Strategi Pemerintah Cegah Penyelundupan Narkoba di Pelabuhan
Merdeka.com - Peredaran narkoba banyak dilakukan melalui jalur laut. Pelaku terutama memanfaatkan pelabuhan tikus untuk melancarkan aksinya tersebut.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banjarmasin, Capt. Mugen S. Sartoto, menegaskan pihaknya telah memiliki cara tersendiri untuk mencegah terjadinya peredaran atau penyelundupan narkoba di kawasan pelabuhan.
Selain itu, dia juga mengungkapkan terus menjalin kerjasama dengan operator dalam hal ini PT Pelindo untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban pelabuhan.
"Kalau peredaran narkoba melalui kapal-kapal yang sandar, kita akan perketat bagaimana mereka bisa akses," kata dia di Posko Terpadu Angkutan Nataru Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, ditulis Selasa (31/12).
Dia menjelaskan saat ini beberapa pelabuhan termasuk di Kawasan Banjarmasin telah dilengkapi dengan The International Ship and Port Facility Security Code (ISPS Code).
Itu merupakan standar internasional yang secara khusus mengatur tentang kegiatan-kegiatan dan langkah-langkah yang harus diambil oleh setiap negara dalam menanggulangi ancaman terorisme di laut.
"Pelabuhan Trisakti ini baru akhir tahun ini dinyatakan comply dengan ISPS Code, di situ ada standar yang harus dipenuhi kapal-kapal dari luar negeri kalau syaratnya mau bongkar atau muat harus comply dengan itu," katanya.
Dia menyatakan dengan adanya ISPS Code membuat tidak sembarangan orang dapat keluar masuk ke kawasan pelabuhan dengan bebas.
"Termasuk tadi kembali lagi ke ISPS code, di mana nanti perimeter-perimeter yang ada di sekitar terminal ini, baik terminal peti kemas dan Trisakti akan kita perketat jadi tidak sembarang orang bisa masuk,nanti juga termasuk tenaga kerja bongkar muat dan supir truk harus menggunakan id card jadi bisa di dilacak siapa saja yang masuk," tutupnya.
85 Persen Peredaran Narkoba Melalui Jalur Laut
Sebelumnya, sebanyak 85 persen peredaran narkoba masuk melalui jalur laut. Hal tersebut juga terjadi di Banten. Melalui pelabuhan reguler maupun pelabuhan tikus, para bandar mencoba menyelundupkan narkoba ke provinsi yang berada di ujung barat pulau Jawa ini.
Hal tersebut terungkap dalam pemaparan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Heru Winarko saat menggelar pertemuan dengan pemerintah daerah dan penegak hukum di Banten.
"Makanya kami berkoordinasi dengan Polairud (Polda Banten), bea cukai, dan angkatan laut di Banten," kata Komjen Pol Heru Winarko.
Heru menambahkan bahwa catatan pengungkapan penggagalan kasus penyelundupan narkoba di Banten banyak terjadi melalui jalur laut, baik dari pelabuhan tikus dan Pelabuhan Merak.
"Sejarahnya di Banten masuk dari pantai juga banyak. Banten ini merupakan tempat entri narkoba," katanya.
Untuk mencegah masuknya kembali narkoba melalui jalur laut, pihaknya berharap kerja sama dengan pihak desa terutama yang berada di pesisir pantai serta dukungan dari Babinsa dan Babinkamtibmas.
"Makanya kami ada program Desa Bersinar (bersih narkoba). Semoga desa-desa tersebut bisa kita proteksi," pungkasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Modus Penyelundupan Narkoba: Serbuk Ekstasi Dikirim Lewat Pos, Kokain Cair Dibungkus Botol Sampo
Dua modus tersebut dilakukan pengedar narkoba jaringan internasional
Baca SelengkapnyaDipenjara di Maksimum Security, 13 Prajurit TNI Terlibat Penganiayaan Anggota KKB Terancam Jadi Tersangka
Penetapan tersangka sesuai hasil gelar perkara dari Pomdam III/Siliwangi.
Baca SelengkapnyaPolisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan
Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Strategi Polisi Amankan 7 Wilayah Rawan di Jateng Saat Pemilu
Tujuh wilayah dengan tingkat kerawanan tinggi yakni Kota Semarang, Sukoharjo, Purworejo, Temanggung, Wonosobo, Kabupaten Magelang dan Kendal
Baca SelengkapnyaLibatkan Petugas Maskapai dan Pakai Mobil Bandara, Modus Baru Penyelundupan Narkoba
Puluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca SelengkapnyaKronologi Polisi Salah Tembak saat Buru Pengedar Narkoba, Peluru mengenai Mahasiswi
Peristiwa terjadi saat polisi memburu pengedar narkoba
Baca SelengkapnyaKapolda NTB: Ada 6 Perwira Polisi yang Lakukan Pelanggaran Hukum selama 2023
Ada satu kasus personel yang kini menjadi sorotan, yakni kasus Brigadir TO yang diduga melakukan aksi rudapaksa terhadap seorang mahasiswi.
Baca SelengkapnyaImbas Sebaran Abu Vulkanik Marapi, Otoritas Bandara Internasional Minangkabau Ditutup
Penutupan dilakukan dengan pertimbangan aspek keselamatan para penumpang pesawat terbang.
Baca SelengkapnyaWaspada! Ada Narkoba Jenis Baru Ditemukan dari Jaringan Pengedar di Makassar
Narkoba jenis baru golongan I bernama tembakau sintetis MDMB-INACA dengan nilai tangkapan Rp2 miliar.
Baca Selengkapnya