Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Strategi BI Jaga Nasib Uang Kertas di Tengah Perkembangan Pembayaran Nontunai

Strategi BI Jaga Nasib Uang Kertas di Tengah Perkembangan Pembayaran Nontunai Rupiah. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) memperkirakan penggunaan uang kertas akan semakin minim di tengah pesatnya perkembangan instrumen pembayaran digital. Ini akan mempengaruhi peran Bank Indonesia sebagai otoritas penerbit uang.

Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI Erwin Haryono mengatakan, instrumen pembayaran saat ini sedang tumbuh secara digital di banyak negara, terutama di China. Adapun keuangan digital meliputi sistem QR Code hingga uang elektronik.

Untuk alasan ini, dia menekankan bahwa Bank Indonesia mau tidak mau harus mengikuti tren tersebut. Sebab, jika tidak, peran Bank Sentral sebagai pencipta uang akan terkikis karena pengembangan sistem pembayaran dikembangkan oleh sektor swasta.

"Ke depan, uang sudah tidak lagi uang kertas, semua digital sehingga proses penciptaan uang akan sangat berubah. Dari sejak awal visi ini harus dipegang karena kalau tidak proses penciptaan uang mungkin tidak lagi dalam kontrolnya bank sentral," kata dia, di kantornya, Senin (27/5).

Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2011, pencetakan Rupiah dilakukan oleh Bank Indonesia, dengan menunjuk perusahaan milik negara, yaitu Perum Peruri, sebagai pelaksana Pencetakan Rupiah. Karena uangnya sendiri berubah, konon Bank Indonesia akan melakukan penyesuaian.

"Padahal kan bank sentral tugasnya menciptakan uang dan menjaga kestabilan uang, uangnya sekarang berbeda. Tapi kita tidak berpikir orang tidak pakai uang kertas itu dibanyak negara tetap dipakai tapi tetap ada perkiraan peralihan," ujarnya.

Oleh karena itu, melalui blueprint Visi Sistem Pembayaran Indonesia 2025, Bank Indonesia telah mengantisipasi hal ini dengan mendukung integrasi ekonomi keuangan digital nasional sehingga dapat menjamin fungsi bank sentral dalam proses sirkulasi uang, kebijakan moneter dan stabilitas sistem keuangan, dan mendukung inklusi keuangan.

"Bentuk penggunaan uangnya bergeser, bentuk konsekuensinya bisa ke monetary policy, stabilitas sistem keuangan, itu yang harus dikaji. Kalau sejak awal kita paham harus bisa melihat semua kemungkinan-kemungkinan itu bisa terintegrasi, proses penciptaan sistem uang digital tetap in control dan jadi pelumas ke mesin ekonomi Indonesia," tutupnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bank Indonesia Bakal Buka Penukaran Uang di Titik Jalur Mudik, Syaratnya Cuma Butuh KTP
Bank Indonesia Bakal Buka Penukaran Uang di Titik Jalur Mudik, Syaratnya Cuma Butuh KTP

Bagi masyarakat yang ingin menukarkan uang melalui pelayanan tersebut harus membawa indentitas seperti kartu tanda penduduk (KTP).

Baca Selengkapnya
Begini Pentingnya Keterbukaan Informasi di Era Digitalistasi, Khususnya Bisnis Perbankan
Begini Pentingnya Keterbukaan Informasi di Era Digitalistasi, Khususnya Bisnis Perbankan

Dalam menghadapi era digitalisasi, perbankan dituntut untuk adaptif dalam memanfaatkan saluran penyampaian informasi kepada khalayak.

Baca Selengkapnya
Bank BPD Bali Ungkap Kesiapan Penyelenggaraan Pungutan Wisatawan Asing
Bank BPD Bali Ungkap Kesiapan Penyelenggaraan Pungutan Wisatawan Asing

BPD Bali memiliki peran strategis karena ditunjuk Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali sebagai bank persepsi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Terungkap, Begini Strategi Perbankan Dalam Negeri Dorong Transaksi Non-Tunai
Terungkap, Begini Strategi Perbankan Dalam Negeri Dorong Transaksi Non-Tunai

Terungkap, Begini Strategi Perbankan Dalam Negeri Dorong Transaksi Non-Tunai

Baca Selengkapnya
Bank Mandiri Luncurkan E-Money Desain Khusus IKN Nusantara, Bisa Dibeli Mulai 29 Januari 2024
Bank Mandiri Luncurkan E-Money Desain Khusus IKN Nusantara, Bisa Dibeli Mulai 29 Januari 2024

Peluncuran e-money ini tidak hanya untuk mendukung pembangunan IKN saja, melainkan ini sebagai langkah Mandiri untuk melakukan transformasi digitalisasi.

Baca Selengkapnya
Bantu Jaga Aset Kekayaan, Begini Manfaat BRI Prioritas Berdasarkan Cerita Nasabah
Bantu Jaga Aset Kekayaan, Begini Manfaat BRI Prioritas Berdasarkan Cerita Nasabah

BRI Prioritas bukan hanya berikan layanan perbankan, tetapi juga konsultasi perencanaan keuangan yang terintegrasi.

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Modus Surat Tilang dan Bukti Kirim Barang, Salah Klik Uang Ratusan Juta di Bank Bisa Hilang
Waspada Penipuan Modus Surat Tilang dan Bukti Kirim Barang, Salah Klik Uang Ratusan Juta di Bank Bisa Hilang

Saat ini banyak modus penipuan yang dilakukan di bidang keuangan dengan memanfaatkan media sosial.

Baca Selengkapnya
Strategi BNI Dorong UMKM Tembus Pasar Global dan Tingkatkan Devisa Negara
Strategi BNI Dorong UMKM Tembus Pasar Global dan Tingkatkan Devisa Negara

Para pelaku UMKM juga diberi solusi perihal transaksi finansial dan transaksi ekspor serta wawasan dan pengetahuan baru.

Baca Selengkapnya
Jawab Tantangan Persaingan Digitalisasi Perbankan, Ini Langkah Diambil Bank DKI
Jawab Tantangan Persaingan Digitalisasi Perbankan, Ini Langkah Diambil Bank DKI

Bank DKI berkomitmen untuk melakukan inovasi dalam produk dan layanan perbankan digital, yang akan semakin memudahkan nasabah, mitra, dan pemangku kepentingan.

Baca Selengkapnya