Sri Mulyani: Pemahaman Peserta Olimpiade APBN Lebih Detail dari Ekonom
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta para peserta olimpiade APBN untuk bisa memberikan pandangannya terkait isu-isu keuangan negara melalui media sosialnya. Alasannya para peserta olimpiade telah mempelajari APBN secara detail, bahkan lebih detail dari para ekonom.
"Saya tidak akan bicara soal APBN, karena pengetahuan kalian soal APBN ini detail sekali, bahkan lebih detail dari para ekonom. Kalau anda punya media apapun itu, coba bersuara tentang APBN kita dari perspektif kalian," kata Sri Mulyani dalam Final Olimpiade APBN, Jakarta, Jumat (22/10).
Para peserta Olimpiade juga bisa menjadi duta APBN dengan memberikan penjelasan kepada masyarakat terkait proses pengelolaan keuangan negara. Misalnya pihak-pihak yang mendapatkan manfaat dari APBN hingga menjelaskan mekanisme utang dan penggunaanya.
"Kalian bisa jadi duta-duta untuk menjelaskan pembiayaan dan siapa saja yang menikmati dan mendapatkan manfaat," kata dia.
Meskipun masih duduk di tingkat sekolah menengah, namun menurut Sri Mulyani para peserta bisa ikut memberikan pandangan terkait berbagai isu nasional tentang anggaran. Mereka berhak memberikan pandangannya terkait keuangan di bidang-bidang pertahanan, infrastruktur, bantuan rakyat miskin, belanja daerah dan sebagainya.
"Coba ikut bicara, melihat dari sisi kalian dari bidang-bidang seperti pertahanan, infrastruktur dan lain-lain karena kaliah sudah paham, kalian menyatakan pendapat karena bisa memahami, tidak hanya membaca dari judul-judul berita saja. Jadi ini bisa meramaikan opini publik," tuturnya.
Sebagai informasi, peserta Olimpiade APBN merupakan perlombaan tingkat nasional dengan peserta siswa tingkat SMA sederajat di seluruh Indonesia. Tahun ini tercatat lebih dari 2000 peserta dari seluruh sekolah di Indonesia, namun hanya 4 sekolah yang masuk ke babak final.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bendahara negara ini juga melaporkan, kinerja APBN sampai dengan akhir Juli masih tetap terjaga positif.
Baca SelengkapnyaUsai rapat bersama Presiden Joko Widodo, Sri Mulyani menyampaikan pemerintah telah menargetkan defisit APBN 2025 maksimal di angka 2,8 persen.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani dikabarkan tidak masuk dalam menteri Kabinet Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai menuju target tersebut bukan perkara gampang.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menegaskan tidak ada perbedaan jumlah anggaran yang keluar untuk belanja perlinsos periode 2019-2024
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani mengungkap pertemuan pertama kali dengan Susi Pudjiastuti
Baca SelengkapnyaMedia asing mulai mengulas sejumlah nama yang akan menjadi menteri keuangan pengganti Sri Mulyani di kabinet berikutnya.
Baca SelengkapnyaRamalan IMF menyebut kondisi ekonomi dunia masih terpuruk.
Baca SelengkapnyaPosisi Sri Mulyani di kancah internasional itu juga turut berdampak positif terhadap reputasi perekonomian Indonesia.
Baca Selengkapnya