semua hal tersebut dengan kinerja positif yang berhasil dicapai oleh KKP di bawah kepemimpinannya. "The job is well done and pak Jokowi deliver to commite it," ujarnya.

Di saat dia mengeluarkan kebijakan, lanjutnya, selalu ada yang menggorengnya menjadi isu politik. Para pengusaha yang merasa dirugikan akan mencari perlindungan kepada anggota DPR hingga orang partai. "Mereka-mereka ini pengusaha cari (mengadu) ke orang DPR ke orang partai, make bad news jadi paling sering kena bully kita. Kalau mau memperbaiki sesuatu, saya paling keras. Kalau tidak, bagaimana nanti negeri ini," ujarnya.

Dia melanjutkan, kerja kerasnya akhirnya membuahkan hasil. Terbukti dari neraca perikanan Indonesia yang membaik serta mampu menjadi nomor satu di ASEAN. Indonesia bahkan dijadikan kiblat dalam hal pengelolaan perikanan.

"Apa yang terjadi di perikanan sebetulnya menjadi contoh dunia, menjadi seperti standardnya dunia. Sekarang dunia itu semua mengacu, mempelajari bahkan sudah ada beberapa buku dari beberapa universitas di Amerika yang menulis tentang how management fishing is going di Indonesia. Tapi di sini we do not get enough an appreciation," tutup Susi Pudjiastuti.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Sosok Putri Handayani, Wanita Indonesia Pertama yang Jejakkan Kaki di Kutub Selatan, Banjir Apresiasi

Mengenal Sosok Putri Handayani, Wanita Indonesia Pertama yang Jejakkan Kaki di Kutub Selatan, Banjir Apresiasi

Berkat aksinya, Putri menuai apresiasi dari warganet hingga kalangan pejabat.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK

Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK

Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.

Baca Selengkapnya
Sosok Ratna Ani Lestari, Bupati Perempuan Pertama Banyuwangi yang Memutuskan Berhenti dari Dunia Politik

Sosok Ratna Ani Lestari, Bupati Perempuan Pertama Banyuwangi yang Memutuskan Berhenti dari Dunia Politik

Selama menjadi bupati, ia diterjang cobaan besar akibat melanjutkan program bupati pendahulunya yang bermasalah

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu

Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu

446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.

Baca Selengkapnya
Puji Setinggi Langit JK, Anies Sindir Sosok Karbitan: Belimbing Belum Matang Dimakan Sakit Perut, Asem

Puji Setinggi Langit JK, Anies Sindir Sosok Karbitan: Belimbing Belum Matang Dimakan Sakit Perut, Asem

Anies memuji kinerja JK saat menjabat wapres yang bisa mengimbangi kerja presiden

Baca Selengkapnya
Nasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur

Nasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur

Kisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.

Baca Selengkapnya
Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen

Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen

Istana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya